Oli Palsu Masih Ada? Ini Hasil Investigasi OTO.com

Teliti saat membeli oli biar tidak rugi

Oli Palsu Masih Ada? Ini Hasil Investigasi OTO.com

Pada periode April hingga Juni 2023, polisi berhasil menangkap pelaku pemalsu pelumas. Pertama di daerah Tangerang, Banten lalu berlanjut di daerah Sidoarjo, Jawa Timur. Menurut pihak berwajib, tersangka mampu mendapat omzet hingga Rp20 Miliar per bulan dari tiga gudang.

KEY TAKEAWAYS

  • Bagaimana cara mengecek keaslian oli?

    Untuk oli Yamalube, bisa menggunakan cara memindai code QR di balik stiker pada kemasan
  • Meski pelaku tertangkap, kemungkinan oli palsu masih banyak beredar di masyarakat. Hal itu membuat pemilik kendaraan perlu waspada ketika membeli pelumas mesin. Untuk membuktikan hal tersebut, OTO.com melakukan investigasi ke beberapa toko di kawasan Cengkareng dan Tanjung Duren, Jakarta Barat.

    Investigasi Oli Palsu

    Penyebaran oli palsu merupakan ancaman serius bagi industri otomotif dan para konsumen. Oli palsu adalah produk tiruan yang tidak memenuhi standar kualitas produsen pelumas resmi. 

    Produk oli palsu dijual dengan harga beragam. Ada yang dijual lebih murah dan ada juga seharga produk asli. Oli palsu sebetulnya dapat diidentifikasi berdasarkan ciri-ciri pada kemasan, seperti kontur stiker kasar, tutup botol tidak presisi hingga hasil pemindaian kode keamanan atau kode QR (quick response) yang tidak mengarah pada laman resmi produsen oli asli.

    Investigasi oli palsu Yamalube

    Mengingat pengguna sepeda motor matik saat ini lebih dominan dibandingkan dengan jenis motor lain, para pelaku mencari keuntungan dengan menjual oli palsu khusus sepeda motor bertransmisi otomatis.

    Tim membeli oli dari 5 tempat, baik toko distributor main dealer, bengkel pinggir jalan hingga pembelian dari marketplace (Official store dan Unofficial Store). Dari masing-masing lokasi kami membeli oli merek Yamalube tipe Matic sebanyak 3 botol.

    Pertama tim mengunjungi toko oli yang didistribusi main dealer Yamaha. Kami membeli tiga botol Yamalube Matic. Perbotolnya dikenakan biaya Rp47.000. Lalu lanjut ke toko kedua yang masih di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat. Harganya sama Rp47.000.

    Kemudian berlanjut ke bengkel pinggir jalan yang berada di daerah Tanjung Duren, Jakarta Barat. Di sana mereka menjual Rp48.000. Toko keempat dan Kelima kami membeli melalui marketplace. Satu dari Official Store dan satu lagi dan Unofficial Store. Di toko kelima tim mendapatkan harga paling murah, yakni Rp27.000/botol.

    Setelah mengumpulkan semua pelumas, kecurigaan kami tertuju dari pembelian di marketplace (Unofficial Store). Indikasi pertama karena dijual lebih murah, padahal Yamalube Matic di dealer resmi dibanderol Rp45.000. Kemudian tutup botol tidak presisi, lalu stiker di kemasan sangat kasar. Bahkan kode QR dibalik stiker depan tidak menempel sempurna.

    Uji laboratorium

    Untuk mengetahui kandungan pada oli yang dibeli di 5 lokasi, OTO.com membawa oli tersebut untuk diuji ke laboratorium PT Surveyor Indonesia di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Semua pelumas diuji dengan 14 parameter serta memperhatikan spesifikasi yang tertera pada kemasan.

    Dari hasil uji laboratorium ada satu oli yang tidak memenuhi sejumlah parameter. Terlihat dari table Metal Content yang berisikan zat aditif, terdiri dari kalsium (Ca), magnesium (Mg), dan Zinc (Zn). Botol kelima yang kami beli lewat marketplace dari Unofficial Store tidak memiliki kandungan tersebut. Angka di situ terlihat nol.

    Investigasi oli palsu Yamalube

    Merujuk hasil uji sampel oli yang dirilis, Ketua Umum Masyarakat Pelumas Indonesia (Maspi) Tri Yuswidjajanto Zaenuri mengungkapkan, oli tersebut hanya berisi minyak pelumas dasar (base oil) yang tidak disertai zat aditif yang seharusnya ada pada oli resmi.

    Menurut Tri, oli resmi untuk kendaraan bermotor seharusnya mengandung minyak pelumas dasar dan sembilan zat aditif, yakni antioksidan, detergen, dispersant, antikorosif, anti-wear, friction modifier, pour point depressant, anti-foam, dan viscosity improver.

    “Tentunya pemalsu pelumas ini ingin mendapatkan keuntungan besar. Sementara pelumas dibuat dari base oli dan aditif. Harga aditifnya itu 70 persen dari harga dasar pelumas. Sedangkan base oilnya itu 30 persen. Jadi jika mereka hanya menggunakan base oil saja, secara kasat mata keuntungan yang didapat sudah 70 persen,” ujar Tri yang juga berprofesi sebagai Dosen di Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung.

    Oli Palsu Menurut OTO.com

    Menurut OTO.com, pemalsuan oli yang mencatut merek oli Yamalube tentu berdampak pada menurunnya kepercayaan konsumen. Sementara dari segi materil, pemalsuan ini dinilai sangat mengganggu penjualan produk oli resmi Yamalube.

    Investigasi oli palsu Yamalube

    Memang, peredaran pelumas Yamalube palsu tidak dipungkiri telah membuat banyak masalah serta memicu kerugian terhadap penjualan produk asli Yamaha. Termasuk investasi atas pengenalan merek Yamalube. Selain itu, pihak yang paling dirugikan akibat maraknya peredaran oli palsu di pasaran adalah konsumen.

    Namun kini konsumen tak perlu khawatir mengenai oli palsu Yamalube. Sebab untuk membedakan oli mesin asli dan palsu cukup simpel, kuncinya hanya perlu lebih teliti saat membeli. Untuk pencegahan dari risiko membeli oli palsu, disarankan untuk membeli produk di jaringan bengkel resmi atau toko oli mesin terpercaya.

    Khusus pelumas Yamalube, konsumen bisa mengidentifikasi keaslian dengan cara scan kode QR di balik stiker depan. Bila dipindai langsung mengarah ke website resmi Yamalube dan setelah cek validasi ditemui centang hijau, maka bisa dipastikan oli tersebut asli.

    (OTO)

    Baca juga: Yamaha Luncurkan Oli Yamalube dengan Desain Botol Baru yang Susah Ditiru

    OTO

    OTO

    Portal otomotif no.1 di Indonesia. Kami menyediakan informasi seputar industri otomotif nasional dan internasional.

    Baca Bio Penuh

    GIIAS 2024

    IMOS 2024

    Tren & Pembaruan Terbaru

    Anda mungkin juga tertarik

    • Berita
    • Artikel feature

    Motor Pilihan

    • Yang Akan Datang
    • Kawasaki Ninja H2SX
      Kawasaki Ninja H2SX
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Kawasaki Ninja H2R
      Kawasaki Ninja H2R
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Viar E Cross ev
      Viar E Cross
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • BMW F 800 R
      BMW F 800 R
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan Jan, 2025 Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • BMW F 700 GS
      BMW F 700 GS
      Rp 495 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
      Perkiraan Diluncurkan Jan, 2025 Kabari Saya Saat Diluncurkan

    Video Motor Terbaru di Oto

    Oto
    • NGEGAS PERTAMA MOTO GUZZI STELVIO, PUNYA FITUR RADAR DAN DESAIN MODERN
      NGEGAS PERTAMA MOTO GUZZI STELVIO, PUNYA FITUR RADAR DAN DESAIN MODERN
      14 Nov, 2024 .
    • Polytron Fox 500, Skutik Listrik Pakai Baterai Berlangganan
      Polytron Fox 500, Skutik Listrik Pakai Baterai Berlangganan
      14 Nov, 2024 .
    • NGEGEBER PERTAMA NEW HONDA SCOOPY 2024, UPRGADE BANYAK TAMBAH LINCAH
      NGEGEBER PERTAMA NEW HONDA SCOOPY 2024, UPRGADE BANYAK TAMBAH LINCAH
      08 Nov, 2024 .
    • Kawasaki Versys 1100, Pembaruan Esensial untuk Motor Adventure
      Kawasaki Versys 1100, Pembaruan Esensial untuk Motor Adventure
      05 Nov, 2024 .
    • TVS ICUBE S, SKUTER LISTRIK INDIA DIBANDROL Rp50 JUTAAN
      TVS ICUBE S, SKUTER LISTRIK INDIA DIBANDROL Rp50 JUTAAN
      05 Nov, 2024 .
    • YAMAHA TAMBAH WARNA BARU GRAND FILANO, FITUR MAKIN BIKIN NYAMAN
      YAMAHA TAMBAH WARNA BARU GRAND FILANO, FITUR MAKIN BIKIN NYAMAN
      05 Nov, 2024 .
    • ICON e: & CUV e: PILIHAN BARU SKUTER LISTRIK DI INDONESIA
      ICON e: & CUV e: PILIHAN BARU SKUTER LISTRIK DI INDONESIA
      15 Oct, 2024 .
    • AJAK TOURING SUZUKI BURGMAN STREET 125 EX
      AJAK TOURING SUZUKI BURGMAN STREET 125 EX
      15 Oct, 2024 .
    • Mobil dan Motor "MINI" mejeng di Indonesia Autovaganza 2024. Harganya Ada yang 300juta!
      Mobil dan Motor "MINI" mejeng di Indonesia Autovaganza 2024. Harganya Ada yang 300juta!
      04 Sep, 2024 .
    • 562 KILOMETER PERTAMA PAKAI YAMAHA NMAX TURBO
      562 KILOMETER PERTAMA PAKAI YAMAHA NMAX TURBO
      20 Aug, 2024 .
    Tonton Video Motor

    Artikel Motor dari Zigwheels

    • Motovaganza
    • Tips
    • Review
    • Artikel Feature
    • Warna Baru Yamaha MX King 150: Keren dan Dinamis
      Warna Baru Yamaha MX King 150: Keren dan Dinamis
      Zenuar Istanto, 13 Des, 2024
    • Tampilan Semakin Segar, Yamaha Suguhkan Grafis Anyar WR155R
      Tampilan Semakin Segar, Yamaha Suguhkan Grafis Anyar WR155R
      Anjar Leksana, 13 Des, 2024
    • Ducati Luncurkan Streetfighter V4 Baru, Apa yang Berubah?
      Ducati Luncurkan Streetfighter V4 Baru, Apa yang Berubah?
      Zenuar Istanto, 11 Des, 2024
    • New Honda PCX160 ABS Bisa Dicicil Seringan Ini
      New Honda PCX160 ABS Bisa Dicicil Seringan Ini
      Anjar Leksana, 11 Des, 2024
    • Kenali Perbedaan Teknologi eSP dengan eSP+ di New Honda PCX160
      Kenali Perbedaan Teknologi eSP dengan eSP+ di New Honda PCX160
      Anjar Leksana, 10 Des, 2024
    • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
      Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
      Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
    • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
      8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
      Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
    • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
      Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
      Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
    • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
      Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
      Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
    • Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
      Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
      Zenuar Istanto, 16 Sep, 2022
    • Test Ride New Honda Scoopy di Bali, Tetap Gesit dan Irit Buat Membelah Kota
      Test Ride New Honda Scoopy di Bali, Tetap Gesit dan Irit Buat Membelah Kota
      Bangkit Jaya Putra, 11 Des, 2024
    • First Ride Moto Guzzi Stelvio: Pilihan Baru buat Touring Jalan Raya
      First Ride Moto Guzzi Stelvio: Pilihan Baru buat Touring Jalan Raya
      Zenuar Istanto, 19 Nov, 2024
    • Test Ride Yamaha Nmax "Turbo": Road Trip Bali-Lombok Membuktikan Segala Kelebihan dan Kekurangannya
      Test Ride Yamaha Nmax "Turbo": Road Trip Bali-Lombok Membuktikan Segala Kelebihan dan Kekurangannya
      Bangkit Jaya Putra, 03 Sep, 2024
    • First Ride Yamaha Nmax "Turbo": Ada Sensasi yang Berbeda
      First Ride Yamaha Nmax "Turbo": Ada Sensasi yang Berbeda
      Setyo Adi, 01 Jul, 2024
    • First Ride All New Honda Beat Series: Khusus Beat Street, Makin Asyik
      First Ride All New Honda Beat Series: Khusus Beat Street, Makin Asyik
      Zenuar Istanto, 11 Jun, 2024
    • Pilihan Moge Adventure Menengah yang Nyaman Buat Touring
      Pilihan Moge Adventure Menengah yang Nyaman Buat Touring
      Zenuar Istanto, 03 Des, 2024
    • Opsi Motor Listrik dari Pabrikan Jepang
      Opsi Motor Listrik dari Pabrikan Jepang
      Zenuar Istanto, 16 Okt, 2024
    • Yamaha Nmax "Turbo" Vs Honda CBR150R, Harga Mirip Bisa Dibandingkan?
      Yamaha Nmax "Turbo" Vs Honda CBR150R, Harga Mirip Bisa Dibandingkan?
      Zenuar Istanto, 02 Agu, 2024
    • Yamaha Nmax “Turbo” Vs Honda ADV160, Mana yang Enak buat Harian?
      Yamaha Nmax “Turbo” Vs Honda ADV160, Mana yang Enak buat Harian?
      Zenuar Istanto, 08 Jul, 2024
    • Dana Setara Yamaha Nmax "Turbo" Termahal, Bisa Beli Motor Sport Ini
      Dana Setara Yamaha Nmax "Turbo" Termahal, Bisa Beli Motor Sport Ini
      Zenuar Istanto, 27 Jun, 2024

    Bandingkan

    You can add 3 variants maximum*