MotoGP: Usai Tes, Begini Pendapat Pembalap Soal Motor Barunya
Seluruh pembalap MotoGP mulai mencoba motor 2020. Pada tes di Valencia 2 hari belakangan (19-20 November), berbagai racikan dicoba. Terutama mesin dan sasis anyar. Sejauh ini, para rider mengungkapnya dengan nada positif. Apalagi masing-masing punya target, mengejar ketertinggalannya dari kompetitor. Berikut pemaparan mereka:
Marc Marquez (Repsol Honda), sejauh ini sangat senang dengan hasil pengujian prototipe RC213V 2020. Di tahap pertama itu, pihak tim langsung memberinya paketan lengkap. Berupa mesin, sasis dan model fairing berikut winglet anyar.
"Kami mencobanya bersamaan. Hasilnya tidak buruk dan saya pikir kami masih harus memodifikasinya sedikit. Karena di beberapa tikungan, feeling-nya kurang baik. Kami mencoba hal besar pada mesin dan sasis, supaya bisa meningkatkan kecepatan di tikungan dan keluar tikungan. Di situ Yamaha sangat kuat. Terlepas dari itu, kami bekerja dengan cara yang benar. Mencoba semua secara bertahap dan keputusannya sudah jelas. Saya pikir 5 hari ke depan di Jerez, lebih baik lagi memahami tentang level motor baru ini," katanya kemarin.
Duet rider Monster Energy Yamaha juga bekerja untuk memperbaiki Yamaha M1. Selama tes itu, Maverick Vinales fokus mendapatkan top speed. Terbukti dia mampu menjadi yang tercepat. Namun menurutnya, itu belum cukup. "Bedanya masih 8 km/jam. Saya mengambil banyak sekali slipstream untuk mengetahui bagus atau tidak. Di situ saya merasa lebih baik karena mesin tetap bertenaga. Tidak seperti tahun lalu. Jadi saya cukup senang walau kami juga masih butuh tenaga lebih lagi," tutur Vinales.
Valentino Rossi mengakui peningkatan itu. Meski diakuinya pula kalau capaian itu, masih jauh dari kompetitior. Di sisi lain, dia cukup mengapresiasi kerja tim. Kendati Rossi merasa belum begitu padu dengan paket anyar itu. "Mesin baru lebih lembut dari tahun lalu. Top speed juga bertambah, tapi gap-nya besar. Mesin yang mereka coba ini juga bertujuan agar lebih mudah dikendarai. Untuk menghemat ban juga makin baik. Tapi ban baru Michelin juga bagus dan konstan. Begitu pula sasis, meski ada sisi baik-buruk. Kami berharap Yamaha tidak menyerah karena langkah seperti ini dibutuhkan sebelum Malaysia," jelas Rossi.
Pengujian terhadap mesin baru juga dilakoni tim Suzuki Ecstar. Alex Rins merasakan performa mesin 2020 Suzuki GSX-RR. "Hari ini positif. Kami meningkatkan pekerjaan pada mesin dan hasilnya bagus. Memperbaiki lap time dan sangat konsisten. Artinya, spek mesin baru ini mendukung. Saya merasakan ada banyak peningkatan di tenaga puncak. Di sisi lain, Valencia bukan trek yang tepat untuk mencobanya karena terlalu pendek. Di sini kami fokus pada mesin dan elektronik. Setelah ini, kami ke Jerez. Sangat penting membawa pekerjaan positif ini. Agar kami bisa fokus menetapkan set up secara general. Sekaligus mencoba part di area sasis," ungkap Rins.
Tim Ducati turut menguji prototipe Ducati Desmosedici GP20-nya. Andrea Dovizioso mengakui ada beberapa part baru yang dicoba. Namun dia tak menyebutnya secara spesifik. Hal serupa juga tak bisa diutarakan Danilo Petrucci. Terlebih dia hanya menjalani tes di hari pertama. Itupun cuma beberapa lap. Menariknya, tugas Petrucci diganti oleh jack Miller. Pembalap tim satelit Ducati (Pramac Racing) ini belum mau berkomentar lebih, karena menurutnya masih terlalu dini.
"Sasis 2020 bekerja dengan baik. Membantu kami setelah apa yang kami punya sepanjang tahun. Lalu lompat ke motor baru. Rasanya sedikit asing dan berbeda. Makanya kami harus menerapkan set up lain dari basis yang kami punya. Mengubah beberapa hal dan ada perubahan. Tapi masih ada pekerjaan kecil lain," terang Miller.
Hasil cukup menggembirakan justru dirasakan Pol Espargaro. Pada tes di Sirkuit Ricardo Tormo, dia merasa motornya lebih mantap di tikungan. "Kami coba menemukan apa yang menjadi kelemahan kami dibanding pabrikan lain. Sekarang kami bisa lebih nyaman di tikungan. Diikuti pula dengan mencoba hal baru. Fokus kami sekarang ingin mendapatkan lebih banyak traksi, meski di kondisi (lintasan) buruk sekalipun," kata pembalap KTM Racing.
Dia juga mencicipi sasis yang dipakai Dani Pedrosa. Test rider KTM itu juga memberi tips kepada Pol, supaya bisa lebih laju. "Kami meningkat di tengah tikungan. Lokasi di mana kami selalu coba mencari grip dan itu sulit. Terutama saat menggunakan ban bekas. Saya pikir kami mengalami peningkatan," tutup Pol. (Ano/Van)
Sumber: Crash Net
Baca Juga: Helm MotoGP X-Lite Terbaru, Masuk Indonesia
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Terbaru di Oto
Artikel Motor dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature