MotoGP: Rossi dan Lorenzo Kompak Tolak Gelaran F1, Ada Apa?
Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo dikenal sebagai musuh abadi di lintasan. Namun kali ini mereka kompak, menolak gelaran Formula 1 atau F1. Ada apa gerangan? Apa karena Marc Marquez belakangan diketahui menguji jet darat ini? Nyatanya tidak.
Rossi dan Lorenzo sepakat, sirkuit Assen yang merupakan trek terkenal di Belanda, harus tetap menjadi arena balap MotoGP saja. Keduanya merasa sirkuit Assen punya karakter unik bagi balapan motor. Sudah seharusnya hal itu dijaga dari gelaran F1. Pengkondisian trek untuk balap mobil, membuat karakter sirkuit berubah dan kehilangan nilai historisnya.
“Aku harap mereka tidak menggelarnya di sini!” tegas Valentino Rossi dengan singkat seperti dikutip Crash Net. Selanjutnya pembalap berjuluk The Doctor ini menjelaskan,”Formula 1 punya banyak sirkuit yang khusus hanya untuk mobil. seperti Le Castellet, begitu pun Assen, sejarahnya hanya untuk motor. Sudah seharusnya hanya MotoGP yang membalap di sini.”
“Pertama, Assen akan jadi sangat aneh dan tak biasa bagi Formula 1, sebaiknya tidak diadakan di sini karena gundukannya akan berkurang bagi kami,” pungkas Rossi. Karakter sirkuit Assen yang memiliki gundukan, memang menjadi karakter sendiri bagi para pembalap untuk mengolah kemampuannya kala mencipta waktu tercepat.
Senada dengan Rossi, Lorenzo pun memaparkan pendapatnya. “Seperti Vale katakan, akan aneh melihat F1 di sini, dan saya harap tidak digelar. Pertama karena gundukan di trek, kedua, karena mereka (pengelola sirkuit) akan memodifikasi banyak bagian dari trek, dan juga sangat aneh melihat mobil F1 di trek yang banyak rumput (bukan gravel atau aspal) di luar lintasan. Namun semua hal mungkin terjadi, saya tak tahu modifikasi yang mereka harus lakukan.”
Isu Assen dijadikan perhelatan F1 memang menguat sejak Max Verstappen, pembalap F1 dari tim Red Bull Racing memiliki banyak fans di negara asalnya, Belanda. Dan sudah sejak tahun 80an, tak ada gelaran balap Formula 1 di sana.
Namun prediksi itu masih menjadi gosip semata. Namun isu ini kian menguat sejak para petinggi F1 mulai memikirkan potensi di sana. Sempat dicanangkan wacana untuk menggelar balap di tengah kota, seperti yang digelar di Singapura dan Monaco. Namun wacana lain pun menyebut perhelatan dilakukan pada sirkuit ikonik seperti Zandvoort atau Assen. (Van)
Baca Juga: Menanti Kepastian Masa Depan Dani Pedrosa
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Terbaru di Oto
Artikel Motor dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature