MotoGP: Enggan Balapan Lagi, Lorenzo Tolak Tawaran Ducati
Jorge Lorenzo kerap kali menjadi perbincangan di MotoGP. Meski sudah gantung helm, tak sedikit yang memperkirakannya mengaspal lagi secara reguler. Terlebih setelah Andrea Dovizioso memutuskan untuk tidak membalap bersama Ducati di MotoGP 2021. Isu pun berkembang dengan menyebut Lorenzo bakal menggantikan posisi mantan rekan setimnya itu.
Bukan rumor, pernyataan tersebut ternyata benar adanya. Lorenzo sendiri mengakui bahwa pihak Ducati memang memberikannya penawaran, bahkan mendekati kata sepakat. "Kemungkinannya sangat nyata dan hampir terjadi (kontrak). Selama lockdown, saya menerima telepon dari Gigi Dall'Igna, dia mengucapkan selamat ulang tahun. Kami bicara soal masalah pribadi, keluarga dan hal-hal lain. Di akhir percakapan, saya bertanya kepadanya - karena penasaran, tentang masa depan tim dan para pembalap. Tak lama setelah itu Michele Pirro (test rider) Ducati mengirimi saya pesan, apakah saya ingin kembali ke Ducati? Diantara telepon Gigi dan Michele, saya berpikir Ducati berminat dan saya mempertimbangkan untuk balapan lagi," buka Lorenzo kepada Motociclismo
Tak berhenti di situ, tahap lanjutan dari keduanya pun terus berjalan. Lorenzo dan Ducati mulai bernegosiasi. "Tapi semakin dekat dengan penandantanganan, semakin banyak faktor yang memaksa saya untuk pensiun. Setelah beberapa hari merenung, saya mengatakan tidak kepada Gigi. Saya tidak bersikap baik dan sangat menyesal sekarang karena menempatkan dia dan perusahaan dalam posisi canggung. Jika saja saya yakin sejak awal, tidak perlu ada negosiasi. Tapi, saya bersyukur atas kepercayaan mereka. Namun, saat itu saya harus berpikir jernih tentang diri saya sendiri hingga kesimpulannya adalah menjadi pembalap bukan lagi untuk saya," ungkap Lorenzo.
Pascaputusan inilah Ducati akhirnya mengalihkan pandangan ke pembalap-pembalap muda. Beberapa nama diprediksi bakal mengisi kursi kosong yang ditinggal Dovi nanti. Sebut saja Francesco Bagnaia (Pramac Ducati Racing). Diduga kuat ia menyusul rekan setimnya, Jack Miller ke tim pabrikan. Modal darinya mulai terlihat lewat torehan podium di MotoGP San Marino, yang pasti memengaruhi penilaian pabrikan terhadapnya. Apalagi jika dia kembali memperlihatkannya di seri lanjutan akhir pekan ini (MotoGP Emilia Romagna) di Sirkuit Misano Marco Simoncelli.
Kendati begitu, Bagnaia punya pesaing dari sesama penunggang Desmosedici. Ialah Johann Zarco (Reale Avintia Racing) yang terang-terangan mengincar kursi milik Dovi. Kesempatan untuknya juga ada, mengingat pihak Ducati sudah memberikan perpanjangan kontrak untuknya. Sayang, aksinya akhir pekan lalu kurang optimal. Baik Zarco maupun Bagnaia harus membuktikan lagi kelaikannya agar dipilih naik ke tim pabrikan. Apalagi ada informasi, bahwa Ducati akan mengumumkan formasi lengkap pembalap Ducati MotoGP 2021 selama laga di Misano.
Kebersamaan Lorenzo dan Ducati terbilang singkat. Hanya dua musim (2017 dan 2018), X-Fuera (julukan Lorenzo) membela pabrikan Bologna. Tapi, sosoknya kala itu dianggap penting, terlebih dengan rangkaian prestasi yang diberikannya untuk Ducati. Semasa membesut Ducati Desmosedici, Lorenzo mengemas tujuh kali podium, tiga diantaranya sebagai pemenang - di MotoGP Mugello (Italia), MotoGP Catalunya (Spanyol) dan MotoGP Red Bull Ring (Austria).
Sementara itu, kini Lorenzo dapat kembali fokus menjalani tugasnya sebagai test rider Yamaha. Pekerjaan itu sudah dijalankannya pada awal musim, tepatnya di tes pramusim Sepang (Malaysia). Sebenarnya ia punya agenda melakukan pengujian di Misano, lusa lalu (15/9). Tapi pandemic COVID-19 memaksa pihak Garpu Tala membatalkan kegiatan divisi tim penguji. Namun untuk selanjutnya, Lorenzo sudah diinstruksikan menjalani tes di Sirkuit Portimao (Portugal) pada 7-8 Oktober 2020.
"Alasan kami tidak melakukan tes di Misano karena ketika pandemi, program tes kami di Eropa dibatalkan. Yamaha memutuskan melakukan semuanya di Jepang. Sekarang situasi berubah dan ada pengecualian. Kami akan ambil bagian di Tes Portimao karena ini adalah trek baru di mana kami belum memiliki data sebagai informasi untuk persiapan Grand Prix," ujar Massio Meregalli, Direktur tim Monster Energy Yamaha. (Ano/Tom)
Sumber: Motociclismo, GPOne
Baca juga: Jadwal MotoGP Emilia Romagna, Siapa Jawara Seri Ketujuh?
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Terbaru di Oto
Artikel Motor dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature