Akhir pekan di Sirkuit Assen, Belanda, jadi milik Francesco Bagnaia. Rider andalan Ducati berhasil mendominasi balapan. Selalu terdepan sejak sesi practice, FP1, FP2, kualifikasi, sprint race, dan race utama. Berkat kemenangannya, ia memangkas jarak dengan pemuncak klasemen Jorge Martin.

Memulai race sebagai pole-sitter, Pecco tak tersentuh hingga balapan berakhir dalam race Minggu (30/6). Dirinya berhasil mengungguli dua rider yang menunggangi motor Ducati lain, Jorge Martin (Pramac Racing) dan Enea Bastianini (Ducati).

Start dari pole, Bagnaia langsung memimpin, diikuti Martin dan Maverick Vinales. Namun saat masuk lap kedua, Bagnaia dan Martin melenggang sendiri dan tak mendapatkan ancaman dari rival. Di lap yang sama, Marquez berhasil menyalip Vinales dan merebut posisi ketiga. Posisi terdepan bertahan hingga putaran keenam.

Pada Lap 6, giliran Giannantonio yang menyalip Vinales dan merebut posisi keempat. Pada Lap 8, peristiwa janggal terjadi pada Marquez dan Giannantonio. Di tikungan 9, Marquez menoleh ke belakang dan menatap Giannantonio, lalu menunjuk ke depan. Saat itulah Giannantonio menyalipnya dan naik ke posisi ketiga.

Sementara Marquez dan Vinales dikuntit Enea Bastianini yang secara perlahan memperbaiki posisi dan naik ke posisi keenam pada Lap 18. Di putaran ke-19, terjadi aksi saling salip menegangkan untuk merebutkan posisi tiga. Kesalahan Giannantonio dan Marquez yang sedikit melebar membuat Vinales masuk ke tempat ketiga. Sedang Bastianini berhasil melakukan manuver pada lap ke-21 dan mengambil alih posisi keempat dari Marc Marquez.

Saat balapan menyisakan empat lap, Bastiani sukses menyalip Vinales dan menempati urutan ketiga. Ini merupakan posisi terbaiknya setelah start dari urutan ke-10. Adapun pada lap terakhir, Pedro Acosta terjatuh dan Marc Marquez menyalip Vinales untuk finis di urutan keempat.

Bagnaia pun meraih kemenangan. Torehan ini sekaligus mengukuhkan statusnya sebagai raja Assen. Dia mampu menjadi pemenang dalam tiga edisi terakhir MotoGP Belanda. Catatan lain, ini merupakan kemenangan ke-23 Pecco Bagnaia bersama Ducati, menyamakan torehan pembalap asal Australia, Casey Stoner.

Marc Marquez Kena Penalti

Marc Marquez sesungguhnya finis keempat pada balapan di Sirkuit Assen, Minggu (30/6). Tetapi, dirinya kemudian dinyatakan melanggar aturan tekanan ban sehingga dijatuhi penalti 16 detik.

Tekanan ban motor juara dunia delapan kali itu diketahui 0,01 di bawah ketentuan selama satu putaran. Menurut Marquez, senggolan dengan Bastianini di putaran keenam terakhir turut mempengaruhi.

Manuver itu sendiri membuat Marc Marquez melebar ke luar lintasan. Juara dunia delapan kali itu kemudian ditempel ketat Fabio Di Giannantonio (VR46), tapi mampu menjaga posisinya sampai melintasi garis finis.

Dilansir Autosport, menurut aturan MotoGP musim ini para pembalap mesti balapan selama 30 persen di sprint dan 60 persen di balapan panjang dengan tekanan ban minimum, yang meliputi 1,8 bar (26,1 psi) untuk ban depan.

Penalti ini praktis menjadi pukulan lain bagi Marquez di Assen. Rider berusia 31 tahun ini berarti hanya mengantongi empat poin tambahan, usai gagal finis di sprint race.

Dengan demikian, Fabio Di Giannantonio berhak atas posisi empat MotoGP Belanda 2024. Marquez sendiri jadi finis di belakang Franco Morbidelli (9), dan di depan Jack Miller (11).

Hasil MotoGP Assen 2024:

1. Pecco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati
2. Jorge Martin - Prima Pramac Racing – Ducati
3. Enea Bastianini - Ducati Lenovo Team – Ducati
4. Fabio di Giannantonio - Pertamina Enduro VR46 – Ducati
5. Maverick Vinales - Aprilia Racing – Aprilia
6. Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing – KTM
7. Alex Marquez - Gresini Racing – Ducati
8. Raul Fernandez - Trackhouse Racing – Aprilia
9. Franco Morbidelli - Prima Pramac Racing – DucatI
10. Marc Marquez - Gresini Racing – Ducati*
11. Jack Miller - Red Bull KTM Factory Racing – KTM
12. Fabio Quartararo - Monster Energy Yamaha – Yamaha
13. Johann Zarco - LCR Honda Castrol – Honda
14. Augusto Fernandez - Red Bull GASGAS Tech 3 – KTM
15. Miguel Oliveira - Trackhouse Racing – Aprilia
16. Takaaki Nakagami - LCR Honda Idemitsu – Honda
17. Luca Marini - Repsol Honda - Honda

Gagal finis:

Pedro Acosta - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM
Joan Mir - Repsol Honda - Honda
Marco Bezzecchi - Pertamina Enduro VR46 - Ducati
Alex Rins - Monster Energy Yamaha - Yamaha

*) setelah dijatuhi hukuman 16 detik.

(BGX/TOM)

Baca juga: Marco Bezzecchi Gabung Aprilia Racing untuk MotoGP Musim Depan