MotoGP 2017: Tak Puas Sasis Baru, Marquez Enggan Ambil Risiko di GP Ceko
Pembalap MotoGP Honda, Marc Marquez, enggan menggunakan sasis baru di GP Ceko, pekan ini (3-6 Agustus). Dirinya yang tengah berada di posisi puncak klasemen, nampak tak mau mempertaruhkan kejuaraan demi riset di tengah musim.
“Dua minggu lalu kami mengujinya (sasis baru) di sini. Dan selayaknya pengujian, beberapa hal bekerja dengan baik, beberapa hal lagi aku lebih menyukai apa yang sudah ada sekarang (sasis lama). Tapi aku senang karena semua staf Jepang berusaha sangat keras memperbaiki dan memang menjadi lebih baik di beberapa sisi,” jelas Marc Marquez saat pembukaan GP Ceko, seperti dirilis Crash Net, hari ini (4/8).
“Aku tak dapat menjelaskan semuanya. Tapi kami sudah mencoba satu sasis baru dan berhasil mengerti kekurangannya, karena efeknya motor sedikit kehilangan performa saat keluar dari tikungan,” imbuh Marquez.
Seperti diungkap Marquez, para insinyur Honda, berusaha mengembangkan sasis baru untuk motor RC213V. Ubahan pada sasis, dilakukan untuk meraih kestabilan motor saat mengerem dan menikung. Sayang hasilnya tidak memuaskan. Defisit waktu dibanding para rival, memaksa para insinyur kembali mencari racikan sasis terbaik. Menurut laman speedcafe, akibat ubahan ini, bahkan kecepatan maksimum motor menurun dan memaksa pembalap untuk memangkas waktu dengan late braking.
Marquez tentu tak ingin mengambil risiko besar dengan kelemahan di atas. Kehilangan kecepatan di trek lurus, jelas mengurangi daya juangnya melawan Maverick Vinales dan Andrea Dovisiozo. Kedua pembalap itu mengekor poin Marquez dengan sangat tipis. Bertambahnya risiko dengan mengejar waktu di tikungan, bukanlah suatu yang diharapkan di masa genting.
“Dalam situasi ini, aku lebih memilih menggunakan (sasis) yang sebelumnya, karena kami tahu bagaimana menyesuaikan sasis dengan kondisi trek dan aku tak ingin sesuatu yang baru,” tutur Marquez.
Terkait balapan di Ceko, sirkuit Brno memang sudah menjadi ladang yang baik bagi Marc untuk memanen poin. Beberapa musim terakhir, performanya selalu baik di sirkuit ini. Tapi begitu pun dengan Valentino Rossi. Pembalap Movistar Yamaha itu juga memiliki pengalaman apik. Belum lagi kompetisi Marc dengan Vinales yang saat ini sedang berada pada puncak performanya di MotoGP.
“Paruh kedua musim jadi sangat keras, sangat sulit untuk menjaga posisi puncak. Kami harus sangat kompetitif karena banyak pembalap berada di papan atas klasemen. Kami berusaha tetap di sana dari Brno sampai Valencia,” tutup Marquez.
MotoGP Ceko digelar di sirkuit Automotodrom, Brno 6 Agustus. Lintasan 5,4 km ini memiliki karakter yang kaya tikungan. Tak kurang dari 8 tikungan kanan dan 8 kiri terdapat di sirkuit ini. Trek lurus terpanjangnya pun hanya 636 meter. Yang artinya, menguji kemampuan para pembalap mengolah tikungan ketimbang mengejar performa tertinggi di trek lurus. (Van)
Baca Juga : Salam Perpisahan Untuk Nicky Hayden
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Terbaru di Oto
Artikel Motor dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature