Menguji Keiritan BBM Honda Scoopy
Kehadiran All New Honda Scopy eSP di tanah air, langsung menyita perhatian masyarakat. Data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menyebutkan, posisinya berada di peringkat ketiga motor terlaris. Angka penjualannya mencapai 53.622 unit pada Mei 2017. Pertanyaannya kemudian, mengapa kuda besi ini begitu diminati?
Sebenarnya banyak alasan, mulai dari tampilannya yang keren sampai mesinnya yang diklaim irit. Terkait alasan yang terakhir, Honda memang mengatakan konsumsi bahan bakarnya bisa mencapai 59 Kpl. Catatan itu didapat melalui metode pengetesan ECE R40 dengan bahan bakar yang sudah memenuhi standar Euro 3. Betulkah?
Untuk membuktikannya, kami melakukan uji kehematan bahan bakar Scoopy anyar ini secara mandiri. Cukup sulit memang. Lantaran Honda tidak membekali Scoopy dengan panel instrumen yang cukup informatif. Meski menggunakan kombinasi antara digital dan analog, namun instrumen digitalnya tidak memberikan informasi konsumsi bahan bakar rata-rata. Jadi kami harus melakukan uji irit secara manual, dengan metode full to full.
Awalnya, kami isi penuh dulu tangki bensinnya menggunakan Pertalite yang sudah sesuai dengan standar Euro 3. Kemudian mengajak berkendara keliling Jakarta selama beberapa hari. Melewati berbagai kondisi jalan, baik itu macet sampai dengan lengang. Total perjalanan yang ditempuh sekitar 157,5 Km. Setelahnya, tangki bensin kami isi lagi, ternyata sampai penuh dibutuhkan 2,914 liter. Dari situlah kami baru bisa mendapatkan catatan irit dari Scoopy. Caranya dengan membagi total perjalanan dengan jumlah bensin yang dibutuhkan. Hasilnya 54,05 Kpl.
Catatan itu memang tidak seirit yang diklaim Honda, tapi cukup baik untuk skutik dengan kapasitas mesin 110 cc. Kemampuan menghemat bahan bakar, juga didukung berbagai fitur baru yang tersemat di dalam Scoopy. Sebut saja idling stop system (ISS), berfungsi menonaktifkan mesin saat motor berhenti lebih dari tiga detik. Fitur ini sangat penting, terutama ketika berhadapan dengan kemacetan, memastikan tidak ada bahan bakar yang terbuang percuma. Scoopy baru, juga memiliki eco indicator. Fitur yang juga penting dalam memandu cara berkendara irit.
Jadi wajar bila Scoopy begitu laris. Selain irit, saat melakukan pengujian, kami juga merasakan berbagai kelebihan lain darinya. Sebut saja penggunaan velg 12 inci berkombinasi karet bundar tebal dan lebar. Ground clearancenya kini lebih tinggi jadi 143 mm. Efeknya bodi bawah motor tidak lagi mudah bersinggungan dengan aspal, atau polisi tidur di jalan, bahkan saat dikendarai berdua sekalipun.
Scoopy yang harganya Rp 17,8 juta juga sudah dibekali fitur keselamatan yang lebih baik. Salah satunya lewat kehadiran combi brake system (CBS) yang memastikan pengereman lebih optimal. Misalnya ketika menarik tuas rem sebelah kiri, tak cuma rem belakang saja yang aktif, namun rem depan juga bekerja. (Lod/Van)
Baca Juga : Enam Ubahan di Honda Scoopy Terbaru
Model Motor Honda
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Populer
Video Motor Honda Terbaru di Oto
Artikel Motor Honda dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature