PT TVS Company Indonesia resmi meluncurkan motor multifungsi dengan visual yang cukup menarik. Diberi nama TVS XL 100 Heavy Duty i-Touchstart, motor tersebut dijual dengan harga yang terjangkau yakni Rp13.900.000 untuk opsi warna hitam dan Rp14.390.000 untuk pilihan warna coklat. Keseluruhan harganya sudah berstatus OTR Jabodetabek.

Sesuai tagline yang diusung, "Heavy Duty", motor ini diklaim bisa mengakomodasi kebutuhan konsumennya. Kendati demikian fokus utamanya sebagai pendukung operasional usaha, namun menarik juga untuk dipakai nongkrong ala anak muda.

Sejak peluncurannya Maret 2022 lalu, TVS XL 100 Heavy Duty i-Touchstart terbukti sukses bikin konsumen penasaran lewat desain dan fitur yang dibawa. Nah di artikel kali ini kami akan membedah secara lengkap keunggulan apa saja yang dimiliki motor bebek matik tersebut. Simak lengkapnya di bawah ini, ya.

 

Desain

Dari segi desain, TVS XL 100 memiliki fungsi ganda. Visualnya mirip-mirip dengan Honda CT125 yang mana seperti motor bebek trail klasik di medio 90-an.

Baca juga: Simak Harga Terbaru Motor Matik 110 cc per Mei 2022, Mulai Rp14 Jutaan

Untuk mendukung kesan retronya, lampu depan menggunakan model bulat dengan penanda sein bermika jingga. Sementara di belakang pakai stoplamp berbentuk kotak yang juga dipermanis dengan lampu sein yang senada di depan.

Meski punya kemiripan dengan Honda CT125, TVS XL 100 memiliki desain rangka yang unik dan lebih rendah dari motor bebek kebanyakan. Dia pakai model dek rata yang bisa digunakan untuk membawa barang. Sedang tangki BBM diletakan di leher rangka motor.

Dimensi

Soal dimensi, TVS XL 100 memiliki total panjang 1.834 mm, lebar 650 mm, dan tinggi di 1.115 mm. Adapun untuk jarak sumbu rodanya bermain di 1.228 mm, jarak terendah ke tanah 158 mm, dan berat kosong motor hanya 89 kilogram saja.

Bentuk tubuhnya lebih kompak ketimbang Honda CT125 yang memiliki panjang 1.960 mm, lebar 805 mm, dan tinggi di 1.085 mm. Nah dengan bentuk tubuh yang mungil tersebut, rasanya TVS XL 100 bisa diandalkan untuk kebutuhan komuter sehari-hari.

Rancang Kaki-kaki

Urusan set kaki-kaki, dari lembar spesifikasinya di menggunakan suspensi depan berjenis teleskopik yang mana ada semacam karet di bagian batang shockbreakernya. Selain untuk melindungi dari debut, komponen karet itu juga sukses mendongkrak tampilan old-school dari motor ini.

Sementara untuk peredam kejut di belakang model model suspensi ganda, sayangnya belum dilengkapi dengan pengaturan keempukan suspensi. Adapun untuk kedua velg pakai model jari-jari yang keseluruhan sistem rem masih mengandalkan model tromol.

Velg yang digunakan adalah ukuran 16 inci baik di depan dan belakang. Pun dengan profil size yang dikemas, sama-sama menggunakan ukuran 2.50.

Spesifikasi Mesin

Mengacu data teknis, TVS membekalinya dengan mesin injeksi berkubikasi 99,7 cc 1-silinder dengan tenaga maksimal 4,3 daya kuda di 6.000 rpm serta torsi puncak 6,5 Nm pada putaran 3.500 rpm. Output itu yang dikawinkan pada transmisi 1-percepatan atau single speed yang unik.

Sementara itu, TVS XL 100 juga disebut sebagai sepeda motor pertama yang dapat dioperasikan hanya dengan satu perpindahan gigi, dan kemudian dapat digunakan sebagai motor bersistem transmisi otomatik.

Kelengkapan Fitur

Fitur unggulan yang ditawarkan motor ini adalah peranti i-Touchstart untuk menyalakan mesin lebih cepat. Kemudian hadir pula dermaga pengisian baterai gawai bertipe USB, dan saklar engine cut off layaknya di motor sport.

Fitur kepraktisan lainnya adalah memungkinkan kursi belakang dilepas dengan platform yang kokoh sehingga ruang lantai atau dek menjadi lebih luas. Selebihnya sebagai peranti tambahan guna menjaga keamanan sudah ditambahkan crashbar, lalu bagian belakang tepatnya di samping kiri ada semacam cover rantai untuk proteksi tambahan.

Sayangnya untuk sistem penerangan masih menggunakan lampu halogen biasa, baik di depan, belakang, dan lampu sein. Panel meter-nya pun masih bertipe analog tanpa ada kombinasi digital. (Kit/Tom)

Baca juga: TVS dan BMW Motorrad Perluas Kemitraan Untuk Menciptakan Kendaraan Listrik