Kuat Dugaan, Benelli Leoncino 250 dan TRK 251 Meluncur di GIIAS 2019

PT Benelli Anugerah Motor Pusaka, APM Benelli di Indonesia, berencana memboyong dua motor baru ke Indonesia. Kabarnya dikenalkan di GIIAS yang berlangsung 18-28 Juli 2019 di ICE, BSD City, Tangerang.

Seperti yang pernah diutarakan tahun lalu oleh CEO PT Benelli Motor Indonesia, Steven Kentjana Putra, "Rencananya tahun depan, Leoncino 250 dan TRK 251 diperkenalkan. Harapannya di IIMS 2019.” Namun hingga pameran otomotif itu usai, kedua produk belum juga diluncurkan. Kuat dugaan, motor beraliran adventure dan scrambler itu dirilis di GIIAS 2019.

Secara global, keduanya sudah dilepas ke pasar sejak di EICMA 2017. Baik Leoncino 250 maupun TRK 251, keduanya berbagi basis dengan motor naked sport, TNT 25. Selain itu, identik lewat penggunaan rangka teralis, suspensi depan upside down, pelek serta jantung mekanis 250 cc berkonfigurasi satu silinder.

Sementara untuk Indonesia, Benelli sudah merilis versi yang lebih besar, TRK 502 dan Leoncino 500 di IIMS 2019. Rencananya Benelli TRK 251 dan Leoncino 250 melengkapi portofolio di segmen adventure dan scrambler.

Benelli Leoncino 250 memiliki bodi bergaya scrambler modern. Desainnya nyaris tak jauh berbeda dibandingkan Leoncino 500, hanya saja ada elemen pembeda pada mesin. Motor ini punya buntut pendek, stang lebar dan knalpot sedikit mencuat ke atas. Secara dimensi kuda besi ini memiliki panjang 2.080 mm, lebar 830 mm dan tinggi 1.100 mm. Tinggi joknya 810 mm. Sementara total bobot mencapai 153 Kg.

Mesin Leoncino 250 mampu melontarkan torsi puncak 21,2 Nm pada 8.000 rpm dan tenaga maksimal 25,82 PS pada 9.250 rpm. Sistem transmisi manual 6-percepatan sebagai padanan.

Untuk pengendalian, motor ini disokong ban lebar. Ukuran ban belakang lebar 150/60-17 inci dan depan 110/70 inci. Tidak ketinggalan rem cakram di kedua roda yang sudah terintegrasi dengan fitur keselamatan, anti-lock braking system (ABS).

Khusus untuk Benelli TRK 251 sebenarnya sudah dikenalkan di Indonesia pada 2018 lalu di Bali. Bersamaan dengan empat motor lain, yaitu TNT 250 facelift, Passion Benelli 502, Benelli 702 dan Benelli Electric Scooter. Namun, peluncuran resmi TRK 251 dilakukan di GIIAS 2019.

TRK 251 hadir meramaikan motor beraliran adventure. Pesaingnya ada Honda CRF250 Rally, Kawasaki Versys-X 250 Tourer, Viar Vortex 250 hingga BMW G 310GS yang lebih dulu masuk Tanah Air. Keunggulan yang dimiliki Benelli dari kompetitornya, biasanya lewat harga jual yang terjangkau. Namun, hingga saat ini Benelli Indonesia belum bisa mengumumkan harga resminya.

Sementara pada mesin memiliki basis yang sama dengan Leoncino 250. Benelli TRK 251 mengandalkan frame teralis dengan wheelbase 1.380 mm. Sebagai motor adventure, motor ini punya ground clearance cukup tinggi, 170 mm. Ketangguhannya di jalanan maupun lintasan light off-road didukung oleh pengaplikasian suspensi depan upside-down (USD). Ditambah monoshock pada bagian belakang yang bisa disetel (adjustable). (Bgx/Odi)

Baca Juga: Benelli Luncurkan TNT 249S, Motor Bersuara Gahar Seharga Rp 57 Juta!