Husqvarna Svartpilen dan Vitpilen 250 Lakoni Debut Global
Bicara motor sport 250 cc satu silinder, tentu langsung pesimis. Raungan suaranya kalah memikat dibanding mesin dua silinder. Wajarlah jika produk seperti itu kurang seksi, apalagi di Tanah Air. Tapi rasanya, ini tak berlaku di India. Di Bollywood, segmen ini tampak masih digemari. Tak salah kalau Husqvarna ikut meramaikannya.
Dapat dilihat sendiri bagaimana KTM memainkan perannya dengan Duke 250 atau RC250. Per Oktober 2019 lalu saja, penjualan domestik Duke mencapai 666 unit. Memang tak diikuti oleh RC250. Bisa dibilang, konsumen India lebih tertarik dengan motor naked bike ketimbang fairing. Kondisi ini pula yang dilihat Husqvarna sebagai peluang di kelas 250 cc.
Tak main-main, dua motor telanjang mereka pun langsung diterjunkan. Secara kubikasi, menggunakan mesin single cylinder 248,8 cc. Sama dengan kepunyaan RC maupun Duke. Tapi soal desain jelaslah beda. Pada debut globalnya di India kali itu, Husqvarna Svartpilen 250 dan Vitpilen 250 mengadopsi usungan serupa dengan pendahulunya.
Sajian ala neo klasik kental dari keduanya. Kentara dari penggunaan lampu bulat. Namun dibalut nuansa modern dari sematan penerangan jenis LED. Jua tampilan panel meter digital. Yang tak kalah impresif, sudah pasti pahatan tubuh nan agresif. Samalah seperti Svartpilen 701, 401 atau Vitpilen 401 dan 701.
Menyoal harga, terang Husq ini tak semahal moge itu. Sudah pasti banderolnya dipatok beriringan dengan duo KTM. Apalagi urusan tenaga. Jantung mekanis Svartpilen dan Vitpilen seperempat liter, mampu mengail tenaga 31 Hp di 9.000 RPM. Sementara torsinya, 24 Nm di putaran 7.250 RPM.
Handling keduanya juga mumpuni. Rancang bangun si kuda besi mengandalkan sasis jenis teralis. Rangkanya diklaim kuat, lantaran berbahan baku chromium molybdenum steel. Sudah pasti ringan. Belum lagi perihal sokongan kaki-kaki berkualitas.
Item peredam kejut dari WP Suspension jelas jadi andalan. Ditambah lagi terapan penghenti laju dengan kelengkapan cakram dan kaliper kepunyaan Byebre. Bahkan tersemat pula sistem rem ABS (anti-lock braking system).
Pada akhirnya, Husq coba memberi pilihan baru ke konsumen India. Padahal dipucuk manajemennya, Husqvarna masih satu holding dengan KTM. Bedanya di India, motor berbendera Swedia ini diracik oleh Bajaj. Namun, Svartpilen dan Vitpilen 250 baru tersedia di pasaran mulai kuartal pertama 2020.
Lantas, apakah mereka juga bakal hadir di Indonesia? Meski kalah pamor, tak menutup kemungkinan daya serapnya bagus. Tampilannya yang cukup nyentrik, bisa jadi pemikat. Utamanya dengan kubikasi mesin lebih kecil. Harganya tentu tak semahal Vitpilen atau Svartpilen bermesin besar. Dua produk itu dipatok ratusan juta. Menarikkah kalau edisi 250 cc ini dihargai puluhan juta? (Ano/Van)
Sumber: Zigwheels
Baca Juga: Cermati Keunggulan Yamaha NMax Terbaru
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Terbaru di Oto
Artikel Motor dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature