Honda, bukan pemain lama di segmen motor dual purpose. Lini yang ditawarkan di Indonesia pun, terbilang sedikit jika dibanding Kawasaki. Salah satu model andalannya, Honda CRF150L. Dijual di Indonesia dengan harga Rp 33,67 juta (OTR Jakarta). Apa kelebihan dan kekurangannya?

Kelebihan

Injeksi

Sistem asupan bahan bakar injeksi memang lebih modern ketimbang karburator. Model distribusi bahan bakar ini, lebih terkontrol mengalirkan kombinasi asupan udara dan bahan bakar (mixture) dalam ruang bakar. Pun dengan responsivitasnya, dengan ECU yang mengatur, jadi lebih baik.

Performa

Bermodal kubikasi yang cukup besar; 149,15 cc, Honda CRF150L bisa memompa daya dan torsi lebih optimal dibanding sang rival, KLX150. Temuan kami, performa tenaga CRF mampu menyentuh 12,75 dk, dengan torsi 12,43 Nm. Bandingkan dengan KLX yang berada di level 11,5 dk dan torsi 11,3 Nm.

Upside Down

Suspensi depan jenis ini, jelas andal memberikan respons saat bekerja meredam guncangan. Tak cuma itu, model upside down punya estetika lebih keren. Pembanding kami untuk CRF, KLX tipe standar yang masih menganut model teleskopik biasa. Kawasaki memang punya KLX BF dengan upside down tapi harganya lebih mahal.

Layar Digital

Panel instrumen digital harus kami akui cukup inovatif di kelasnya. Informasi kecepatan, jumlah bensin di tangki, hingga jarak perjalanan disajkan dalam angka-angka digital. Model case speedometernya juga terlihat kokoh dan mengesankan motor dual purpose.

Jaringan Luas

Jaringan Honda bisa disebut sebagai yang terluas. Mereka punya puluhan jaringan main dealer di kota-kota besar. Di daerah, ada ribuan diler dan lebih banyak lagi yang bersifat bengkel resmi (AHASS). Lantas ada pula bengkel mitra binaan yang siap melayani servis Honda CRF150L.

Kekurangan

Injeksi vs Karbu

Parameter ini masih kontroversial sebagai kekurangan. Namun kami memilih menyajikannya sebagai informasi. Pemain motor adventure atau cross, lebih banyak yang menggemari sistem karburator. Model ini gampang disetting saat sedang menjelajah. Walau demikian, sistem injeksi lebih ramah lingkungan, apalagi terkait emisi. Pun sistem injeksi dengan sokongan PGM-FI, terus menyesuaikan distribusi bahan bakar sesuai suhu dan atmosfer lingkungan.

Varian Minim

Minimnya varian, jadi salah satu kekurangan Honda CRF150L. Ia tak punya varian lain yang membedakan spesifikasi maupun peruntukannya. Berbeda dengan Kawasaki yang punya total lima varian, Honda hanya ada satu, injeksi.

Hanya Dua Pilihan Warna

Jika berminat pada Honda CRF150L, konsumen hanya punya dua pilihan warna, hitam atau merah. Jumlah ini tak sebanding dengan total warna Kawasaki KLX150 sampai seri BF yang punya lebih dari 5 pilihan warna. (Van/Odi)

Baca Juga: Ini Kelebihan dan Kekurangan Honda Beat Street