Harley-Davidson Buatan Ciputat, Pemenang Kustomfest 2017
Kustomfest 2017 sukses memikat 25.000 pengujung di Jogja Expo Center (JEC) akhir pekan lalu. Peserta yang hadir bukan hanya dari dalam negeri, juga para pegiat modifikasi mancanegara: Yaniv Evan Powerplant Motorcycles, Kaichiroh Kurosu Cherry’s Company, Shige Suganuma Mooneyes Inc dan lain-lain.
Di ajang tahunan itu, diberikan pula berbagai penghargaan untuk modifikator yang sudah mengikutsertakan kuda besinya berlomba di Kelas Kustom Bike Show. Dari 134 peserta, akhirnya terpilih motor bernama The Stone sebagai pemenang.
Andhika Pratama selaku modifikatornya, berasal dari bengkel Kromworks, Ciputat. Dialah salah satu builder peserta rombongan Indonesia Attack, yang mendapatkan tiket untuk mengikuti kompetisi Yokohama Hot Rod Custom Show 2017 di Jepang.
Keunikan The Stone tampak dari tampilan yang mengilap, karena sekujur tubuhnya terbuat dari material stainless steel. Menariknya lagi, semua komponennya buatan sendiri. Mulai dari rangka, tangki bensin, sampai knalpot dibentuk dari bahan mentah alias handcrafted. Sementara untuk mesin, mengambil basis dari jantung mekanis motor legendaris asal Paman Sam, Harley-Davidson Softail Evolution lansiran 1995.
“Ketika membuat The stone, awalnya kami ingin membuat suatu konsep yang berbeda dan berinovasi. Banyak proses di dalamnya karena memang itu tidak instan. Kami sangat percaya segala sesuatu yang dilakukan dengan dasar minat yang tinggi untuk membuahkan suatu hasil. Karenanya kami sangat menghargai detik setiap proses yang berjalan!” seperti dikutip dari laman Facebook Kromworks, hari ini.
Bukan tahun ini saja, Andhika sukses menjuarai Kustomfest. Dua tahun lalu, hasil karyanya menjadi The Best Cafe Racer di acara Cafe Racer Day Suryanation Kustomfest 2015. Kala itu, Andhika memodifikasi motor jadul, Matchless produksi 1953.
Kustomfest 2017 juga memberikan berbagai penghargaan lain, sebut saja Lifetime Achievement ke Jeffri Polnaja dan Kristupa Saragih (almarhum). Jeffri dikenal sebagai pengendara motor yang sudah berkeliling dunia dan membawa nama Indonesia dengan mengusung tema "Ride for Peace". Sementara Kristupa merupakan komunitas fotografer terbesar di Indonesia, Fotografer.net yang selalu mendukung Kustomfest sejak pertama kali diselenggarakan 2012.
Berbagai acara seperti, Royal Enfield Rebuild Classic Challenge juga diadakan di Kustomfest tahun ini. Terpilih empat builder sebagai pemenang: Darizt Design asal Yogyakarta, Lemb Inc dari Jakarta, Kedux Garage Bali dan DGS Garage Bandung. Keempatnya sekarang sedang bersiap membangun motor impian mereka, sesuai dengan yang dipresentasikan.
Dari sisi edukasi, ada seminar pemahaman mesin V8 oleh G-Speed. Kemudian pengetahuan metal body works dari Sosa Metalworks yang didukung Dinggo. Ada pula kompetisi soal kreativitas pengecatan helm oleh para painter. Tidak ketinggalan, pengumuman lucky draw yang ditunggu-tunggu pengunjung. Pemenangnya, Arga Widhialoka mendapatkan secara cuma-cuma motor tiga roda bergaya chopper "Ojo Dumeh".
"Tahun ini benar-benar istimewa, di tahun keenam penyelenggaraan baik dari kualitas peserta kontes yang meningkat dari tahun ke tahun membuktikan Kustomfest menjadi ajang yang ditunggu-tunggu. Kemudian pemenang Lucky Draw Trike Kustom baru kita dapat setelah enam kali pengambilan tiket. Suatu kebetulan dan semoga ini menjadi suatu berkah dan pertanda baik bagi KUSTOMFEST dan juga seluruh pengunjung yang sudah menunggu hasil undian Lucky Draw tadi” jelas Lulut Wahyudi, Director Kustomfest, Lulut Wahyudi melalu keterangan pers hari ini.
Baca Juga: Keistimewaan Harley-Davidson 115th Annniversary CVO Limited
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Terbaru di Oto
Artikel Motor dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature