GIIAS 2019: Benelli Luncurkan Leoncino 250 dan Sport Cruiser 502
Benelli Leoncino 250 meluncur di GIIAS 2019. Namun satu yang tak terendus, mereka juga membawa Sport Cruiser 502. Kedua motor berada di segmentasi berbeda. Leoncino dibanderol Rp 49,5 juta OTR Jakarta. Sementara Sport Cruiser 502 di angka Rp 162 juta OTR Jakarta. Di kelasnya, kedua motor memiliki harga jual yang cukup bersaing.
"Kami belajar dari kesuksesan di IIMS. Waktu itu TRK 502 dan Leoncino 500 mengundang animo yang sangat besar. Berkat itu kami jadi peka, ternyata harga itu sangat penting. Nah, baik Sport Cruiser 502 dan Leoncino 250, dua-duanya juga punya harga yang sangat kompetitif di kelasnya. Kalau motor bagus tapi harganya mahal, percuma, sulit jualnya. Maka dari itu, kami terus berinovasi," kata Steven Kentjana, Direktur PT Benelli Motor Indonesia, kemarin (19/7) di GIIAS 2019.
Untuk yang belum tahu, Leoncino 250 adalah Scrambler turunan Leoncino 500. Makanya keduanya hampir tak memiliki beda secara fisik. Hanya dimensi yang dikecilkan. Dari mulai bentuk rangka, tangki, lampu, jok dan seluruhnya menyerupai. Bedanya, ia punya pilihan kelir coklat di samping merah sebagai warna khasnya.
Soal fitur bisa dibilang lengkap. Headlight, sein, dan stoplamp, seluruhnya sudah mengadopsi LED untuk pencahayaan. Lantas panel meter, tidak dibedakan dengan kakaknya. Informasi tentang motor tersaji semua di layar digital.
Fasilitas keamanannya juga dinilai cukup. Walau di depan hanya pakai satu cakram, tapi ukurannya cukup besar. Berdiameter 280mm dengan jepitan kaliper empat piston. Sedangkan di belakang, disc brake 240mm diapit kaliper dua piston. Anti-Lock Braking System (ABS) juga sudah menjadi standar.
Kalau urusan jantung pacu, ia tak segahar kakaknya. Berbasis mesin 250cc satu silinder DOHC, sudah bisa terbayang suaranya tak sebaik yang dua silinder. Hasil produksinya, mencatat output sebesar 27,1PS di 10.500rpm.
Motor kedua di GIIAS 2019, Sport Cruiser 502. Tidak dijelaskan detil mengenai spesifikasinya, namun kami sempat bertanya pada Steven, "Basisnya sama dengan TRK 502 atau Leoncino 500 kurang lebih. Hanya yang ini modelnya sport cruiser," katanya.
Kalau mengacu pada kedua motor itu, artinya Sport Cruiser berbekal mesin dua silinder 499,6 cc. Catatan tenaga di atas kertas harusnya sebesar 47 PS di 8.500rpm serta dorongan torsi puncak sebesar 45 Nm/5.000rpm. Nah, kalau ini tak perlu ragu lagi dengan suaranya. Dijamin garang.
Tampangnya juga memikat. Potongan tangki, jok, buritan cukup ekstrem. Intimidatif sekaligus futuristik. Tak nampak sama sekali seperti motor murah. Penggunaan ban lebar di depan maupun belakang, shock USD dan mud guard langsung membuat motor nampak gambot. Keren.
Sekilas, fiturnya juga sudah lengkap. Headlight pakai teknologi LED sekaligus terdapat alur DRL yang cantik. Pun pada sein sekaligus stoplampnya. Panel instrumen, tentunya sudah full digital dengan layar besar. Bagaimana safetynya? Sama seperti kelas Benelli 500cc, dual disc brake dipasang di roda depan dan single disc brake di belakang. Tentu saja lengkap dengan ABS dua channel. Kalau tertarik sama yang satu ini, Anda perlu bersabar. Karena indennya memakan waktu hingga dua bulan. (Hlm/Van)
-
Jelajahi Benelli Leoncino 500
Model Motor Benelli
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Populer
Video Motor Benelli Leoncino 500 Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
Kapasitas
499.6
|
373
|
373.2
|
Tenaga Maksimal
47
|
42.91
|
42.91
|
Kategori
Cruiser
|
Cafe Racer
|
Cafe Racer
|
Opsi start
Electric
|
Electric
|
Electric
|
Rem Depan
Cakram Ganda
|
Disc
|
Disc
|
|
Tren Cafe Racer
- Terbaru
- Populer
Artikel Motor Benelli Leoncino 500 dari Zigwheels
- Motovaganza