Deretan Fitur Keren ala Motor Zaman Now
Kesadaran masyarakat ok pada fitur, kini berubah jadi kebutuhan. Konsumen mulai cerdas mengamati peranti tambahan yang meningkatkan nilai motor incaran. Tak sedikit pula yang sudah berharap fungsionalitas fitur atas kegiatannya berkomuter. Berikut kami rangkum fitur-fitur keren, yang kini kerap ditawarkan motor zaman now.
Idling Stop
Di tengah kemacetan, mesin sebenarnya tak perlu bekerja. Bukan saja demi menghemat bahan bakar, namun juga mengurangi tingkat polusi udara. Apalagi, kini lampu perhentian sudah banyak yang menggunakan timer. Tak jarang motor berhenti 1-3 menit. Atas alasan itu, memadamkan mesin jadi salah satu opsi.
Pabrikan pun menyebutnya berbeda. Ada Idling Stop System (ISS) atau Smart Stop System (SSS). Prinsipnya sama, untuk mematikan mesin ketika motor dalam kondisi diam setelah direm, dan menyalakannya kembali seketika tuas gas diputar. Tak perlu khawatir listrik pada aki tekor jika terlalu sering digunakan, biasanya sistem mendeteksi kondisi aki dan tidak mengaktifkan fitur ini jika daya dirasa kurang. Pengguna juga bisa mendeaktivasi ISS/SSS via tombol jika dirasa proses berhentinya hanya sejenak dan tak perlu efisiensi ala mati-nyala mesin.
Smart Key
Bahkan di mobil sekalipun, fitur ini masih cukup jarang. Catatan kami, hanya mobil cukup mewah yang punya. Namun di motor, mulai Lexi S 125VVA yang harganya Rp 20 jutaan, fitur ini sudah ada. Adalah Suzuki yang pertama kali mengenalkannya di GSX-R150. Berikutnya Yamaha Soul GT, Aerox dan banyak lagi.
Fitur ini merupakan pengganti anak kunci konvensional. Alih-alih memasukkan kunci untuk memutar kontak, kini hanya diberikan kenop pada dasbor. Untuk mengaktifkan fungsi kenop, pengguna perlu membawa remote canggih yang siap dideteksi secara otomatis. Ketika kunci terdeteksi di dekat motor, maka sistem memberikan akses bagi pengguna untuk menyalakan motornya.
Speedometer Digital
Panel instrumen juga tak luput dari sasaran pembaruan produsen. Mengganti jarum analog dan angka mekanis dengan layar digital, solusi menghadirkan informasi tentang kondisi kendaraan dengan lebih akurat. Terakhir, Honda CB150 Verza mengadopsi sistem ini.
Ada dua jenis layar digital yang dikenal di Indonesia. Layar monokromatik yang umumnya tidak berwarna, meniadi pilihan banyak produsen. Honda dan Yamaha banyak menggunakan jenis ini untuk motornya. Kedua, layar LCD berwarna yang lebih atraktif menyajikan informasi. Padanan warna pada background layar yang variatif membuat tampilan lebih modern layaknya smartphone.
Power Outlet
Smartphone yang multifungsi kini kerap dipajang di atas dasbor. Biasanya tujuannya navigasi, khususnya para pengendara share riding (Gojek, Grab, Uber). Nah, menjaga daya peranti yang digunakannya pun tak kalah penting. Pabrikan melihat para konsumen kerap memodifikasi kelistrikan demi mendapatkan fungsi pengecas daya. Menghindari hal itu, mereka pun menambahkan fitur ini dalam peranti kendaraannya. Ada yang keren dengan menyediakan laci tertutup seperti Aerox 155VVA atau XMax 250, ada pula yang menaruhnya di bagian luar dasbor seperti Ninja 250. Apapun itu, fitur ini bisa dijadikan sumber tenaga listrik untuk adaptor pengisi daya Anda.
Lampu LED
Kini kecanggihan lampu hemat daya sudah jadi hal umum. Menyajikan tatanan cahaya yang bukan cuma terang, namun terlihat futuristik dimungkinkan lewat sistem LED. Memanfaatkan papan dioda yang bisa memancarkan cahaya, konstruksi lampu pun bisa dibuat lebih apik. Lihat saja desain lampu Honda CBR250RR. Berkat LED, kini desainnya bisa lebih agresif dan terbilang nyeleneh tanpa perlu mengurangi fungsi pencahayaannya. Aplikasi lampu LED juga bukan hanya di bagian depan saja, sein hingga lampu rem bisa memanfaatkan jenis peranti cahaya ini. (Van/RS)
Baca juga: Tiga Kelebihan Yamaha Lexi Dibanding NMax dan Aerox
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Terbaru di Oto
Artikel Motor dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature