Cegah Penyebaran COVID-19, RSV Helmet Tutup Semua Gerai
Untuk mengurangi penyebaran virus corona (COVID-19), RSV Helmet menutup seluruh gerainya di Jakarta dan Jawa Barat. Produsen helm asal Bandung itu hanya melayani penjualan online dan via market place. Setidaknya ada enam gerai resmi yang diputuskan tutup sementara.
Ada beberapa alasan yang membuat mereka melakukan keputusan itu. “Penetapan social distancing membuat banyak orang terbatas kegiatannya. Sehingga tak banyak konsumen datang ke gerai RSV. Selain itu, kami menyadari bahwa helm mungkin saja menjadi media penyebaran virus. Bisa juga penyebaran terjadi di semua Flagship RSV Helmet saat konsumen bertransaksi, mencoba helm dan lain sebagainya,” kata Executive Director RSV Helmet, Richard Ryan dalam siaran resmi (13/4)
Semua flagship store RSV saat ini sudah tidak melayani penjualan walk-in. Dan mereka pun belum menentukan sampai kapan aturan berlaku. Sekarang pihaknya hanya menjajakan produk melalui berbagai platform penjualan digital dan market place. Tujuannya untuk mengurangi traffic bertemu langsung, karena hal itu bisa berdampak pada penyebab penyebaran COVID-19.
Baca Juga: Wahana Honda Tawarkan Servis Motor di Rumah
Langkah memutus rantai penyebaran virus corona sebenarnya sudah mereka lakukan sejak Maret 2020. Antara lain menyediakan hand sanitizer di setiap gerai dan tidak mengizinkan calon konsumen untuk mencoba “fitting” ukuran helm secara langsung. Pihak RSV menggantinya dengan alat ukur kepala sebagai alternatif untuk mencari helm yang pas untuk konsumen.
Adanya wabah ini ternyata mempengaruhi penjualan RSV. Apalagi dengan keputusan menutup semua gerai. Namun pihaknya tetap melayani kebutuhan konsumen yang ingin memiliki perangkat pelindung kepala tersebut.
Untuk menarik calon konsumen, RSV memberikan bonus setiap pembelian helm berupa masker kain. Selain itu, mereka juga menyisihkan Rp 10 ribu per transaksi yang hasilnya disumbangkan kepada PMI. Dan itu sudah dilakukan sejak 7 Maret 2020.
"Ini kami lakukan mengingat sangat pentingnya penggunaan masker saat ini. Kita semua tahu kalau ketersediaan masker di waktu sekarang sangat sulit dan ditambah harganya yang mahal. Kita juga melakukan aksi sosial dengan menyisihkan Rp 10 ribu yang diambil dari setiap pembelian helm," pungkas Richard.
Sedangkan untuk mendorong penggunaan helm secara pribadi, atau satu helm untuk satu orang, RSV memberikan potongan harga 10 persen untuk konsumen pada periode ini. “Dengan harapan konsumen kami dapat lebih mudah untuk mempunyai helm sendiri, sehingga menghindari tukar pakai helm dengan orang lain. Setidaknya hal ini bisa sedikit mengurangi penyebaran virus bahaya. Langkah ini diambil sama sekali bukan untuk mencari keuntungan, tetapi untuk membantu masyarakat,” tutupnya.
Di lain sisi, RSV Helmet sebenarnya baru saja meluncurkan motif baru untuk varian FF Zero (Full Face), FF 500 (Full Face) dan Super Color (half face). Coraknya lebih sporty dan trendy. Pabrikan yang memiliki tagline “When Helmet Meets Fashion” ini juga berencana melakukan grand opening flagship store di Semarang akhir April. (Bgx/Odi)
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Terbaru di Oto
Artikel Motor dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature