Produsen roda dua di Tanah Air terus berinovasi menghadirkan produk yang canggih dan sesuai kebutuhan konsumen. Salah satunya adalah Honda yang membekali beberapa motornya dengan teknologi keyless atau mereka sebut sebagai Honda Smart Key System.

Di pasar domestik, produk pertama yang dibekali fitur ini adalah Honda PCX, kemudian dibenamkan juga pada lini produk yang lain. Beberapa contohnya adalah Honda Scoopy, Vario 150, PCX 160, PCX e-HEV, PCX Listrik, Forza 250, ADV 150, X-ADV, hinga moge CBR1000RR-R Fireblade, dan Honda Goldwing.

Sejatinya fitur ini bukan cuma membuat motor terlihat premium namun diklaim lebih aman dari tindak pencurian. Selain itu penggunaanya juga praktis, pemilik tak perlu repot memasukkan anak kunci, cukup kantongin remote, putar kenop, dan motor bisa langsung digunakan.

Selain soal kepraktisan yang ditawarkan, Honda Smart Key System juga memiliki fungsi lain yang bisa digunakan konsumennya. Pertama adalah answer back system yang memudahkan pemiliknya mencari kendaraan saat berada di lokasi parkir yang ramai. Cara menggunakannya cukup tekan tombol di remote dan kemudian akan muncul sinyal berupa kedipan lampu sein serta suara pada motor.

Yang kedua memiliki fungsi anti thief alarm yang fungsinya meminimalisir potensi pencurian. Apabila sistem tersebut diaktifkan dan sensor mendeteksi adanya gerakan atau getaran pada motor, maka alarm akan berbunyi diikuti kedipan lampu sein.

"Penyematan fitur canggih dalam Honda Smart Key System akan meningkatkan rasa aman dan nyaman pada pengguna sepeda motor. Tentunya, pengendara perlu mengetahui cara penggunaan dan perawatan yang tepat untuk dapat menggunakannya secara optimal”, kata Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) lewat keterangan resmi yang OTO.com terima.

Baca juga: Sah, MotoGP Indonesia Bakal Digelar 20 Maret 2022 di Mandalika Lombok

Kira-kira bagaimana, ya cara memaksimalkan fitur tersebut sekaligus tips merawat agar peranti ini bisa berfungsi dengan baik dan memiliki umur yang panjang. Berikut adalah 7 langkah menurut Endro Sutarno.

1. Hindari Tekanan Berlebih

Pertama, menurut Endro, hindari tekanan berlebih pada komponen remote. Jangan menekan tombol secara keras, cukup tekan sewajarnya saja. Kemudian jangan sampai remote terjatuh dari ketinggian. "Tekanan yang berlebih pada remote smart key dapat menimbulkan kerusakan. Dan hindari jatuh dari ketinggian," katanya.

2. Usahakan Tetap Kering

Sejatinya remote keyless pada motor sudah didesain dan dirancang sedemikian rupa termasuk saat terkena air hujan. Namun alangkah baiknya menaruh remote di tempat yang aman. Misalnya ketika hujan, tak ada salahnya untuk menepi sebentar dan meletakan di dalam tas.

"Air yang masuk dari sela-sela remote dapat berpotensi menimbulkan kerusakan pada Honda Smart Key System akibat hubungan pendek arus listrik. Apabila terkena air atau basah, sebaiknya dikeringkan terlebih dahulu sebelum digunakan serta hindari paparan sinar matahari terlalu lama karena akan merusak komponen terkait," jelas Endro.

3. Jangan Simpan di Bagasi

Alasannya karena motor bisa saja dioperasikan orang lain ketika Anda lupa mengambil smart key di dalamnya. Saran Endro sebaiknya remote melekat di sisi Anda, bisa di dalam tas maupun di dalam saku yang juga mengurangi potensi terjadinya kehilangan remote. "Sebaiknya tidak menaruh smart key di dalam bagasi motor atau di tempat-tempat yang dapat berpotensi tertinggal dan menjadikan motor bisa dioperasikan oleh orang lain," ucapnya.

4. Hindari Radiasi Elektromagnet

Selanjutnya adalah menjauhkan remote dari benda-benda yang menghasilkan gelombang radio seperti televisi, komputer/laptop, handphone, tower pemancar karena berpotensi mengganggu sinyal atau frekuensi remote Smart Key System.

5. Simpan dan Rahasiakan ID Tag

Saat pembelian motor baru Honda, pengirim unit pasti akan memberikan ID Tag kepada konsumen. Demi keamanan, jangan pernah memberitahukan kode ID Tag kepada orang lain. "ID tag berfungsi sebagai alat untuk mengoperasikan sepeda motor dalam kondisi darurat, registrasi tambahan saat semua Honda Smart Key System hilang dan registrasi immobilizer ID saat Smart Control Unit diganti," tegasnya.

6. Simpan Smart Key Cadangan di Rumah

Cukup membawa satu smart key saja saat berkendara, sehingga apabila Anda mengalami kehilangan remote smart key ketika berkendara, masih ada cadangan lainnya di rumah.

7. Posisikan Remote Off Saat Tidak Digunakan

Yang terakhir mematikan remote ketika motor tidak digunakan. Jangan lupa juga untuk memastikan sepeda motor sudah terkunci setang. Fungsi mematikan remot adalah untuk memutus sinyal smart key.

Untuk diketahui, ketika remote aktif dan tersimpan dalam jarak tertentu sinyal remote akan terus terhubung dengan receiver, hal ini bisa menyebabkan aki mengalami tekor. "Indikator Honda Smart Key System ada di posisi Off Adalah lampu berwarna merah pada remote dan akan menyala saat ditekan," pungkasnya.

Bagaimana, sudah paham kan cara mengoperasikan dan merawat komponen Honda Smart Key System? Apabila mengalami kendala saat pengoperasian, jangan kompromi dan segera mengunjungi bengkel resmi AHASS terdekat dari rumah Anda. (Kit/Raju)

Baca juga: Siap-Siap, Royal Enfield Classic 350 Terbaru Segera Mendarat di Indonesia