Aksi Jokowi Touring Sukabumi Naik Chopper

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) memang pandai memainkan perhatian publik. Setelah sebelumnya membuat booming dengan memesan motor custom, kini ia mengunjungi proyek di perkampungan dengan touring bersama biker lain.

“Ini kan hari Minggu setelah tadi kan urusan gizi untuk anak, saya ingin mengajak kawan-kawan saya dari klub motor untuk juga bersama-sama melihat padat karya tunai yang ada di desa-desa. Biasanya pakai mobil ini separuh jalan kita coba pakai sepeda motor," jelas Presiden Jokowi seperti dilansir Kantor Staf Presiden.

Presiden mengendarai motornya untuk meninjau pelaksanaan program padat karya tunai. Ada dua wilayah yang dikunjunginya, yaitu Desa Pasir Suren, dan Desa Citarik, Kecamatan Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi

“Saya jalan kurang lebih 30 km sampai ke Pantai Pelabuhan Ratu. Tempatnya sangat indah. Jalannya juga kelok-kelok. Sekaligus ingin mengenalkan Pelabuhan Ratu," ujar Presiden.

Rute penuh kelokan dari Puskesmas Bantar Gadung, Sukabumi menuju Desa Pasir Suren dan Desa Citarik di Kecamatan Pelabuhan Ratu jadi menu touringnya. Gayanya bak anak motor custom. Jaket jins kusam, helm tanpa penutup muka, hingga sarung tangan kulit dengan bagian yang buntung di jari.

Motor yang dikendarai tentu saja Chopperland berbasis Royal Enfield Bullet 350 buatan Elders Garage dan Kickass Chopper. Motor ini sebelumnya dibelinya dengan harga Rp 140 juta pada Januari lalu. Kala itu ia memang sempat berjanji untuk menunggangi motor berkelir emas ini untuk keliling Indonesia.

Chopper ini jadi perhatian Jokowi sejak kedatangan Elders Garage pada Sumpah Pemuda 2017, di Istana Negara. Ia sempat menjajal duduk di sana, dan berkomentar positif. Tak disangka, Januari lalu orang nomor satu di negeri ini benar-benar membelinya. Bahkan motor ini sempat ikut pameran dulu di Jepang.

Jika menyebut Royal Enfield Bullet 350 yang jadi basisnya, bentuk motor ini memang sudah tak mirip sama sekali. Soalnya, yang diambil tim peracik hanya mesin, tromol dan ban. Sisanya custom.

Sudah Ada Surat

Sebelumnya sempat heboh soal legalitas yang membuat motor itu boleh dipakai atau tidak di jalan raya. Maklum, ini motor custom atau buatan sendiri yang mengacu pada selera untuk modifikasi, bukanlah aturan baku di jalan umum. Karenanya waktu serah terima Januari lalu, terlihat banyak kekurangan yang membuatnya tak laik seperti kebanyakan motor pabrikan.

Misalnya saja lampu rem, sein hingga spion tak tersemat di bodi motor, apalagi surat-surat. Namun di Sukabumi kemarin, Jokowi mengendarai Chopperland yang tampak legal. Sein kecil ada di setiap sudut motor, pun dengan lampu rem dan kaca spion. Pun dengan plat nomor B 6366 ZJV yang teregister Februari 2018.

“Surat-surat ada semuanya. Jadi supaya diketahui kalau kita pengin naik sepeda motor spionnya harus ada, seinnya ada, lampunya ada, (plat) nomornya ada, semuanya ada. SIM-nya juga ada. Jadi harus komplit semua” tambah Jokowi ketika menunjukkan legalitas motornya pada awak media.

Berdasar pada keamanan dan keabsahan motor itu, Sang Presiden pun berani menunggangi jalur eksotis di daerah Sukabumi diikuti biker-biker dari komunitas. Jalanan Citarik itu memang kerap dijadikan lahan berwisata riding oleh biker dari Jakarta dan daerah lain. (Van/Odi)

Baca Juga: Jokowi Tunggangi Kawasaki KLX 150 BF di Papua

Sumber: Kantor Staf Presiden