Mesin Baru Daihatsu Rocky 1.2L Butuh Perawatan Khusus?
Daihatsu Rocky menjadi model terbaru yang membawa beragam teknologi terkini. Salah satunya penggunaan DNGA (Daihatsu New Global Architecture) yang didalamnya termasuk mesin anyar 1.0L turbo dan 1.2L WA-VE.
Untuk 1.2L WA-VE bahkan berstatus world premiere saat diperkenalkan sekitar April lalu. Kecanggihan mesin ini sudah dibahas lengkap Oto.com sebelumnya. Namun pertanyaannya, bagaimana dengan perawatannya? Apakah memiliki perbedaan dengan mesin lainnya?
Menurut Audi Tarantini, R&D Testing Department Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) tidak ada perawatan khusus terhadap mesin terbaru Daihatsu ini. Konsumen hanya perlu rutin dalam perawatan sesuai dengan buku pedoman pemilik. “Kalau untuk perhatian khusus, tentu kinerja mesin bergantung pada oli dan bahan bakar. Oli sebagai darah mesin itu harus mengikuti spesifikasi yang dianjurkan pabrikan,” ucap Audi saat ditemui beberapa waktu lalu.
Mesin 1.2L WA-VE Daihatsu Rocky dianjurkan menggunakan oli dengan spesifikasi 0W 16. Pilihan oli encer ini karena mengejar performa mesin terbaik sedangkan untuk lama pakai mengikuti anjuran di buku pedoman. “Kalau memilih oli yang lebih kental efeknya akan ke performa dan lebih jauh akan ke konsumsi bahan bakar yang lebih boros. Soal kode lain di oli atau pilihan sintetik dan lainnya, baiknya mengikuti anjuran pabrikan di buku pedoman.
Bahan Bakar
Selain oli, kualitas bahan bakar juga berpengaruh pada perawatan mesin. Mesin 1.2L WA-VE Daihatsu disarankan menggunakan bahan bakar bensin dengan RON 92. Bagaimana bila terpaksa harus menggunakan bahan bakar dengan RON dibawah rekomendasi? Audi mengungkapkan penggunaan bahan bakar tersebut memang kembali ke tangan konsumen. Penggunaan RON 92 nantinya akan berpengaruh pada emisi gas buang CO2 yang lebih rendah.
“Bahan bakar tidak terlalu pengaruh ke performa. Cuma kalau RON rendah pasti akan menghasilkan kerak pada mesin yang lebih jauh akan ke produksi emisi yang lebih tinggi. Ditambah mesin baru ini punya teknologi knocking sensor yang canggih,” ucap Audi.
Fitur knocking sensor ini cukup menarik dibahas. Menyadari distribusi bahan bakar berkualitas belum merata di Indonesia, Daihatsu membuat teknologi yang mencegah mesin menggelitik saat mengkonsumsi bahan bakar dengan RON rendah.
Cara kerjanya, sensor akan mendeteksi getaran yang dihasilkan mesin. Berkat sensor ini, saat mobil mengalami pembakaran bahan bakar yang kurang sempurna maka akan otomatis menyesuaikan timing atau durasi pembakaran. “Ketika sensor mendeteksi ada gejala knocking, proses pembakaran disesuaikan. Apakah akan dipercepat atau diperlambat agar gejala knocking menghilang,” ucap Audi.
Baca juga: Mesin WA-VE 1.2L Daihatsu Rocky Dikembangkan Khusus untuk Indonesia
Hadirnya fitur knocking sensor ini bukan berarti konsumen dengan leluasa mengkonsumsi bahan bakar bernilai RON di bawah 92. Ingat ada akibat yang bisa terjadi pada mesin seperti yang dijelaskan di atas.
Mesin WA-VE 1.2L memiliki karakter berbeda dengan mesin 1.0L turbo. Mesin ini digambarkan hadir lebih efisien dibanding turbo yang mengedepankan tenaga. Beberapa fitur unggulan di mesin ini antara lain penggunaan bahan anodized yang lebih tahan lama di kepala silinder, kehadiran dual port injection, penggunaan piston yang lebih ringan namun lebih kuat dibanding mesin 1.2L milik Sigra dan menghilangkan balancer shaft. Ini membuat mesin lebih ringan 10 kilogram dibanding mesin LCGC.
Klaim efisiensi mesin ini mencapai 30 kilometer per liter pada kecepatan konstan 60 kilometer per jam serta 28,2 kilometer per liter di kecepatan 80 kilometer per jam. Selain itu konsumsinya menyentuh 20,6 kilometer per liter pada kecepatan 100 kilometer per jam.
“Hasil pengujian dilakukan menggunakan dyno test, jadi kecepatannya konstan. Kalau dari pengetesan di jalan tidak berbeda jauh namun kembali dari cara membawa mobilnya seperti apa, kondisi medannya, bobot yang dibawa, BBM yang digunakan dan lainnya. Pada dasarnya mesin hanya salah satu instrumen dari efisiensi BBM, ada banyak lagi yang dikembangkan seperti aerodinamika, friksi roda dan lainnya,” ucap Audi. (Sta/Raju)
Harga Daihatsu Rocky 1.2L:
Tipe | Harga |
1.2 X CVT ADS | Rp 215.000.000 |
1.2 X CVT | Rp 207.000.000 |
1.2 X MT ADS | Rp 199.300.000 |
1.2 X MT | Rp 191.300.000 |
1.2 M CVT | Rp 194.600.000 |
1.2 M MT | Rp 178.900.000 |
Baca juga: Trio Sigra, Gran Max, dan Ayla Penyumbang Terbesar Penjualan Daihatsu Hingga September
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Daihatsu Rocky
Model Mobil Daihatsu
Jangan lewatkan
Promo Daihatsu Rocky, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Populer
Video Mobil Daihatsu Rocky Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
Panjang
4030 mm
|
4030 mm
|
4350 mm
|
4318 mm
|
Lebar
1710 mm
|
1710 mm
|
1750 mm
|
1831 mm
|
Tinggi
1635 mm
|
1635 mm
|
1610 mm
|
1662 mm
|
Ground Clearance
200 mm
|
200 mm
|
-
|
-
|
Tempat Duduk
5
|
5
|
5
|
5
|
Jenis Transmisi
Manual
|
Manual
|
Manual
|
CVT
|
Mesin
1.2L Petrol Engine, 3 Cylinder 12 Valve DOHC
|
1.2L Petrol Engine, In-line 3 Cylinder 12 Valve DOHC
|
1.5L Petrol Engine, 4 Cylinder 16 Valve
|
1.5L Petrol Engine, 4 Cylinder 16 Valve
|
Anti Lock Braking System
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Radio AM/FM
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Jenis penggerak
-
|
-
|
FWD
|
-
|
|
Tren SUV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Daihatsu Rocky dari Carvaganza
Artikel Mobil Daihatsu Rocky dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature