Mercedes-Benz C-Class Facelift, Bawa Teknologi Canggih S-Class

Menyambut pameran Geneva Motor Show 2018, Mercedes-Benz menyiapkan sejumlah produk baru. Salah satunya yang menyita perhatian, C-Class facelift (W205). Meski facelift, sedan terbaru  ini punya perubahan dan revisi signifikan. Sektor mesin dan elektronik ikut dirombak selain peningkatan desain dan kelengkapan.

Revisi utama C-Class sedan dan estate pada bagian mesin. Tenaga dan torsi yang dihasilkan mesin 4-silinder 2,0 liter, turbocharger dikabarkan mengalami peningkatan. Angkanya belum resmi dirilis oleh Mercedes-Benz. Sistem hybrid ringan EQ-Power juga bakal tersedia, yang berkat motor elektriknya bisa mendongkrak tenaga hingga 40 hp. Penyalur daya masih mengandalkan otomatis 9G-tronic. Untuk versi diesel dan AMG C-Class juga ditingkatkan sektor dapur pacunya.

Eksterior bisa dilihat perbedaannya. Bemper dengan sentuhan krom, lampu depan baru dan grille anyar untuk varian AMG Line. Lampu depan bisa dipilih Multibeam LED dengan Ultra Range high beams. Lampu performa tinggi itu, diklaim menggabungkan 84 LED terpisah yang bisa disetel sesuai kenyamanan dan kondisi berkendara.

Infotainment baru jadi yang paling menonjol untuk revisi kabin. Sistem yang diambil dari kepunyaan S-Class baru itu, menggunakan layar lebar 7 inci (opsional 10,25 inci) di tengah dan posisinya tepat di atas tiga ventilasi AC pada konsol tengah. Sedang cluster instrument sudah memakai layar digital 12,3 inci dengan tiga mode tampilan (Classic, Sport dan Progressive).

Kendali infotainment masih menggunakan kenop COMAND pada konsol tengah, ditambah kendali sentuh pada palang kemudi. Fitur baru itu, memungkinkan akses perpindahan pada infotainment dan layar cluster instrument semudah menggeser layar smartphone. Perintah suara juga ditingkatkan setara dengan S-Class. Sejumlah fitur, seperti pemanas kursi bisa dioperasikan melalui perintah suara.

Sistem bantuan pengemudian elektronik baru dibenamkan pada C-Class facelift. Sistem itu juga diadaptasi dari kepunyaan S-Class. sedan kompak ini juga mendukung semi-autonomous pada situasi tertentu, berkat peningkatan kamera dan sensor radar yang bisa menangkap hingga jangkauan 500 meter ke depan. Sedang sekeliling mobil dipindai radar dengan jangkauan jarak 250 meter ke depan, 40 meter samping dan 80 meter ke belakang. Kemampuan itu menunjang Active Distance Assist Distronic, yang berfungsi bak adaptif cruise control canggih dengan kemudi, pengereman dan akselerasi otomatis. Fitur itu juga memanfaatkan sistem navigasi untuk mengenali jalanan.

Mercedes-Benz C-Class baru bakal tampil pada Geneva Motor Show 2018. Di sana Mercedes-Benz mengumumkan detail mesin C-Class baru, baik untuk bensin dan diesel, serta model AMG C-Class. (Tom/Van)

Foto: Newspress UK

Baca Juga: Mercedes-Benz E-Class All Terrain