Lamborghini Revuelto Supersports V12 Hybrid Plug-in Mendarat di Indonesia

Akhirnya Lamborghini Revuelto mendarat di Indonesia. Ia merupakan hybrid plug-in HPEV (High Performance Electrified Vehicle) V12 supersport pertama. Jadi, inilah paradigma baru dalam hal performa, sporty dan kenikmatan berkendara melalui arsitektur anyar.

Output dibuncahkan sebesar 1.015 PS (cheval vapeur). Power itu dihasilkan dari gabungan tenaga mesin pembakaran internal 12 silinder bareng tiga motor listrik. Terkait besaran harga di sini sesuai pesanan (price by order).

Sistem powertrain menggabungkan pembakaran enjin dan bekerja secara sinergis dengan dua motor fluks aksial depan agar menghasilkan power to weight ratio terbaik. Ketiga motor listrik itu ditenagai oleh baterai lithium-ion berdaya tinggi (4.500 W/kg) yang juga mendukung mode berkendara full EV hingga jarak belasan km.

Jantung pacu terpasang bervolume 6.498,5 cm³ berikut torsi puncak 725 Nm di 6.750 rpm. Penyaluran daya menggunakan transmisi dual clutch 8-speed. Jumlah emisi gas buang 276 g/km (WLTP), sesuai dengan regulasi Euro 6. Lalu sistem pendinginan tipe liquid cooled - dedicated circuit for HV components.

Revuelto membawa masa depan desain Lamborghini di jalan raya saat ini. Rancangan tetap konsisten dengan DNA sporty nan eksklusif, sekaligus mengusung bahasa guratan tubuh anyar. Menurut mereka, ia merupakan bentuk dan proporsi mobil supersport masa depan.

Karakternya terinspirasi oleh elemen kedirgantaraan (aerospace). Ciri-cirinya, permukaan terpahat dikelilingi oleh dua garis. Mulai dari depan, bodi samping, kabin dan kompartemen mesin, meruncing hingga knalpot berbentuk heksagonal.

Baca Juga: Lamborghini Countach Terbaru Resmi Hadir, Diproduksi Terbatas Hanya 112 Unit

Ia berdiri di atas sasis carbon fiber monocoque. Serat karbon yang diproduksi melalui keahlian pengrajin di pabrik Sant’Agata Bolognese. Ini merupakan elemen struktural utama dalam mobil baru ini. Jadi, tak hanya digunakan untuk rangka dan badan. Tetapi juga untuk banyak elemen lain. Berkat racikan material ringan secara ekstensif serta dipadukan dengan tenaga mesin dahsyat. Formulasi itu turut memberi kontribusi mencapai rasio bobot terhadap tenaga terbaik dalam sejarah Lamborghini: 1,75 kg/PS.

Lamborghini Revuelto menggabungkan kekuatan terbaik demi memberi performa unggulan. Akselerasi dari 0-100 km/jam tuntas dalam 2,5 detik dan kecepatan tertinggi lebih dari 350 km/jam. Angka-angka ini dihasilkan lantaran ia menggunakan electric torque vectoring dan penggerak empat roda (AWD). Pabrikan memastikan Revuelto bisa mengekspresikan kualitas terbaik di lintasan maupun dalam berkendara sehari-hari.

Mitra ban Lamborghini untuk Revuelto adalah Bridgestone. Mereka mengembangkan ban Potenza Sport yang dibuat khusus untuk meningkatkan kemampuan mobil supersport. Ada opsi ban yakni 265/35 ZRF20 roda depan dan 345/30 ZRF21 belakang. Kemudian pilihan 265/30 ZRF21 serta 355/25 ZRF22.

Keduanya dilengkapi teknologi run-flat. Pengemudi bisa terus melesat dengan aman bahkan setelah ban kempes. Setidaknya sejauh 80 km dalam kecepatan maksimal 80 km/jam dengan tekanan 0 bar. Semua demi ketenangan pengemudi.

Revuelto menawarkan Human Machine Interface (HMI) yang sepenuhnya baru. Isinya berupa kluster instrumen 12,3 inci, layar tengah 8,4 inci dan layar tambahan 9,1 inci. Sistem ini memiliki tampilan dan nuansa segar, dengan grafik 3D, animasi, widget dan styling. Ketiga monitor itu dikelola oleh satu 'otak' dalam desain terpadu. Memastikan interface pengguna secara konsisten dalam hal warna dan grafik, serta interaksi koheren di semua layar.

Kemudian sistem infotainment Revuelto menawarkan fungsi-fungsi baru. Memungkinkan Anda melakukan personalisasi dan kustomisasi. Ya, demi menciptakan pengalaman berkendara autentik dan mendalam. Nah, bila tertarik membelinya dan melakukan pemesanan unit sekarang. Maka menurut Lamborghini Jakarta, barang datang ke garasi pada 2026. Karena peminat dari negara Asia Pacific terbilang banyak sehingga harus antre. (ALX/ODI)

Baca Juga: Lamborghini Huracan Versi Off-road Bisa Dimiliki Fanatik Supercar Tanah Air