Jurus MMKSI Bidik 100 Ribu Unit Mobil Terjual pada 2024

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menatap industri otomotif 2024 dengan optimis. Mereka membidik penjualan 100 ribu unit yang diharapkan bisa tercapai pada tahun ini. Proyeksi penjualan tersebut lantas menargetkan market share 10 persen di pasar otomotif nasional.

"Target penjualan di FY (Financial Year) 2024 adalah 100 ribu unit, kami akan lakukan usaha yang terbaik untuk mencapainya. Tentu, target ini cukup menantang di tengah banyaknya kondisi yang tak pasti di pasar otomotif nasional," ungkap Director of Sales and Marketing Division PT MMKSI, Yoshio Igarashi, di kawasan Senayan, Jakarta Selatan (1/4).

Mari kilas balik penjualan MMKSI sepanjang 2023, memang tak semulus tahun sebelumnya. Tiga Berlian berdasarkan data penjualan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) secara wholesales hanya mencatat total penjualan 77.416 unit atau lebih rendah dari pencapaian pada 2022 di 99.051 unit.

Capaian pada 2023 itu membuat Mitsubishi terdepak dari posisi 4 menjadi ke 5 merek mobil terlaris sepanjang 2023 di pasar otomotif nasional. Dari catatan inilah MMKSI berkomitmen akan mempersiapkan strategi dan produk yang inovatif serta kompetitif untuk konsumen.

"Kami mempersiapkan strategi kompetitif dan inovatif agar bisa memberikan pilihan bagi masyarakat. Dari permintaan pasar kami tetap dapat mempertahankan posisi," imbuhnya.

Selain produk yang sudah eksis, jagoan baru Mitsubishi XForce juga diharapkan bisa mendongkrang penjualan perusahaan. SUV kompak 5 penumpang ini diklaim mendapatkan respons yang baik dari konsumen.

"XForce mendapat respons yang positif sejak dikenalkan pada tahun lalu November 2023. XForce mendapatkan market share 13 persen. XForce memiliki posisi yang kuat sebagai salah satu penantang yang diperhitungkan, Kami terus meningkatkan pencapaian di segmen ini, tahun ini kami targetkan market share-nya naik 15 pesen," tambah Igarashi.

Selain itu, masih dari pemaparan Igarashi, Xpander dan Xpander Cross sepanjang 2023 mencatatkan market share sebesar 23 persen. Lalu diikuti Pajero Sport dengan market share 41 persen.

Kemudian Mitsubishi Triton juga membawa performa yang baik bagi penjualan perusahaan dengan torehan market share 33 persen. Dan di segmen niaga komersial, pikap L300 berkontribusi 55 persen pada market share.

Pada kesempatan yang sama, President Director MMKSI Atsushi Kurita juga memaparkan, selain meningkatkan penjualan, perusahaan bakal terus menggenjot layanan purnajual yang terbaik untuk seluruh konsumen Mitsubishi di Indonesia.

"MMKSI bersemangat untuk mencapai pertumbuhan yang baik dari penjualan dan layanan purna jual. Target penting kami adalah meningkatkan kepuasan konsumen kami meningkatkan kualitas hidup dari pelanggan kami," jelasnya.

Baca Juga: Mitsubishi Indonesia Kasih Bocoran Xpander Hybrid, Kapan Dijual?

Terka Calon Mobil Baru Mitsubishi di Indonesia

Kembali ke pernyataan MMKSI yang menyebut bakal mempersiapkan produk yang inovatif dan kompetitif di pasar demi konsumen dan merangsang penjualan. Memang belum ada pernyataan resmi dari MMKSI terkait produk apa yang akan dibawa pada 2024 selain All New Triton yang rencananya akan mengaspal pada GIIAS tahun ini.

Triton bukanlah model umum namun lebih bersaing di segmen niche. Model kuat tentu mengarah pada Mitsubishi Xpander Hybrid yang sudah diluncurkan di Thailand. Di sana, Xpander LMPV dan Xpander Cross LSUV sudah berteknologi hibrida menawarkan ubahan signifikan pada jantung pacu dan juga fitur yang semakin lengkap.

“Kapan kami akan bawa ke Indonesia, tergantung dari perkembangan mobil hybrid. Saya tidak bisa katakan sekarang kapan bisa dibawa, setidaknya saya bisa katakan secara teknis kami menunggu arahan dari prinsipal dan permintaan dari masyarakat Indonesia. Mitsubishi intinya sudah ready dengan hybrid. Hanya menunggu kapan waktu yang tepat,” ucap Kurita.

Selain Xpander, Mitsubishi XForce disebut bakal mendapat teknologi hybrid yang berpeluang besar dibawa juga ke Indonesia. Selain sokongan teknologi hybrid, XForce dengan revisi penambahan fitur ADAS diklaim bisa lebih menjawab kebutuhan konsumen dan membuat persaingan SUV kompak Tanah Air kian menarik. Ya, efeknya bisa saja membuat pamor dari Mitsubishi makin melejit di persaingan dengan rival-rivalnya. (KIT/ODI)

Baca Juga: Mitsubishi Luncurkan All New Triton di GIIAS 2024