Ini Detail Ubahan Renault Kwid Climber Facelift
New Kwid Climber resmi dipasarkan Renault Indonesia. Mobil yang diklaim cocok untuk kaum urban ini mendapatkan penyegaran banyak. Tak hanya dari segi rupa, tapi juga fitur. Meski ubahan tak menyentuh sektor performa, mobil berkapasitas 5 penumpang ini tetap mumpuni dan mampu menyesuaikan kebutuhan pelanggan Tanah Air. Lantas apa saja ubahannya?
Fascia mobil seharga Rp 149,9 juta untuk transmisi manual dan Rp 158,9 juta untuk AMT tampil lebih menawan dengan permainan garis tegas. Grille sederhana dengan palang bertumpuk, dipercantik aksen kromium memanjang yang mengapit logo Renault. Detail itu menghubungkan perangkat daytime running light yang menganut gaya baru. Berada di bawahnya tak terlihat adanya foglamp. Justru rumah lampu kabut dimanfaatkan menjadi pencahayaan utama dengan bingkai hitam dan sentuhan kelir mencolok.
Desain begini memang tengah tren belakangan. Selanjutnya front lips yang menegaskan karakter tangguhnya, berpadu apik bersama air dam di bumper yang berkisi. Di belakang, lampu kombinasi LED mengaplikasikan bentuk anyar yang lebih kompak. Atapnya dibekali roof rail yang memungkinkan pengguna memasak roof box, serta antenna bentuk konvensional.
Baca Juga: Renault Triber Akhirnya Tersedia di Indonesia, Variannya Berubah
Berdimensi 3.731 x 1.579 x 1.490 mm, konfigurasi segitu memungkinkannya bergerak lincah. Poin yang diutamakan Renault justru ground clearance mencapai 184 mm. Membuatnya dapat melintasi beragam kondisi jalan. Ini didukung penggunaan ban 165/70 R14. Karet bundar itu membungkus pelek two tone yang atraktif dengan PCD tiga baut. Terlihat pas berkolaborasi dengan fender gelap dan desain Kwid Climber.
Interior turut ditransformasi. Kesannya ringan, tapi sarat aura sporty. Pelapis jok bercorak two tone mencolok. Baris depan mengimplementasikan bangku semi bucket yang memeluk pengemudi dan penumpang. Urusan kenyamanan disempurnakan, terutama bagian belakang. Baris kedua dipasangkan arm rest. Menurut Davy J. Tuilan, Chief Operating Officer PT Maxindo Renault Indonesia, komponen kecil ini nyatanya banyak diinginkan pelanggan.
Pada sisi pengemudi, kemudahan membaca segala informasi terkait kendaraan disokong digital instrumen cluster LED. Futuristik. Ini masih dibantu multi information display di tengah. Pengalaman berkendara berbeda turut dibantu pemindah gigi gaya kenop putar, bukan tuas konvensional. Biasa ditemukan pada mobil premium, jenis tuas unik ikut menyumbang rasa lega kabin.
Akses hiburan melalui head unit layar sentuh 8 inci makin optimal. Soalnya tersedia konektivitas Apple CarPlay dan Android Auto yang kiang familier bagi konsumen Tanah Air. Pada konsol tengah terselip kompartemen untuk menyimpan smartphone, lengkap dengan charger cepat model USB.
Dukungan keselamatan dan keamanan pada Kwid Climber tak kalah lengkap. Meski dibanderol di bawah Rp 200 juta, tak perlu khawatir dengan pengendaliannya. Sistem peredaman diungkapkan Davy telah ditingkatkan, sehingga lebih stabil. Pengeremannya pun ditunjang teknologi Anti-lock Braking System (ABS) yang mencegah ban terkunci, terutama saat mengerem darurat. Lalu kantung udara ganda di baris pertama sudah standar.
Climber juga dipastikan ramah terhadap pengemudi pemula dan wanita. Proses parkir, terutama mundur atau paralel dibantu adanya sensor belakang. Tambah meyakinkan keamanannya berkat kamera di buritan, yang menangkap gambar dan dimunculkan pada layar head unit. Terakhir adalah fleksibilitas dalam membawa barang. Selain mampu menampung 5 orang dewasa, bagasi di belakang punya kapasitas hingga 279 liter. Ini masih bisa dimaksimalkan dengan melipat kursi belakang, sehingga tersaji 620 liter.
Jantung mekanis tak diotak-atik. Masih 3 silinder dengan kubikasi 1,0 liter. Davy mengatakan, pemilihan unit penggerak kecil ini karena kemampuannya yang dianggap sudah cukup bertenaga. Daya tertinggi sendiri 68 PS di 5.500 rpm dan momen puntir 91 Nm pada 4.250 rpm. Di samping itu, mesin kecil dinilai ramah lingkungan, lantaran emisi gas buangnya lebih sedikit. Semua daya itu pun didistribusikan ke roda depan lewat dua pilihan transmisi: manual 5-speed dan AMT (Automated Manual Transmission).
Untuk pembelian Kwid Climber, Renault memanjakan pelanggannya dengan ganjaran berupa pembebasan biaya jasa dan suku cadang selama 1 tahun atau 20 ribu km. Dan garansi produk selama 3 tahun atau 100 ribu km. Tak ketinggalan, dalam masa pandemi ini pabrikan asal Prancis turut menyuguhkan program cicilan 0% selama 2 tahun untuk tenaga medis. (Hfd/Odi)
Baca Juga: New Renault Kwid Climber Meluncur, Banderol Setara LCGC
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Renault KWID
Model Mobil Renault
Jangan lewatkan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Populer
Video Mobil Renault KWID Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Jenis Bahan Bakar
Bensin
|
Bensin
|
Bensin
|
Bensin
|
Bensin
|
Mesin
999
|
998
|
1198
|
998
|
1199
|
Tenaga
67
|
66
|
87
|
67
|
89
|
Torsi
91 Nm
|
89 Nm
|
113 Nm
|
90 Nm
|
110 Nm
|
Ground Clearance
184 mm
|
160 mm
|
-
|
-
|
-
|
Jenis Transmisi
Otomatis
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Mesin
1.0L Petrol Engine, 3 Cylinder 12 Valve
|
1.0L Petrol Engine, In-line 3 Cylinder 12 Valve DOHC
|
1.2L Petrol Engine, In-line 4 Cylinder 16 Valve DOHC
|
1.0L Petrol Engine, 3 Cylinder 12 Valve
|
1.2L Petrol Engine, 4 Cylinder 16 Valve SOHC
|
|
Tren Hatchback
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Renault KWID dari Carvaganza
Artikel Mobil Renault KWID dari Zigwheels
- Review