IIMS 2018: Mercedes-Benz E 350 e, Apa Unggulnya Sistem Hybrid?

  • 2018/04/Mercedes-Benz-E350e1.jpg
  • 2018/04/Carsten-Bauer-memperkenalkan-kendaraan-Mercedes-Benz-E-350-e-di-acara-IIMS-2018.jpg

Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBI) memamerkan kembali E-Class plug-in hybrid E 350 e pada IIMS 2018. Mobil ini plug-in hybrid, yang menggabungkan mesin bensin dengan motor elektrik yang ditenagai baterai. Artinya, mobil bisa melaju dengan memakai tenaga dari mesin bensin saja, penggerak motor elektrik saja atau menggabungkan antara keduanya (kombinasi). Apakah dengan itu E 350 e lebih baik dari E-Class bermesin bensin? Jawabannya iya, melihat sejumlah keunggulan yang ditawarkan dari E 350 e.

Menurut Richie Unsulangi selaku Product Expert for Passenger Car Mercedes-Benz Indonesia, E 350 e plug-in hybrid punya output power yang lebih besar ketimbang E-Class biasa. Itu dimungkinkan karena ada baterai yang menyuplai daya ekstra, selain dari mesin konvensional. "Pertama, horse power dan torsi lebih tinggi. Kedua, emisi lebih rendah karena saat menggunakan daya baterai tidak ada emisi gas buang," papar Richie. "Sisanya sama dengan E-Class biasa, tarikan mesin sampai fiturnya pun sama, cuma tambah baterai dan tenaga itu tadi," ujar Richie lagi.

Itu berarti, Anda bisa mendapat sebuah E-Class dengan karakter yang sama, tapi mendapat keuntungan tenaga dan torsi yang meningkat drastis. Bahkan akselerasi spontan khas kendaraan elektrik juga bisa dirasakan. Output tenaganya bertambah 8,5 hp dari E-Class standar, menjadi sekitar 290 hp. Torsi juga naik dari 350 Nm menjadi jadi 550 Nm. Output itu hasil kombinasi mesin bensin dan penggerak elektrik. Sedang penyalur daya juga sama, 9G-Tronic.

Ada empat Drive mode hybrid: Hybrid full, eMode, eSafe dan Charging. Sedang mode berkendara dinamis atau Dynamic Mode juga tetap tersedia seperti pada E-Class standar. Saat memakai mode dynamic Sport, menyedot daya baterai lebih cepat, tapi sensasinya pasti berbeda dibanding E-Class biasa.

Diklaim E 350 e dapat melaju hingga jarak 30 km dengan memakai baterai saja. Sedang pengisian bisa disesuaikan berdasarkan ampere yang dipilih. "Ada 4 ampere meter yang bisa dipilih. Di cluster meter ada pilihan 7, 10, 13 dan 16 ampere. Kalau kita pilih 16, charge nya cuma satu setengah jam, kalau pakai 7 ampere itu empat setengah jam," ungkap Richie.

Sedang Wall Box charger dijual terpisah dan disarankan daya watt di rumah minimum 6.000 watt, karena membutuhkan sekitar 4.500 watt ketika digunakan untuk mengisi baterai melalui Wall Box charger. Baterainya menggunakan Li-ion dengan fitur tidak akan over-charge karena bisa memutus arus otomatis kalau baterai sudah terisi penuh.

Mercedes-Benz E 350 e Plug-in Hybrid memang sangat menarik. Anda bisa mendapat segala kebaikan yang dimiliki E-Class dengan tambahan tenaga dan torsi lebih besar sekaligus bisa berkontribusi terhadap lingkungan. Sayangnya, mobil ini belum dijual karena MBI masih menuggu regulasi dan insentif dari pemerintah. Kalau jadi dipasarkan dan bisa lebih murah dari E-Class bensin, yang saat ini dijual di kisaran Rp 1,3 miliaran, tentu jadi pilihan yang menarik.

Penasaran dengan Mercedes-Benz E 350 e? Datang saja ke IIMS 2018. Anda bahkan bisa mencobanya langsung di arena test drive IIMS 2018 dan rasakan sensasi plug-in hybrid milik E 350 e. (Tom/Van)

Baca Juga: Ada Apa Saja di IIMS 2018

Ardiantomi

Ardiantomi

Ardiantomi, atau yang akrab disapa Tomi ini awalnya tidak menggeluti dunia otomotif hingga ia menyadari pasion-nya dalam mengemudi dan memutuskan untuk lebih memahami seluk-beluk otomotif. Pria yang sudah piawai mengemudi sejak usia 12 tahun ini kemudian memiliki hasrat untuk dapat mencoba semua jenis mobil yang ada di dunia.

Baca Bio Penuh

Jual mobil anda dengan harga terbaik

Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
Listing gratis Listing gratis
Daftarkan mobil Anda

Model Mobil Mercedes Benz

  • Mercedes Benz G-Class
    Mercedes Benz G-Class
  • Mercedes Benz GLE-Class
    Mercedes Benz GLE-Class
  • Mercedes Benz C-Class Sedan hev
    Mercedes Benz C-Class Sedan
  • Mercedes Benz GLB-Class
    Mercedes Benz GLB-Class
  • Mercedes Benz CLA-Class
    Mercedes Benz CLA-Class
  • Mercedes Benz GLA
    Mercedes Benz GLA
  • Mercedes Benz S-Class
    Mercedes Benz S-Class
  • Mercedes Benz E-Class
    Mercedes Benz E-Class
  • Mercedes Benz GLS-Class
    Mercedes Benz GLS-Class
  • Mercedes Benz V-Class
    Mercedes Benz V-Class
Harga Mobil Mercedes Benz

Jangan lewatkan

Promo Mercedes Benz E-Class, DP & Cicilan

GIIAS 2024

IMOS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Berita
  • Artikel feature

Bandingkan & Rekomendasi

Mercedes Benz E-Class
Mercedes Benz E-Class
Rp 1,57 - 1,815 Milyar
4.75 (3 Ulasan)
Harga E-Class
Audi A6
Audi A6
Rp 1,258 Milyar
Tulis Review Harga Audi A6
Mercedes Benz C-Class Sedan
Mercedes Benz A-Class Sedan
Mercedes Benz A-Class Sedan
Rp 995 Juta - 1,385 Milyar
Tulis Review Harga A-Class Sedan
Audi A5 Sportback
Mesin 1999
1798
1496
1332
1984
Tenaga 204
190
204
163
187
Tempat Duduk 5
5
5
5
5
Jenis Transmisi Otomatis
Otomatis
Otomatis
Otomatis
Otomatis
Bandingkan Sekarang

Tren Sedan

  • Yang Akan Datang
  • BYD Atto 4 ev
    BYD Atto 4
    Rp 464,33 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Jaguar XE
    Jaguar XE
    Rp 791,17 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Nov, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
Mobil Sedan Yang Akan Datang

Artikel Mobil Mercedes Benz E-Class dari Carvaganza

  • GIIAS 2024: Bedah Varian Mercedes-Benz E-Class Terbaru, Suka Elegan Atau Sporty?
    GIIAS 2024: Bedah Varian Mercedes-Benz E-Class Terbaru, Suka Elegan Atau Sporty?
    Alvando Noya, 28 Jul, 2024
  • Generasi Baru Mercedes-AMG E53 Lebih Ganas Pakai Mesin Hybrid
    Generasi Baru Mercedes-AMG E53 Lebih Ganas Pakai Mesin Hybrid
    Muhammad Hafid, 14 Mar, 2024
  • Mercedes-Benz E-Class Generasi Baru Lahir, Orientasi Semakin Bergaya EV
    Mercedes-Benz E-Class Generasi Baru Lahir, Orientasi Semakin Bergaya EV
    Muhammad Hafid, 27 Apr, 2023
  • Mercedes-AMG E63 Final Edition Sampaikan "Auf Wiedersehen" Kepada Mesin V8
    Mercedes-AMG E63 Final Edition Sampaikan "Auf Wiedersehen" Kepada Mesin V8
    Wahyu Hariantono, 06 Jun, 2022
  • Mercedes-Benz E-Class Coupe Facelift Hadir di Indonesia Gabungkan Gaya Sporty, Elegan dan Kecanggihan
    Mercedes-Benz E-Class Coupe Facelift Hadir di Indonesia Gabungkan Gaya Sporty, Elegan dan Kecanggihan
    Wahyu Hariantono, 23 Mar, 2022

Artikel Mobil Mercedes Benz E-Class dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Mercedes-Benz E-Class W214 Meluncur Usung Teknologi Makin Canggih
    Mercedes-Benz E-Class W214 Meluncur Usung Teknologi Makin Canggih
    Muhammad Hafid, 27 Apr, 2023
  • Mercedes-Benz E-Class Facelift Hasil Garapan Brabus, Amukan 800 Hp/1.000 Nm Membuatnya Makin Liar
    Mercedes-Benz E-Class Facelift Hasil Garapan Brabus, Amukan 800 Hp/1.000 Nm Membuatnya Makin Liar
    Ahmad Karim, 11 Mei, 2021
  • FEATURE: Menarik Garis Leluhur Mercedes-Benz E-Class
    FEATURE: Menarik Garis Leluhur Mercedes-Benz E-Class
    Raju Febrian, 29 Jun, 2020

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*