ELECTRIA: Nissan Leaf, Ideal untuk Mobilitas Harian

ELECTRIA: Nissan Leaf, Ideal untuk Mobilitas Harian

 

KEY TAKEAWAYS

  • Nissan Leaf memang paling sederhana jika dibandingkan Hyundai Kona Electrid dan Ioniq 5

    Namun justru praktis untuk pemakaian harian. Apalagi ada E-Pedal yang semakin memudahkan berkendara
  • Di pasar mobil listrik dunia, Nissan Leaf termasuk salah satu yang paling populer jika berkiblat pada angka penjualannya. Sudah lebih dari setengah juta unit Leaf laku terjual, sejak generasi pertamanya meluncur 2011 lalu. Selain itu, Leaf juga menjadi pelopor mobil listrik yang diproduksi oleh pabrikan mainstream dan dijual massal.

    Popularitasnya dilihat oleh Nissan di Indonesia untuk memasarkannya juga. Menyusul telah berkembangnya pasar mobil listrik. PT Nissan Motor Distributor Indonesia (NMDI) meluncurkan Nissan Leaf generasi kedua pada Agustus 2021 lalu. Ia adalah model elektrifikasi kedua Nissan yang meluncur di pasar Tanah Air, setelah Kicks e-Power setahun sebelumnya.

    Bersamaan dengan program spesial “Electria: Know Your Best EV Criteria”, OTO Media Group kembali memilih Nissan Leaf untuk diuji. Kami rasa Leaf adalah mobil listrik yang cukup ideal untuk kebutuhan mobilitas harian di kota besar seperti Jakarta.

    Di atas kertas, Leaf tidak bisa dibilang superior dibandingkan dua mobil listrik lain yang kami tes secara bersamaan yaitu Hyundai Kona Electric dan Ioniq 5. Spesifikasinya cenderung sederhana, tetapi sudah cukup untuk kebutuhan berkendara sehari-hari dengan mobil listrik. Apalagi dengan dimensinya yang ringkas dan praktis untuk dikendarai di kawasan urban yang padat.

    Dengan sekali isi penuh, baterai Nissan Leaf yang berkapasitas 40 kWh dan diklaim mampu diajak menempuh jarak hingga 311 kilometer menurut pengetesan WLTP. Jarak lebih dari 300 km bisa dicapai dengan catatan saat baterai 100%, Leaf dikendarai dengan kondisi AC tidak nyala. Jadi begitu AC dinyalakan, angka di indikator menjadi berkurang. Hal ini berlaku jika semakin banyak fitur digunakan selama berkendara. Kecuali jika mengaktifkan mode berkendara Eco.

    Tes dilakukan dengan lebih dulu mengisi baterai bersamaan di Kantor PLN Gambir, Jakarta Pusat. Agar ketiga mobil memulai rangkaian tes dengan baterai 100%. Pengetesan mengambil rute berkeliling kota jakarta, baik di dalam kota, jalan tol, sampai ke kawasan Tangerang Selatan sebagai titik finish.

    Secara dimensi, Nissan Leaf masuk dalam kelas yang sama dengan Honda Civic dan Mazda3. Wujudnya sebuah hatchback. Tapi jika dibandingkan, kami merasa posisi duduk di jok pengemudi Leaf lebih tinggi. Agak janggal memang, tapi setidaknya posisi ini memberikan visibilitas yang lebih luas ke arah depan dan samping.

    Synchronous motor EM57 yang dipakai Nissan Leaf ini menghasilkan tenaga 148 hp (150 PS) dan torsi 320 Nm. Seharusnya sudah lebih dari cukup untuk dipakai berkendara urban. Walaupun torsinya terbilang besar, tapi mobil ini justru melaju dengan linear sejak awal diajak berakselerasi. Karakternya masih bisa dikatakan halus, makanya akan mudah bagi pengemudi yang baru merasakan mobil listrik untuk beradaptasi dengannya.

    Sambil menikmati hantaran torsi dari motor listriknya yang halus, kepraktisan Nissan Leaf untuk bermobilitas juga diberikan lewat setirnya yang ringan. Sempat kami bergantian mobil untuk saling merasakan karakter berkendaranya masing-masing, tapi kemudi milik Leaf paling ringan diputar dibandingkan Ioniq 5 dan Kona Electric. Nilai plus untuk kubu Nissan agar pengemudi tidak cepat lelah seandainya harus mengemudi intens dalam durasi yang lama. Faktor ini juga akan menguntungkan saat melalui jalan sempit atau berkelok.

    Baca Juga: Nissan Leaf Keliling Dalam Kota Jakarta Cuma Butuh Rp 10 Ribuan

     

    Kabin Nissan Leaf tidak asing desainnya dibandingkan mobil bermesin konvensional buatan pabrikan ini. Semuanya mudah dijangkau dan dioperasikan seperti infotainment, AC, dan banyak fitur lainnya. Nissan tidak mencoba membuatnya terkesan sangat canggih seperti kebanyakan gimik. Yang berbeda paling hanya cara operasikan tuas transmisinya, yang seperti joystick.

    Selain karena motor listrik tidak menghasilkan getaran dan suara berisik, kesenyapan Leaf saat melaju juga memberikan nuansa tenang dari dalam kabin. Kita tetap bisa merasakan laju motor listriknya dari suara berdenging yang dihasilkan seiring naiknya kecepatan.

     

    Fitur Tidak Superior Tapi Esensial

    Kalau membandingkan kelengkapan fitur Nissan Leaf dengan dua lansiran Hyundai, memang di atas kertas bisa dibilang kalah lengkap. Tapi setidaknya fitur-fitur yang hadir di hatchback ini sangat cukup memadai, bahkan mengisi checklist fitur apa saja yang memang diperlukan untuk berkendara dengan nyaman di kota.

    Contohnya untuk pengemudi. Kita hanya bisa memilih mode berkendara Normal atau Eco. Nissan tidak merancangnya untuk menjadi mobil untuk diajak kebut-kebutan, meski torsinya sampai 320 Nm. Jadi kita cuma bisa memilih antara mau berkendara normalnya saja, atau ingin mengirit listrik di baterainya.

    Aktivasi mode Eco akan sekaligus menyalakan fitur E-Pedal di mobil ini. Ya, itu label untuk fitur regenerative braking di Nissan Leaf, yang bisa dimanfaatkan mendaur ulang energi dari proses deselerasi agar bisa menghemat baterainya. E-Pedal juga tidak ada level pengoperasiannya, jadi kita hanya bisa memilih fitur ini aktif atau mati. Bisa juga dipakai saat mode Normal. Fitur ini memudahkan berkendara, dengan cara membuat efek deselerasi lebih kuat ketika pedal gas dilepas, jadi tidak perlu menggunakan pedal rem untuk mengurangi kecepatan bahkan sampai berhenti.

    Infotainment cukup memadai. Sudah mendukung Apple CarPlay dan Android Auto untuk cegah kebosanan di perjalanan. Layar di tengah dashboard ini juga terintegrasi dengan kamera 360 derajat untuk membantu melihat sekeliling mobil seandainya akan parkir di tempat yang gelap atau bermanuver di jalanan sempit. Sementara untuk manajemen pengisian baterai bisa diakses dari MID (multi information display) yang mendampingi speedometer analog.

    Sunroof atau panoramic roof memang tidak tersedia. Tapi tak masalah, toh akan jarang dipakai di Jakarta yang cuacanya sangat panas dan terpolusi. Setidaknya bisa membantu AC agar tidak dipasang terlalu kencang atau dingin, yang imbasnya ke konsumsi listrik lebih hemat.

    Fitur keselamatan yang ada di Leaf memang tidak lengkap, apalagi kalau bahas soal ADAS (advanced driver assist system). Fitur aktif yang hadir yaitu Forward Collision Warning dan Forward Emergency Braking, yang akan mencegah potensi tabrakan dengan kendaraan di depan seandainya kita terlambat mengerem. Cruise control juga tidak adaptif. Tidak ada seperti lane keeping assist, blind spot warning, rear cross traffic alert, dan sebagainya yang bisa mengganggu kenyamanan dan kekhusyukan mengemudi jika terlalu sering memberi peringatan.

    Seperti dikatakan, daftar fitur yang dimiliki Nissan Leaf memang tidak selengkap mobil listrik lain yang kami coba. Tapi apa yang sudah tersedia di mobil ini sudah cukup mendukung kebutuhan esensial berkendara sehari-hari, bahkan untuk mempertahankan kenyamanan dan keasikan berkendaranya.

    Jadi tidak heran kalau Nissan Leaf bisa menjadi mobil listrik dengan penjualan yang sangat tinggi secara global. Karakter berkendaranya praktis dan cukup menyenangkan. Fiturnya cukup akomodatif dan memenuhi kebutuhan esensial saat mengemudi. Tapi seberapa hemat soal konsumsi energinya, kita akan bahas nanti selanjutnya.
    (Why/Odi)

     

    Baca Juga: Rasa Berkendara Hyundai Ioniq 5, Sensasi Kesenyapan dan Kalkulasi di dalam Kota

    Contents

    Wahyu Hariantono

    Wahyu Hariantono

    Wahyu Hariantono mungkin masih terbilang muda secara usia. Tapi passionnya terhadap dunia otomotif, terutama mobil tidak bisa dipandang sebelah mata. Ia kerap tampil di stasiun televisi sebagai komentator balapan kelas dunia seperti Formula E. Sehari-hari ia memilih menggunakan Honda Supra Fit. Alasannya sederhana. Bensinnya gak abis-abis!

    Baca Bio Penuh

    Jual mobil anda dengan harga terbaik

    Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
    Listing gratis Listing gratis
    Daftarkan mobil Anda

    Model Mobil Nissan

    • Nissan Livina
      Nissan Livina
    • Nissan X Trail
      Nissan X Trail
    • Nissan Serena
      Nissan Serena
    • Nissan Magnite
      Nissan Magnite
    • Nissan Serena e-Power hev
      Nissan Serena e-Power
    • Nissan Leaf ev
      Nissan Leaf
    • Nissan Terra
      Nissan Terra
    • Nissan Kicks e-Power
      Nissan Kicks e-Power
    Harga Mobil Nissan

    Jangan lewatkan

    GIIAS 2024

    IMOS 2024

    Anda mungkin juga tertarik

    • Berita
    • Artikel feature
    • Yang Akan Datang
    • Nissan Ariya ev
      Nissan Ariya
      Rp 754,32 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
      Perkiraan Diluncurkan Nov, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Nissan Kicks 2024
      Nissan Kicks 2024
      Rp 349,1 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
      Perkiraan Diluncurkan Nov, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Nissan Note e-Power
      Nissan Note e-Power
      Rp 2,908 Milyar Perkiraan Harga Jakarta Selatan
      Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Nissan X-Trail e-Power hev
      Nissan X-Trail e-Power
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Nissan Sakura ev
      Nissan Sakura
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

    Video Mobil Nissan Leaf Terbaru di Oto

    Oto
    • Let's Go! Meet Nissan Leaf @GIIAS 2021 | Simply Amazing
      Let's Go! Meet Nissan Leaf @GIIAS 2021 | Simply Amazing
      06 Dec, 2021 .
    • The All New Nissan Leaf | Tes Jarak Jauh Mobil Listrik | Road Test
      The All New Nissan Leaf | Tes Jarak Jauh Mobil Listrik | Road Test
      12 Oct, 2021 .
    • Nissan Leaf | First Drive | Sensasi Unik Mengendarai Mobil Listrik | OTO.com
      Nissan Leaf | First Drive | Sensasi Unik Mengendarai Mobil Listrik | OTO.com
      28 Mar, 2019 .
    Tonton Video Mobil Nissan Leaf

    Bandingkan & Rekomendasi

    Nissan Leaf ev
    Nissan Leaf
    Rp 740 Juta
    Tulis Review Harga Leaf
    Hyundai Ioniq 5 ev
    Hyundai Ioniq 5
    Rp 713 - 902,4 Juta
    Tulis Review Harga Ioniq 5
    Toyota Prius HEV hev
    Jenis Bahan Bakar Electric
    Electric
    Bensin
    Tenaga 148
    168
    97
    Torsi 320 Nm
    350 Nm
    142 Nm
    Ground Clearance 150 mm
    160 mm
    151 mm
    Jenis Transmisi Otomatis
    Otomatis
    E-CVT
    Mesin -
    -
    1798
    Mesin -
    -
    1.8L Petrol Engine, In-Line 4 Cylinder 16 Valve DOHC
    Bandingkan Sekarang

    Tren Hatchback

    • Yang Akan Datang
    • DFSK Mini EV ev
      DFSK Mini EV
      Rp 220 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Suzuki Swift 2024
      Suzuki Swift 2024
      Rp 195,69 - 295,69 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
      Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Wuling E100 ev
      Wuling E100
      Rp 345,6 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
      Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Wuling E200 ev
      Wuling E200
      Rp 480 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Nissan Note e-Power
      Nissan Note e-Power
      Rp 2,908 Milyar Perkiraan Harga Jakarta Selatan
      Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Smart #1 ev
      Smart #1
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
    Mobil Hatchback Yang Akan Datang

    Artikel Mobil Nissan Leaf dari Carvaganza

    • Generasi Ketiga Nissan Leaf Bakal Jadi SUV, Lawan Kona dan ZS EV
      Generasi Ketiga Nissan Leaf Bakal Jadi SUV, Lawan Kona dan ZS EV
      Alvando Noya, 05 Des, 2023
    • ELECTRIA: Nissan Leaf, Mobil Listrik Berspesifikasi Ideal Untuk Mobilitas Harian
      ELECTRIA: Nissan Leaf, Mobil Listrik Berspesifikasi Ideal Untuk Mobilitas Harian
      Wahyu Hariantono, 26 Jul, 2022
    • Nissan Leaf Eropa Sudah Facelift, Apa Saja yang Berubah?
      Nissan Leaf Eropa Sudah Facelift, Apa Saja yang Berubah?
      Wahyu Hariantono, 24 Feb, 2022
    • Nissan Gandeng PLN Hadirkan Charging Station Mobil Listrik
      Nissan Gandeng PLN Hadirkan Charging Station Mobil Listrik
      Zenuar Yoga, 03 Nov, 2021
    • Di Indonesia Baru Dijual, Nissan Eropa Sudah Siapkan Pengganti Leaf
      Di Indonesia Baru Dijual, Nissan Eropa Sudah Siapkan Pengganti Leaf
      Alvando Noya, 21 Okt, 2021

    Artikel Mobil Nissan Leaf dari Zigwheels

    • Motovaganza
    • Review
    • Artikel Feature
    • ELECTRIA: Faktor yang Membuat Nissan Leaf Ideal untuk Mobilitas Harian
      ELECTRIA: Faktor yang Membuat Nissan Leaf Ideal untuk Mobilitas Harian
      Wahyu Hariantono, 28 Jul, 2022
    • Pilih Mobil Listrik, Hyundai Ioniq 5 atau Nissan Leaf?
      Pilih Mobil Listrik, Hyundai Ioniq 5 atau Nissan Leaf?
      Muhammad Hafid, 08 Jul, 2022
    • Perbandingan Penggerak Listrik Hyundai Ioniq dan Nissan Leaf
      Perbandingan Penggerak Listrik Hyundai Ioniq dan Nissan Leaf
      Anjar Leksana, 06 Jul, 2022
    • GIIAS 2021: Nissan Leaf Sita Perhatian, Pengunjung Pameran Bisa Coba Mobil Listrik
      GIIAS 2021: Nissan Leaf Sita Perhatian, Pengunjung Pameran Bisa Coba Mobil Listrik
      Zigwheels, 20 Nov, 2021
    • Nissan dan PLN Resmikan SPKLU Swasta Pertama
      Nissan dan PLN Resmikan SPKLU Swasta Pertama
      Zenuar Istanto, 02 Nov, 2021
    • Nissan Leaf: Tes Jalan Keluar Kota, Apakah Merepotkan?
      Nissan Leaf: Tes Jalan Keluar Kota, Apakah Merepotkan?
      Ahmad Karim, 23 Sep, 2021
    • Tes Konsumsi Energi Nissan Leaf, Keliling Kota Cuma Rp5 Ribuan
      Tes Konsumsi Energi Nissan Leaf, Keliling Kota Cuma Rp5 Ribuan
      Ahmad Karim, 27 Sep, 2021
    • Nissan Leaf vs Hyundai Ioniq, Komparasi Mobil Niremisi Termurah saat Ini
      Nissan Leaf vs Hyundai Ioniq, Komparasi Mobil Niremisi Termurah saat Ini
      Setyo Adi, 23 Agu, 2021

    Bandingkan

    You can add 3 variants maximum*