Daihatsu Sirion dari Generasi ke Generasi

PT Astra Daihatsu Motor bakal meluncurkan generasi terbaru Daihatsu Sirion. Keluarga city car Sirion kini memasuki generasi ketiga. Seperti pada generasi sebelumnya, Sirion diimpor langsung dari Malaysia. Artinya masih menggunakan basis Perodua Myvi, alih-alih Sirion global dari basis Daihatsu Boon. Jadi Sirion di Indonesia, pada dasarnya Myvi dari Malaysia yang diganti logo dan lencananya, kemudian disesuaikan spesifikasi fiturnya.

Tentu ada banyak perbedaan antara Daihatsu Sirion generasi ketiga nanti dengan dua pendahulunya. Bagi yang penasaran, kami bahas sedikit Sirion tiap generasi.

Dua generasi Sirion/Myvi menggunakan desain yang mirip. Desain eksterior city car lima penumpang itu, minim sudut atau banyak bagian yang membulat. Keduanya masih bisa ditemui di jalanan Indonesia. Bahkan tak sedikit yang berkumpul menjadi satu komunitas khusus pengguna Sirion.

Daihatsu Sirion 1st Gen

Berselang dua tahun dari kelahirannya di Malaysia, Sirion generasi pertama mendebut pada 2007 di Indonesia. Berbeda dengan pasar Malaysia yang mendapat dua pilihan mesin, Daihatsu hanya menawarkan satu mesin untuk Indonesia. K3-VE adalah kode mesin 1,3 liter yang digendong Sirion di Indonesia. Mesin itu sudah didukung teknologi katup variabel ganda (VVT-i) serta menghasilkan daya 87 PS pada 6.000 rpm dan torsi 116 Nm pada 4.400 rpm. Penyalur output tersedia opsi transmisi manual 5-speed dan otomatis 4-speed.

Saat meluncur, Sirion generasi pertama cuma punya satu varian M dengan pembeda transmisi. Sedang kelengkapan dan aksesori tambahan seperti body kit dijual terpisah. Fiturnya cukup standar untuk tahun itu. Head unit audio sudah bisa memutar CD, 4 speaker, power window dan ada lima pilihan warna yang ditawarkan. Saat peluncuran 2007 silam, harga Daihatsu Sirion M MT Rp 132 juta dan Rp 142 juta untuk M AT.

Daihatsu Sirion 2nd Gen

Generasi kedua Sirion lahir pada medio 2011, tepatnya pada Indonesia International Motor Show (IIMS). Seperti pada generasi satu, Sirion ini juga diimpor langsung dari Malaysia. Secara penampilan, masih mirip dengan pendahulunya. Tapi bagian wajah sudah berubah, termasuk grille, bemper, lampu dan kap mesin. Bisa dibilang Sirion generasi kedua lebih modern parasnya.

Meski ubahan dan pembaruan terjadi di sejumlah sektor, generasi kedua Sirion masih memakai mesin K3-VE 1,3 liter VVT-i. Dayanya 90 PS dan torsi 117 Nm. Pilihan transmisi juga masih sama, manual 5-speed dan otomatis 4-speed. Pada generasi kedua pamor Sirion meningkat. Sampai sekarang mobil ini masih sering ditemui di jalanan Indonesia. Tak sedikit juga yang menjadikannya basis mobil balap slalom.

Daihatsu Sirion 2nd Gen Facelift

Pada 2015 generasi kedua Sirion mendapat facelift dengan fokus rombak wajah. Bemper dan grille dipermanis dan ada tambahan lampu LED positioning. Pelek alloy juga baru, spoiler belakang dan muffler cutter. Bagian spion juga sudah bisa dilipat otomatis.

Di dalam kabin ada head unit audio 2DIN baru dengan dukungan CD, MP3, AUX, USB dan Bluetooth. Desain kemudi dan cluster instrument direvisi sedikit. Kendali audio pada palang kemudi juga sudah disediakan menunjang kenyamanan pengemudi.

Dari Sirion generasi kedua facelift itu, juga ADM, kemudian mengeluarkan versi Sport. Meski hanya penambahan aero kit pada bodi, yang mendongkrak penampilan Daihatsu Sirion sekaligus menambah nilai jual. Untuk varian Sport hanya tersedia warna putih.

Nah, Sirion generasi kedua dan versi facelift itu, yang terakhir dipasarkan oleh ADM. Sedang generasi barunya sebentar lagi diluncurkan. Penasaran dengan harga dan spesifikasi all new Daihatsu Sirion? Nantikan update dari kami saat peluncurannya besok. (Tomi/RS)

Baca juga: 5 Pilihan Mobil Baru Seharga Kurang Dari Rp 200 Juta