Bermodalkan Cat Semprot dan Kuas, Hyundai Tucson N Line Jadi Kanvas Lukisan
Hyundai menggandeng seniman Jerman, Andreas Preis untuk menukangi eksterior Tucson N Line. Sebuah proyek bertajuk "Drive a Statement," menjadikan Tucson N Line sebagai kanvas untuk dilukis.
Untuk diketahui, Preis suka menggambar dan melukis bentuk serta ornamen abstrak pada berbagai media. Termasuk kertas, kanvas, dinding dan kayu. Ia sangat kondang dan mengkhususkan kemampuannya dalam ilustrasi, mural serta lukisan hidup secara alami. Hyundai pun menantang dirinya untuk melukis mobil. Mereka memintanya membuat desain yang benar-benar menarik (eye catching): harus mengubah paradigma Hyundai Tucson N Line baru. Maksudnya, lewat sentuhan tangan itu, mereka ingin menekankan fitur-fitur dan kapabilitas mobil.
Preis menghabiskan 72 jam untuk mengerjakan pengecatan mobil dengan tangan. Tetapi tidak termasuk waktu yang dibutuhkannya untuk merancang corak. Tucson N Line yang unik, bakal segera ditampilkan di beberapa acara di seluruh Eropa. Belum ada kabar, apakah unit dijual atau tidak. Namun, tujuan utamanya sekarang ini hanya sebatas car show model.
“Saya sangat senang diminta oleh Hyundai untuk membuat ilustrasi pada New Tucson N Line. Tidak setiap hari Anda bisa membuat karya seni. Apalagi kini mobil sebagai kanvasnya. Dengan proyek ini, saya dapat mengubah mobil menjadi pernyataan saya sendiri,” terang Preis.
Balutan Cat dan Goresan Kuas
Desain ini amat menggoda mata. Walau, prespektif seni kadang punya nilai tersendiri bagi yang memandangnya. Lihatlah referensi setiap pengambilan sudut, tarikan garis tangan yang tak lurus dan bendera kotak-kotak. Elemen dan garis visual bergabung, menciptakan tampilan yang dinamis. Terutama saat Anda memandang bonet dan sisi mobil. Nah, untuk menegaskan nilai sporty, inspirasi jua datang dari Hyundai i20 Coupe WRC dan model i30 N TCR.
Kala melukis Tucson N Line yang dilabur merah metalik, sang artis menambahkan warna lain. Tapi tetap menyatu dengan konsep N Line, termasuk cat hitam, putih, merah dan biru muda. Semprotan corak menyoroti area utama dari SUV. Tampilan ujung depan dibuat lebih agresif, namun bahasa desain Fluidic Sculpture tetap mengalir. Artinya grille baru, DRL yang segar dan lampu depan dibiarkan saja seperti dari pabrikan. Livery juga menarik perhatian. Bisa Anda amati pada aksen hitam glossy Tucson N Line, tutup spion, spoiler belakang serta lencana N Line.
Hasil karya ini makin absah dengan bubuhan tanda tangan si pelukis mobil di atas bonet. Hanya itu saja yang dibikin berbeda. Bagian interior dan jantung mekanis tak ada yang berubah. Sayangnya di Indonesia, Hyundai belum menawarkan versi facelift Tucson dengan grille jaring trapesium terbalik. Patut ditunggu. (Alx/Van)
Sumber: Hyundai
Baca Juga: Suzuki Ertiga Sport vs Honda Mobilio RS, Siapa Paling Sporty
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Model Mobil Hyundai
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Hyundai Tucson Terbaru di Oto
Tren SUV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Hyundai Tucson dari Carvaganza
Artikel Mobil Hyundai Tucson dari Zigwheels
- Motovaganza