Nama Porsche memang identik dengan sang Neunelfer alias 911. Pabrikan juga punya Cayenne sebagai nama pertama mereka di ranah SUV performa tinggi. Kendati begitu, keduanya punya turunan yang tak kalah menawan dan hebat. Adalah 718 Cayman dan The New Macan. Konsumen Tanah Air pun sekarang bisa memiliki duo baby Porsche ini. Menarik, berikut ulasan keunggulannya.

Porsche Macan

Banyak alasan mengapa SUV kian digandrungi belakangan ini. Salah satunya postur jangkung yang secara psikologis menambah rasa aman – di samping sodoran kepraktisan penggunaan. Semakin ke sini varietas SUV juga kian berkembang. Bukan hanya tinggi untuk menerjang medan kurang beraturan, kemampuan memacu turut masuk resep.

Seperti Porsche Macan, dari luar tampak jelas menawarkan perpaduan DNA SUV premium dengan jiwa sports car. Semua dibungkus dalam format SUV kompak 5 penumpang nan praktis. Menawan, apalagi di versi termutakhir, banyak detail mencerminkan garis keturunan 911 dan 918 Spyder. Terlepas dari desain, urusan fitur eksterior jelas canggih. Penerangan LED grafis 3 dimensi merupakan standar. Fungsionalitas kemudian dapat dioptimalkan lewat Porsche Dynamic Light System Plus. Merupakan penerangan adaptif sehingga tidak menyilaukan pengendara lain di malam hari.

Nah, sorotan utama sebuah jenama sports car terletak di dapur pacu. Macan dibekali jantung empat silinder 2,0 liter turbo dengan potensi tenaga sampai 252 PS di 5.000-6.750 rpm. Sebelum itu, tendangan torsi 370 Nm duluan memuncak sejak 1.600 hingga 4.500 rpm. Sistem penggerak empat roda jadi standar, tersalur melalui girboks dual-clutch PDK 7 percepatan.

Potensi sudah mumpuni meski base model. Akselerasi ke 100 kpj diklaim tuntas dalam tempo 6,7 detik. Andai memilih opsi Sport Chrono Package, torehan waktu sprint dapat dipangkas lagi sebanyak 0,2 detik. Cukup hebat untuk sebuah SUV/crossover. Lantas bila pedal gas dibejek habis, Macan sanggup berlari hingga 227 kpj.

Dinamika berkendara kian disempurnakan dalam versi teranyar. Pabrikan melakukan fine-tuning di sasis demi menjaga stabilitas berikut meningkatkan kenyamanan. Selain itu, guna menyuguhkan sensasi berkendara ala sportscar, Macan mengusung komposisi sepatu ‘belang’. Poros belakang kebagian ban lebih lebar dari depan – jarang ditemui dalam sebuah SUV. Handling mumpuni pun tidak lepas dari peran Porsche Traction Management (PTM) yang memastikan traksi optimal di berbagai kondisi jalan.

Tak mengherankan bila ia memiliki potensi memacu mumpuni. Hal wajar dalam sebuah Porsche. Juga menjadi kewajaran adalah nilai tradisi kuat. Tak hanya rancangan eksterior, nuansa sang ikon 911 dapat dirasakan dalam kabin. Terutama ketika memilih fitur opsional Sport Chrono Package. Pasalnya, lingkar kemudi GT Sports Steering Wheel menganut desain khas 911. Ia mejeng dalam daftar peranti ekstra. Dengan roda kemudi ini, pengemudi dapat mengatur karakter berkendara langsung dari Driving Mode Switch yang dilengkapi Sport Response Button di setir.

Yang baru dalam penyempurnaan terakhir adalah sistem infotainment touchscreen full HD di center stack. Dimensi bertambah jadi 10,9 inci – berikut penyesuaian desain kisi AC. Sistem mengusung otak Porsche Communication Management teranya, menawarkan ragam fungsi digital. Interface sistem pun dapat dikustomisasi sesuai keinginan.

Selain itu, Porsche memperluas opsi bagi pelanggan. Termasuk di dalamnya pemanas kaca depan serta ionizer untuk meningkatkan kualitas udara kabin. Semakin personal pula lantaran dapat mengombinasikan seluruh paket interior tadi dengan seleksi warna eksterior baru. Sebut saja Miami Blue, Mamba Green Metallic, Dolomite Silver Metallic, dan Crayon.

Porsche 718 Cayman

Mid engine sport coupe merupakan pintu masuk menuju dunia performa Porsche. Memasuki generasi keempat, kini ia memiliki nama lengkap 718 Cayman. Meski entry level, bukan berarti Cayman bisa diremehkan. Apalagi menyoal anatomi tubuh, bak mini supercar sebab mengusung layout MR (mid engine, rear wheel drive).

Base model Cayman dibekali pemacu yang menjanjikan keseruan berkendara sejak putaran bawah. Torsi 380 Nm dilontarkan mesin flat-four 2,0 liter turbo dari putaran 1.950 sampai 4.500 rpm. Ekstraksi tenaga tak kalah besar, dicatatkan sanggup gelontorkan 300 hp di 6.000 rpm. Perlu diingat, itu semua merupakan potensi base model. Naik setingkat, Cayman S hadirkan performa lebih tinggi.

Jumlah dan posisi ruang bakar tetap empat silinder rebahan hanya saja secara teknologi dan kubikasi berbeda. Cayman S dibekali pemacu 2,5 liter berikut Variable Turbine Geometry (VTG). Sebuah kecanggihan dari 911 Turbo, perdana dalam Cayman memiliki buangan tekanan udara berlebih (wastegate). Lontaran tenaga bisa mencapai 350 hp sementara torsi jelas berlimpah. Total 420 Nm diekstrak penuh mulai 1.900 rpm.

Tidak perlu khawatir menyoal kemampuan berlari. Jika dikombinasikan dengan PDK dan Sport Chrono Package, Cayman standar meraih prestasi sprint 100 kpj kurang dari 5 detik. Tepatnya 4,7 detik sementara varian S menuntaskan dalam tempo 4,2 detik. Digenjot terus melewati gigi demi gigi, keduanya sanggup melampaui batas 250 kpj. Velositas maksimum base model diklaim sampai 275 kpj, dan S mentok di 285 kpj.

Mesin kuat disokong keseimbangan handling. Ya, komposisi mesin tengah memang memberikan sensasi berkendara tersendiri, memusatkan bobot keseluruhan di antara poros. Terlepas dari itu, suspensi dan stabilizer didesain lebih kokoh dengan revisi pada peredam kejut. Ditambah pula peningkatan respons kemudi sampai 10 persen dari model sebelum. Guna menjamin traksi maksimum, roda belakang lebih lebar 1,5 inci.

Daya pengereman juga menjadi bagian penyempurnaan, mengusung kombinasi cakram 330 mm (depan) dan 299 mm (belakang). Cayman standar dibekali komponen Cayman S dari pendahulu. Di lain sisi, Cayman S mengadopsi rangkaian 911 Carrera. Memanfaatkan kaliper empat piston dan piringan yang lebih tebal 6 mm.

Paket opsional Sport Chrono Package dan Porsche Torque Vectoring memungkinkan penyesuaian dinamisme berkendara. Memberikan fleksibilitas settingan baik itu mode Normal, Sport, Sport Plus, dan Individual langsung lewat lingkar kemudi. Opsi lainnya adalah Porsche Active Suspension Management (PASM). Lewat  opsional ekstra PASM Sport, postur tubuh dapat diturunkan sejauh 20 mm pada varian S demi pusat gravitasi rendah. (Note: suspensi diturunkan 20mm dengan tuning sejak dari pabrik, dan tidak dapat dinaikkan atau diturunkan oleh customer/teknisi setelah keluar dari pabrik).

Interior mencirikan kedekatan dengan 918 Spyder berkat Sport Steering Wheel bergaya serupa sang super sportscar. Di samping itu, PCM jadi bagian fitur standar. Memberikan kemungkinan konektivitas smartphone lengkap serta memanjakan penumpang dengan sistem audio sistem audio 505 watt dari BOSE® Surround Sound System. Andai konektivitas kurang, tersedia opsi ekstra Connect. Menambah kemampuan konektivitas seperti USB Port dan Apple CarPlay.

Bungkusan Promo Menarik

Meski menduduki posisi entry-level di dunianya masing-masing, performa terbaik tetap mereka bawa. Juga ragam fitur berikut rasa premium jelas ditawarkan. Dengan begitu, kedua Baby Porsche jadi opsi menggiurkan kalau mau terlihat beda sekaligus anti-mainstream sesuai bujet. Menariknya lagi, PT Eurokars Artha Utama – distributor resmi Porsche – kini menjajakan keduanya dengan paket promo atraktif.

Impian meminang The New Macan atau 718 Cayman dapat terlaksana dengan bunga nol persen. Atau, bisa juga memilih bebas biaya asuransi all risk 1 tahun. Semakin bebas kekhawatiran pula sebab ditambah complimentary garansi berikut free service selama 2 tahun. Sebagai catatan, promo ini hanya tersedia untuk pembelian periode September-Oktober 2020.

Line up Porsche juga komplet andai mengidamkan opsi lain. Termasuk 911 teranyar generasi 992, Cayenne Coupe, atau 718 Cayman Spyder. Masing-masing dapat Anda bawa pulang dengan program trade-in jika berminat. Tinggal tukar Porsche lama untuk menikmati penawaran menarik dari diler resmi. (ADV)

Baca Juga: Porsche Panamera Terbaru Pecahkan Rekor Nurburgring