Maverick Vinales Inginkan Mobil Dan Motor Ini Ada Di Garasinya
Maverick Vinales, pembalap Movistar Yamaha MotoGP baru saja menandai dimulainya musim balap 2017 dengan fenomenal. Di balap perdananya menggunakan Yamaha YZR-M1 2017, ia berhasil menapaki puncak podium GP Losail, Qatar setelah beradu cepat dengan Andrea Dovisiozo, penunggang Ducati.
Hasil ini, sebenarnya bisa diprediksi lantaran ia sudah meraih waktu terbaik saat sesi latihan bebas. Tangga menuju kesuksesan bersama pabrikan Yamaha, tentu terbangun dengan baik dengan hasil ini. Ia berhasil membuktikan bahwa keputusan tim berlambang garputala untuk merekrutnya adalah sesuatu yang benar.
OTO.com sempat bertemu dengan pembalap kelahiran Spanyol ini, saat ia bertandang ke Jakarta untuk meluncurkan Yamaha All New R15. Sesi membesut motor sport kompak bermesin 155 cc di Sirkuit Sentul, Bogor pun tak disia-siakan Vinales kala itu.
Di umurnya yang baru menginjak 22 tahun, anak muda ini memang berhasil memutarbalikkan banyak prediksi. Maklum saja, sebelumnya saat bersama Suzuki, pamornya jauh terbenam oleh Jorge Lorenzo, Marc Marquez, ataupun legenda hidup balap motor, Valentino Rossi.
Tapi tidak dengan tahun ini, kemenangan Vinales seolah satu-satunya berita baik di antara berita buruk bagi pembalap lain. Bagaimana tidak, balapan kemarin membuktikan banyak hal. Misalnya saja Lorenzo, eks pembalap Yamaha yang tak bisa berkutik dengan Ducati Desmodici GP17, lalu Marc Marquez, sang juara musim lalu yang tak mampu membawa merek Honda ke atas podium.
Di balik kesuksesan Vinales, tentu ia juga merupakan seorang pencinta otomotif. Well, tanpa menyenangi kendaraan bermesin ini, tentu ia tak mampu beradaptasi dengan tunggangannya. Nah, ternyata kecintaan pembalap bernomor 25 itu diteruskan ke garasinya.
Laman resmi Redbull menceritakan bagaimana mimpi Maverick atas sebuah garasi yang berisi kendaraan idamannya.
1. Suzuki RGV500 Kevin Schwantz
Sebelum era MotoGP, balap motor paling bergensi adalah GP500. Di era 90an awal ini, ada nama Mick Doohan, Wayne Rainey yang berkibar saat itu. Tapi yang membuat Vinales jatuh cinta untuk mempunyai motor 500cc 2-tak ini adalah besutan Kevin Schwantz, yaitu Suzuki RGV500.
“Aku adalah penggemar motor Suzuki era Kevin Schwantz. RGV500 dengan livery Pepsi sangat cantik, aku mau itu,” ujarnya seperti dirilis Redbull. Tak heran jika Maverick menginginkan ini.
Motor itu memang berhasil membawa Schwantz menjuarai GP500 pada 1993. Bermodal mesin 2-tak dengan konfigurasi V4 itu, pembalap bernomor 34 ini berhasil menyingkirkan Doohan dan Rainey.
2. Aprilia RSA250
Motor ini berasal dari era yang lebih modern ketimbang era Schwantz. Adalah motor 2-tak asal Italia, Aprilia RSA250 yang juga menjadi impian pembalap anyar Yamaha itu.
“Salah satu motor yang aku ingin kendarai tapi belum pernah ada kesempatannya adalah Aprilia 2 tak 250 cc. saat aku bergabung di Moto2, regulasinya sudah berubah sehingga aku belum sempat mencobanya. Aku rasa motor di kelas ini luar biasa dan Aprilia RSA jauh berbeda,” jelas lajang kelahiran 1995 itu.
Sial bagi Vinales memang. Saat ia bergabung dengan Pons Racing untuk membesut di kelas Moto2 tahun 2014, peraturan menuntut motor di kelas itu untuk memiliki spesifikasi mesin 600 cc 4-tak. Torsi luar biasa dari motor 2 tak Aprilia belum sempat ia jajal, padahal motor itu membuatnya ingin segera naik dari Moto3 ke Moto2.
3. Ferrari SF70H
Sebagai pencinta balap dan pemuja kecepatan, melaju dengan kecepatan yang lebih tinggi tentu adalah idamannya. Begitu pun dengan Vinales. Merasa tak cukup melenggang dengan kecepatan rata-rata 220 km/jam, ia ingin melajukan mobil balap F1 racikan Ferrari, SF70H.
“Aku ingin sekali mengendarai mobil Formula 1 buatan Ferrari. Itu pasti menjadi pengalaman tak terlupakan dan mengelilingi sirkuit dengannya tentu sangat menyenangkan,” jelas rekan setim Valentino Rossi itu.
SF70H merupakan racikan teranyar tim Scuderia Ferrari untuk menyambut musim balap Formula1 2017. Mobil berbobot kurang dari 700 kg ini bisa melesat hingga lebih dari 330 km/jam. Jangan heran sebab di dalam ruang mesinnya ada unit V6 1.6 liter turbo dengan peranti hybrid berupa KERS.
4. Audi RS5 DTM
Vinales memang tak memungkiri jika ia menyukai merek mobil asal Jerman untuk tunggangan sehari-hari. Namun secara spesifik ia menyukai merek Audi. Tepatnya adalah unit RS5 buatan tim balap turing, DTM.
“Mobil ini terlihat sangat keren untuk dikendarai, jadi adalah salah satu kendaraan yang mesti aku miliki,” tutur Maverick Vinales. Maklum saja, sebagai pembalap, seleranya terhadap sedan mewah juga tertular.
Audi RS5 ini bukan sembarang sedan, bermodal mesin V8 4.0 liter, pembalap profesional bisa mengorek seluruh 460 daya kuda dari mesin itu.
5. Gokart
Dari semua kendaraan yang ingin ia miliki, ternyata baru ini yang menjadi kenyataan dan berhasil ia boyong ke garasinya. Bukan sebuah Ferrari SF70H, bukan pula Audi A5 balap. Adalah sebuah gokart, kendaraan yang bisa menyalurkan adrenalinnya di rumah.
“Aku membelinya tahun 2015. Aku selalu senang dan menikmati ketika melajukannya. Sangat menyenangkan dan aku rasa akan sangat kontras rasanya pada motor dan mobil yang aku pilih sebelumnya,” papar Vinales.
Tak jelas memang spesifikasi gokart seperti apa yang dibeli pembalap ini. Namun kendaraan dengan roda terbuka dan tanpa satu suspensi pun ini jelas menjadi pintu gerbang bagi siapapun yang ingin menjadi pembalap F1.
Baca juga: 5 Hal yang perlu diketahui tentang Suzuki GSX-S150
Foto: RedBull.com
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Terbaru di Oto
Artikel Motor dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature