Komparasi Honda All New Scoopy Vs Yamaha Fino Vs Yamaha Freego

Komparasi Honda All New Scoopy Vs Yamaha Fino Vs Yamaha Freego

Honda baru saja melansir All New Scoopy. Banyak ubahan yang dilakukan Honda pada skutiknya ini. Tak hanya dari sisi tampilan tapi juga rangka, fitur dan mesinnya. Rombakan ini cukup untuk menggertak rival sekelas. Yamaha Fino sebagai kompetitor terdekat pastinya menghela nafas. Pun begitu Yamaha Freego yang ada dalam satu benang merah, sekaligus dibanderol sepantaran.

Jika dilihat dari segmennya, Scoopy memang berhadapan langsung dengan Fino. Keduanya punya style yang serupa. Freego ya, sedikit-sedikit mirip. Tapi setelah ada ubahan baru pada Scoopy tentunya layak untuk melihat perbandingan ketiganya. Mengingat Scoopy menjadi model yang paling gress ketimbang dua model milik Yamaha.

Sejauh mana keunggulan Scoopy baru di antara dua skutik entry level garpu tala itu? Oke silahkan simak ulasannya:

Honda All New Scoopy

Kelengkapan Fitur

Komparasi ini sedianya membandingkan dua varian Scoopy dengan Fino trim tertinggi (Grande), serta Freego standar dan tipe S. Alias non ABS. Supaya adil, mengingat harga mereka saling bersinggungan. Di rentang Rp 19,275 juta – Rp 20,815 juta OTR Jakarta.

Nah, variabel ini kami rasa All New Scoopy trim tinggi serta Freego S punya daya tarik serupa. Misalnya, kedua motor sudah memiliki sistem kunci pintar. Lengkap dengan alarm dan answer back system. Tanpa perlu memasukkan anak kunci saat hendak menyalakan motor.

Idling Stop System (ISS) atau Yamaha menyebutnya Stop Start System (SSS), turut dimiliki keduanya. Fitur yang otomatis menyala-matikan mesin setelah idling beberapa saat. Hanya beda interval, tapi fungsinya sama-sama menghemat bahan bakar. Starter tanpa suara pun mereka punya.

Soal fasilitas penunjang gawai, sebetulnya Scoopy dan Freego menyediakannya. Tapi beda jenis. Scoopy lebih advance dengan model USB soket, dapat langsung digunakan untuk pengisian daya. Freego memerlukan konektor tambahan. Belum lagi, tak tertutup laci seperti di skutik Honda.

Pencahayaannya pun sama-sama LED. Namun sorot cahaya Scoopy datang dari lensa proyektor. Mestinya lebih fokus memberi pancaran sinar. Freego, masih memantulkan cahaya lewat reflektor biasa. Meski sudah dioda. Satu-satunya keunggulan Yamaha adalah dipasangnya lampu hazard.

Lanjut lagi ke panel meter, Honda memasang paduan digital analog yang punya desain stylish. Informasinya pun lengkap. Sampai kalkulasi bahan bakar rata-rata dan real time. Freego memang full digital, tapi tampak terlalu kecil dan monoton. Data sajiannya juga tak sehebat Scoopy, walau ada indikator real time fuel consumption.

Untuk hal ini Fino Grande tak bisa terlalu banyak dibahas. Kalah telak. Fiturnya hanya meliputi headlight LED, SSS, serta Eco indicator. Sisanya sangat konvensional. Hampir tak ada yang menarik.

Baca juga: Dapat Banyak Perubahan, Simak Spesifikasi Detail All New Honda Scoopy

Yamaha Fino

Dimensi

Sebagai skutik kelas kelas pemula, salah satu syaratnya haruslah punya dimensi ringkas guna memudahkan dipakai siapa saja. Dalam hal ini, tak bisa dipungkiri All New Scoopy memimpin. Berkat serangkai revisi tubuh dan utamanya pengaplikasian rangka baru.

Adalah struktur eSAF (enhanced Smart Architecture Frame) yang tengah dibangga-banggakan Honda. Jenis ini bukan pipa bulat biasa, melainkan pipih dan menyudut. Diklaim lebih tangkas dalam bermanuver juga nyaman. Dan nyatanya memang bobot Scoopy yang tadinya 99 kg, berhasil direduksi jadi 94 kg -95 kg. Keberhasilan itu terbukti pula pada BeAT dan Genio, bahkan menurunkan berat ke angka 89-90 kg.

Fino, secara tampilannya memang terlihat kurus, ternyata punya berat 98 kg. Apalagi Freego yang memang bertubuh gendut. Ia jadi terbesar di antara dua skutik eksentrik, tepatnya 102 kg. Tapi kalau soal dimensi, sebetulnya tak beda jauh. Panjang Scoopy di 1.864 mm, lebar 683 mm, tinggi 1.075 mm dan wheelbase 1.251 mm. Sementara jarak jok ke tanah 746 mm. Ukuran normal skutik pemula.

Skutik retro Yamaha juga di sekitar itu. Dari panjang hingga jarak sumbu roda serta tinggi jok mirip. Tapi Freego agak lain. Panjangnya tembus 1.905 mm, lebar 690 mm, tinggi 1.100 mm dan wheelbase 1.275 mm. Jarak jok ke tanah pun 778 mm, plus agak lebar. Mungkin tak bakal semudah Scoopy atau Fino saat menaikinya. Terutama bagi postur kecil.

Lantaran figur Freego besar, ia jadi punya satu kelebihan absolut. Adalah daya tampung bagasi sampai 25-liter. Asal tahu saja, ini lebih besar seliter dari Nmax. Tepatnya seperti Aerox. Karena itu sanggup menelan helm half face maupun full face, ditambah bawaan lain semacam jas hujan. Kondisi ini juga disebabkan posisi tangki bensin ada di kolong dek.

Scoopy sebetulnya mencukupi kalau cakup pandangnya entry level. Bagasi bervolume 15,4-liter dapat mengakomodir banyak perlengkapan. Sayang, belum masuk helm sama sekali. Apalagi Fino, ruang bawah jok hanya 8,7-liter. Yang artinya bakal sulit mengatur bawaan.

Baca juga: Kredit All New Honda Scoopy, DP Mulai 3 Juta dan Cicilan Rp 900 Ribuan

Yamaha FreeGo

Kemampuan Mesin

Sesungguhnya ada penurunan output di Scoopy baru ketimbang generasi lama. Lantaran kini basis mesin milik Genio dan BeAT yang dicolok, 110 cc eSP SOHC dengan diameter bore dan stroke 47 mm x 63,1 mm. Meskipun bobotnya juga berkurang, harusnya mencapai power-to-weight ratio kurang lebih sama dengan versi lama.

Apapun itu, terjemahan angkanya tetap saja kalah dari Yamaha. Padahal kompresi naik jadi 10:1. Total perolehan daya kuda 8,87 Hp di 7.500 rpm dan torsi 9,3 Nm pada 5.500 rpm. Mencukupi. Tapi karakter mesin ini cenderung beringas di putaran bawah, sementara tengah ke atas agak flat.

Beda dengan mesin Freego dan Fino. Mereka sama-sama mengandalkan dapur pacu 125 cc SOHC dua klep, serta rasio kompresi 9,5:1. Bedanya di output torsi. Freego menggapai angka 9,5 Nm di putaran 5.500 rpm, lantas Fino 9,6 Nm di rpm sama. Kalau daya kuda identik 9,38 Hp/8.000 rpm. Tipe jantung pacunya square, sehingga memberi respons di putaran merata.

Kompensasinya, mesin kecil Scoopy lebih hemat bahan bakar. Satu liter bensin diklaim sanggup membawa motor sejauh 59,1 km. Dalam catatan ISS menyala terus. Artinya, jika tangki dipenuhkan sanggup melaju 248 km.

Tangki Fino dan Freego sama besar. Begitu pula catatan klaim bahan bakar. Angkanya jujur jauh di bawah Scoopy, kendati SSS dinyalakan. Ada di kisaran 44,8 kpl, alias dalam keadaan full motor hanya sanggup bertahan hingga 188 km. Jauh sebetulnya, tapi tidak seimpresif racikan Honda.

Baca juga: Pilihan Skutik di Bawah Rp 20 juta dengan Tampilan Elegan

Honda All New Scoopy

Desain

Ini soal selera. Namun kami pribadi melihat sosok Scoopy memiliki karakter kuat. Apalagi setelah wujudnya diubah. Nuansa retro makin kental, berkat ornamen serba membulat. Termasuk desain mika lampu depan dan belakang. Plus pengemasan warna.

Paduan ban 12 inci 100/90 di depan dan 110/90 di belakang juga semakin membuatnya imut. Proporsional bodi. Lantas di kedua roda, peranti deselerasi merupakan campuran disc brake dan teromol dengan mekanisme CBS.

Freego jadi motor kedua yang menurut kami tak kalah lucu. Proporsi bodi membulat, ditambah pakai ban 12 inci. Lebarnya persis Scoopy, namun karena bodinya besar seakan Freego lebih gambot lagi. Mekanisme rem sama, paduan cakram dan teromol.

Lantas Fino, seperti ketinggalan zaman. Bodynya retro, begitu pula komposisi kelir. Tapi bannya agak kurus. Akibat profil 14 inci dengan lebar 80/80 di depan dan 100/70 belakang. Mungkin, jika ia bisa mengecilkan diameter roda akan terlihat lebih baik daripada sekarang. Dan mengenai sistem rem, sama seperti Freego.

Baca juga: Honda Vario 150 dan Aerox 155 Connected, Siapa Paling Menggoda?

Kesimpulan

Agak sulit memilih All New Scoopy atau Freego sebagai opsi skutik harian. Harus diakui daftar kelengkapan Scoopy lebih baik dari segi teknologi. Namun dikalahkan Freego lewat kepraktisan akomodasi serta kenyamanan jok lebar ala skutik besar.

Kalau dari cakup pandang desain, tampaknya paling punya karakter adalah Scoopy. Semuanya tampak proporsional dan mudah disukai. Tapi mungkin, jika mendambakan motor imut dengan sentuhan sporty akan cenderung memilih Freego. Keputusan di tangan Anda.

Sayang, tak satupun variabel memenangkan Fino. Ia sudah terlalu lama tak dapat update. Berikut punya fasilitas dasar kurang menarik. Mengingat harganya bersinggungan, pilihan kami kerucutkan saja di dua motor tadi. (Hlm/Raju)

Daftar Harga

  • Honda All New Scoopy: Rp 19,950 juta – Rp 20,750 juta OTR Jakarta.
  • Yamaha Freego STD/S: Rp 19,275 juta OTR Jakarta/Rp 20,815 juta OTR Jakarta
  • Yamaha Fino Grande: Rp 19,895 juta OTR Jakarta

Helmi Alfriandi

Helmi Alfriandi

Kalau bicara petrolhead, Helmi mungkin salah satu yang cukup ekstrim. Pengetahuan otomotifnya luas, pengalaman menulisnya dimulai sebagai anak magang di Majalah Autocar Indonesia. Sempat berpaling bekerja di perbankan, tapi passion di bidang otomotif yang tidak bisa diabaikan membuatnya berlabuh di OTO.com. Meski sehari-hari menggunakan Suzuki Skywave, tapi di garasi rumahnya ada motor tua yang sedang ia bangun. Helmi juga paham betul mobil lawas, terutama Mercedes-Benz karena ia datang dari keluarga yang menggemari merek Jerman itu.

Baca Bio Penuh

GIIAS 2024

IMOS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Berita
  • Artikel feature
  • Yang Akan Datang
  • Kawasaki Ninja H2SX
    Kawasaki Ninja H2SX
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Yamaha Niken
    Yamaha Niken
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jan, 2025 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Kawasaki Ninja H2R
    Kawasaki Ninja H2R
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW R 1200 GS 2024
    BMW R 1200 GS 2024
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Viar E Cross ev
    Viar E Cross
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jan, 2025 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Motor Terbaru di Oto

Oto
  • NGEGAS PERTAMA MOTO GUZZI STELVIO, PUNYA FITUR RADAR DAN DESAIN MODERN
    NGEGAS PERTAMA MOTO GUZZI STELVIO, PUNYA FITUR RADAR DAN DESAIN MODERN
    14 Nov, 2024 .
  • Polytron Fox 500, Skutik Listrik Pakai Baterai Berlangganan
    Polytron Fox 500, Skutik Listrik Pakai Baterai Berlangganan
    14 Nov, 2024 .
  • NGEGEBER PERTAMA NEW HONDA SCOOPY 2024, UPRGADE BANYAK TAMBAH LINCAH
    NGEGEBER PERTAMA NEW HONDA SCOOPY 2024, UPRGADE BANYAK TAMBAH LINCAH
    08 Nov, 2024 .
  • Kawasaki Versys 1100, Pembaruan Esensial untuk Motor Adventure
    Kawasaki Versys 1100, Pembaruan Esensial untuk Motor Adventure
    05 Nov, 2024 .
  • TVS ICUBE S, SKUTER LISTRIK INDIA DIBANDROL Rp50 JUTAAN
    TVS ICUBE S, SKUTER LISTRIK INDIA DIBANDROL Rp50 JUTAAN
    05 Nov, 2024 .
  • YAMAHA TAMBAH WARNA BARU GRAND FILANO, FITUR MAKIN BIKIN NYAMAN
    YAMAHA TAMBAH WARNA BARU GRAND FILANO, FITUR MAKIN BIKIN NYAMAN
    05 Nov, 2024 .
  • ICON e: & CUV e: PILIHAN BARU SKUTER LISTRIK DI INDONESIA
    ICON e: & CUV e: PILIHAN BARU SKUTER LISTRIK DI INDONESIA
    15 Oct, 2024 .
  • AJAK TOURING SUZUKI BURGMAN STREET 125 EX
    AJAK TOURING SUZUKI BURGMAN STREET 125 EX
    15 Oct, 2024 .
  • Mobil dan Motor "MINI" mejeng di Indonesia Autovaganza 2024. Harganya Ada yang 300juta!
    Mobil dan Motor "MINI" mejeng di Indonesia Autovaganza 2024. Harganya Ada yang 300juta!
    04 Sep, 2024 .
  • 562 KILOMETER PERTAMA PAKAI YAMAHA NMAX TURBO
    562 KILOMETER PERTAMA PAKAI YAMAHA NMAX TURBO
    20 Aug, 2024 .
Tonton Video Motor

Artikel Motor dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Royal Enfield Gebrak EICMA 2024 dengan Banyak Model Baru, Termasuk Motor Listrik
    Royal Enfield Gebrak EICMA 2024 dengan Banyak Model Baru, Termasuk Motor Listrik
    Zenuar Istanto, 15 Nov, 2024
  • Moto Guzzi V7 Stone Corsa Special Edition Dirilis dengan Harga Rp500 Jutaan
    Moto Guzzi V7 Stone Corsa Special Edition Dirilis dengan Harga Rp500 Jutaan
    Zenuar Istanto, 07 Nov, 2024
  • 14 Perubahan di New Honda Scoopy
    14 Perubahan di New Honda Scoopy
    Bangkit Jaya Putra, 06 Nov, 2024
  • Honda Scoopy Terbaru Meluncur, Dapat Banyak Fitur Baru
    Honda Scoopy Terbaru Meluncur, Dapat Banyak Fitur Baru
    Muhammad Hafid, 05 Nov, 2024
  • Piaggio Indonesia Meluncurkan Moto Guzzi Stelvio
    Piaggio Indonesia Meluncurkan Moto Guzzi Stelvio
    Zenuar Istanto, 01 Nov, 2024
  • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
  • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
  • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
  • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
  • Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Zenuar Istanto, 16 Sep, 2022
  • First Ride Moto Guzzi Stelvio: Pilihan Baru buat Touring Jalan Raya
    First Ride Moto Guzzi Stelvio: Pilihan Baru buat Touring Jalan Raya
    Zenuar Istanto, 19 Nov, 2024
  • Test Ride Yamaha Nmax "Turbo": Road Trip Bali-Lombok Membuktikan Segala Kelebihan dan Kekurangannya
    Test Ride Yamaha Nmax "Turbo": Road Trip Bali-Lombok Membuktikan Segala Kelebihan dan Kekurangannya
    Bangkit Jaya Putra, 03 Sep, 2024
  • First Ride Yamaha Nmax "Turbo": Ada Sensasi yang Berbeda
    First Ride Yamaha Nmax "Turbo": Ada Sensasi yang Berbeda
    Setyo Adi, 01 Jul, 2024
  • First Ride All New Honda Beat Series: Khusus Beat Street, Makin Asyik
    First Ride All New Honda Beat Series: Khusus Beat Street, Makin Asyik
    Zenuar Istanto, 11 Jun, 2024
  • Aprilia SR-GT 200 Replica: Tetap Mengambil Pendekatan Tualang, Tapi Ada yang Beda
    Aprilia SR-GT 200 Replica: Tetap Mengambil Pendekatan Tualang, Tapi Ada yang Beda
    Bangkit Jaya Putra, 25 Apr, 2024
  • Opsi Motor Listrik dari Pabrikan Jepang
    Opsi Motor Listrik dari Pabrikan Jepang
    Zenuar Istanto, 16 Okt, 2024
  • Yamaha Nmax "Turbo" Vs Honda CBR150R, Harga Mirip Bisa Dibandingkan?
    Yamaha Nmax "Turbo" Vs Honda CBR150R, Harga Mirip Bisa Dibandingkan?
    Zenuar Istanto, 02 Agu, 2024
  • Yamaha Nmax “Turbo” Vs Honda ADV160, Mana yang Enak buat Harian?
    Yamaha Nmax “Turbo” Vs Honda ADV160, Mana yang Enak buat Harian?
    Zenuar Istanto, 08 Jul, 2024
  • Dana Setara Yamaha Nmax "Turbo" Termahal, Bisa Beli Motor Sport Ini
    Dana Setara Yamaha Nmax "Turbo" Termahal, Bisa Beli Motor Sport Ini
    Zenuar Istanto, 27 Jun, 2024
  • Tarung Ulang Yamaha Nmax Terbaru Trim "Turbo", Melawan Honda PCX 160
    Tarung Ulang Yamaha Nmax Terbaru Trim "Turbo", Melawan Honda PCX 160
    Zenuar Istanto, 26 Jun, 2024

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*