Kaleidoskop Skutik Baru 2018
Sepanjang 2018, banyak motor baru meluncur. Tak sedikit di antaranya skuter otomatis alias skutik. Wajar, lantaran memang tengah digemari masyarakat. Nah, 2018 jadi tahun lahirnya skutik baru maupun yang disegarkan. Kami rangkum 8 skuter dengan penggerak girboks CVT selama 2018.
1. Yamaha Lexi
Keluarga paling bontot dari seri Maxi Yamaha. Berbekal mesin 125 VVA, Lexi menggoyang pasar skutik tanah air awal tahun ini. Selebrasi kelahirannya juga mewah. Sampai mendatangkan pembalap MotoGP Valentino Rossi dan Maverick Vinales. Lexi mengisi segmen menengah di bawah Nmax. Meski mesin lebih kecil, bodi Lexi tak kalah bongsor dari Nmax dan Aerox. Makanya ia masuk sebagai keluarga Maxi. Dengan itu, Lexi punya aura bak motor premium. Kala itu, Lexi ditawarkan dalam dua varian: Standar dan S. Bedanya pada suspensi belakang dengan tambahan tabung dan ada fitur smart key system (keyless) pada Lexi S. Mendekati pengujung tahun, YIMM menawarkan varian dengan rem ABS untuk Lexi.
2. Honda Vario 125 & 150
Memasuki bulan ke-4 2018, Astra Honda Motor menyegarkan skutik andalan Vario. Varian 125 dan 150 mendapat tampilan dan fitur baru. Modernisasi diberikan pada Vario 125 dan 150. Semua lampu sudah memakai LED dan ada lampu siang hari yang terpisah dengan lampu depan utama. Panel instrumen digital sepenuhnya. Khusus Vario 150, ada ekstra fitur keyless. Segi penampilan, lekukan baru pada bodi Vario bisa langsung dikenali. Pelek Vario 150 juga baru dengan 10 palang dan ukuran ban diperbesar. Sektor mekanis, filter udara jadi lebih besar dan knalpot lebih pendek. Meski masih memakai mesin 150 cc yang sama, outputnya meningkat. Daya maksimal 13,1 PS dan torsi 13,4 Nm.
3. Suzuki Nex II
Gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 jadi ajang kelahiran Suzuki Nex II. Skutik entry level itu langsung mengadang Honda Beat di segmen yang sama. Kelebihan dari Nex II, punya fitur lampu LED dan ada pengisi daya untuk smartphone. Daya jual lain, Nex II punya banyak pilihan warna, cocok dipakai beragam lapisan masyarakat. Mesinnya 113 cc berdaya 9,1 PS dan torsi maksimal 8,5 Nm. Agar lebih menarik, Suzuki mematok harga Nex II cukup terjangkau. Harga Suzuki Nex II di kisaran Rp 13,95 - 14,65 juta.
4. Honda PCX Hybrid
AHM juga memanfaatkan IIMS 2018 untuk memamerkan produk baru. Disebut PCX Hybrid, lantaran ada tambahan motor elektrik dan baterai. Fungsinya sebagai dorongan ekstra di awal akselerasi. Sensasinya memang tak signifikan. Sistem hybrid menyediakan boost awal sekitar 4,3 Nm dan 1,9 PS. Setelah itu, sistem kembali ke mesin konvensional. Soal fitur, tak berbeda dari PCX paling tinggi dengan ABS. Harganya lumayan, PCX hybrid lebih mahal hampir Rp 10 juta dari PCX 150 ABS.
5. Vespa Sprint Carbon
Pada Juli 2018, PT Piaggio Indonesia menggelar peluncuran Vespa Sprint baru. Meski disebut sebagai Vespa Sprint Carbon, tak ada material karbon yang menempel di badannya. Nama Carbon digunakan sebagai tema utama, dengan dominasi warna hitam menyelimuti Vespa Sprint edisi terbatas itu. Ada sedikit aksen merah pada kisi-kisi udara samping bodi. Sedang mesin masih sama, 154,8 cc i-Get bertenaga 11,82 PS dan torsi 12 Nm. Vespa Sprint Carbon dibanderol Rp 42,5 juta, beda Rp 500 ribu dari versi normal. Unitnya terbatas, tak sampai 10 persen dari populasi Sprint standar.
6. Honda Forza 250
Skutik bongor pesaing Yamaha Xmax meluncur di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018. Diboyong langsung dari Thailand, Forza dibekali banyak fitur. Beberapa di antaranya malah mengungguli kompetitor. Sebut saja alarm antimaling, windshield yang bisa diatur elektrik dan lampu sein terintegrasi dengan rumah spion. Harga Honda Forza cukup tinggi, Rp 76,5 juta. Meski begitu, banyak yang tertarik dan meminang skutik besar yang cocok untuk turing itu.
7. Yamaha FreeGo
Akhir Oktober ada gelaran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018. Skutik baru yang memanfaatkan momen itu adalah Yamaha FreeGo. Berbekal mesin 125 cc dan banyak fitur premium, FreeGo mengisi kasta tertinggi lini skutik pabrikan. Namun tetap berada di bawah Lexi. Fitur unggulan FreeGo, bagasi lapang, lampu depan LED, fungsi hazard pada sein, panel instrumen digital dan pelek 12 inci. Varian atas ada tambahan keyless, stop start system dan rem ABS.
8. Peugeot Speedfight 125
Cukup lama sejak skutik retro Django mengaspal di Indonesia. Kali ini, Peugeot Motorcycle Indonesia mengambil alih merek dan meluncurkan skutik Speedfight 125. Memanfaatkan IMOS 2018, Speedfight 125 berusaha dikenalkan ke khalayak. Banderolnya Rp 39,9 juta dan dibekali banyak fitur. Ada lampu LED, lampu siang hari, panel meter digital, USB socket dan smartphone holder. Jantung mekanis 125 cc pendingin cairan; tenaganya 11 hp dan torsi 10,8 Nm. Soal deselerasi, rem cakram jadi andalan di kedua roda dengan fitur Synchro Braking Concept. Tersedia dalam pilihan warna flat 6 red, deep blue ocean, rose gold dan icy white. (Tom/Odi)
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Terbaru di Oto
Artikel Motor dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature