Komparasi Suzuki Baleno Lawan Daihatsu Sirion 2020, Mending Mana?

Tersedia dua pilihan hatchback anyar. Daihatsu Sirion 2020 dan Suzuki Baleno lansiran Desember 2019. Segmentasi yang digarap dua pabrikan sama. Untuk generasi muda, kemudian sebagai pendukung mobilitas harian di kota. Tentu sasarannya konsumen hendak naik kelas dari kendaraan LCGC dan berharap fitur lebih baik. Banyak kekurangan serta kelebihan dari dua produk. Berikut ulasan lebih perinci.

Banderol

Harga on the road New Baleno di Jakarta Rp 239,5 untuk transmisi otomatis. Kemudian siapkan dana Rp 227 guna memboyong tipe manual. Sedangkan Astra Daihatsu Motor (ADM) melabeli New Sirion Rp 200,1 juta tipe manual dan Rp 214,85 juta transmisi matik. Mulai dari perspektif ini, Anda sebetulnya bisa memutuskan. Unit mana yang paling sesuai dengan kondisi finansial dan cash flow bulanan.

Jangan sampai salah kalkulasi yang berakibat membelit keuangan. Atau parahnya lagi, bikin kredit macet (Non-Performing Loan) di lembaga pembiayaan. Nah, dilihat dari fakta, mobil garapan Daihatsu secara angka sedikit lebih miring. Biar Anda lebih mantap memilih sila tengok sektor lain.

Eksterior

Wajah kekinian Baleno terlihat dari berbagai fitur baru. Seperti LED projector headlamp, roda 16-inci sporty black polished, desain bumper, grille dan foglamp anyar. Sedangkan di Sirion 2020, penambahan aerokit, side stone guard baru, lanjut dudukan pelat nomor di buritan. Pelek 15-inci alloy lima palang tetap sama. Sorot mata depan hatchback Daihatsu pakai LED biasa, plus fitur follow me home. Sehingga Anda bisa diberi penyinaran beberapa detik kala melangkah masuki rumah.

Sirion memiliki panjang 3.895 mm, lebar 1.735 mm, tinggi 1.525 mm, jarak sumbu roda 2.500 mm. Jarak pijak tanah 150 mm. Untuk berbelok ia memiliki radius putar 5,1 meter. Sementara Baleno mempunyai panjang 3.995 mm, lebar 1.745 mm, tinggi 1.510 mm, jarak poros roda 2.520 mm dan ground celarance 170 mm. Radius putar minimumnya 4,9 meter. Bisa Anda saksikan sendiri Suzuki punya poin lebih baik.

Adu Performa Mesin

Baleno dilengkapi mesin bensin berkode K14B. Kubikasinya 1.373 cc yang melecutkan daya 92,4 PS pada 6.000 rpm. Dorongan torsi maksimal 130 Nm di 4.200 rpm. Tersedia transmisi manual 5-percepatan dan otomatis konvensional 4-percepatan. Sirion 2020 tetap mengandalkan enjin bensin 1,329 cc berteknologi DOHC Dual VVTi. Momen puntir dihasilkan mencapai 117 Nm di 4.200 rpm. Kemudian mengeluarkan tenaga hingga 95 PS di 6.000 rpm. Transmisi pun sama. Pakai otomatis 4-percepatan dan manual 5-percepatan. Beda tenaga tipis, namun tonjokan torsi Baleno lebih baik.

Rasa berkendara keduanya agak mirip. Untuk berakselerasi Baleno lebih tangkas. Sedangkan Sirion terasa agak tertahan di putaran awal. Kelincahan berkendara di jalanan kota, boleh dikata kedua produk punya skor nyaris imbang. Itu pun kembali lagi sesuai gaya mengemudi konsumen. Bagaimana mengatur putaran mesin dan menjaga momentum kala bergerak.

Fitur Pendukung

New Baleno memiliki peranti yang menambah kepraktisan berkendara. Berupa push start stop button and keyless entry, tilt & telescopic steering, auto climate AC dengan pemanas. Leather steering wheel dilengkapi switch audio control. Multi information display lebih keren, serta audio touch screen 7-inci dengan multikoneksi namun belum mirroring.

Kelengkapan Sirion sebetulnya tak kalah. Sudah tersedia tombol start stop, keyless entry, digital AC, adjustable leveling headlamp, leather steering plus audio switch control. Sayang pengaturan setir masih dua arah atau tilt steering. Beruntung ia memiliki head unit layar sentuh 7 inci tapi dengan fitur mirroring. Makin asyik buat browsing dan main Youtube.

Keamanan

Untuk keamanan pelanggan selama berkendara, Baleno dibekali fitur keselamatan anti lock braking system (ABS), electronic brake-force distribution (EBD), dual SRS airbag kemudian Isofix. Minus kontrol stabilitas maupun kontrol traksi. Kalau Sirion jelas lebih komplet. Ia mengantongi empat titik kantong udara, pengereman ABS dan Electronic Brakeforce Distribution (EBD). Serta Vehicle Stability Control (VSC), Isofix dan seat belt reminder buat pengemudi, juga semua penumpang. Di sektor ini Sirion menang.

Ruang Dalam

Masuki kabin, konfigurasi kedua model sama. Menampung lima penumpang. Walau di kasta tertinggi, jok mobil Baleno dan Sirion cuma mengandalkan material fabrik. Siapkan dana lebih buat membalut dengan kulit sintesis. Urusan kelapangan, milik Suzuki sedikit lebih lega. Lalu kompartemannya sama. Dua hatchback punya dua unit pengecasan di tiap baris. Hanya saja, di baris kedua Sirion tersedia pengisian via USB berserta jaring untuk menampung gawai Anda. Jadi lebih aman saat mobil melesat.

Inferensi

Dari kedua unit, mana yang paling layak dibeli? Kalau Anda ingin mobil relatif murah tapi fitur keamanan jauh lebih lengkap, misal. Maka Daihatsu Sirion patut dijadikan pilihan utama. Tapi andai konsumen mau menggelontorkan duit Rp 24,65 juta lebih mahal, pilih Baleno juga ok. Kalau sudut pandang pribadi, selisih itu kalau dicicil tak bakal terasa. Terlebih desain mobil Suzuki masih elok dipandang buat bergaya. (Alx/Odi)

Baca Juga: Suzuki XL7 Zeta atau Daihatsu Terios X Deluxe, Pilih Varian Murah yang Mana?