Evolusi Suzuki Jimny dari Generasi ke Generasi
Suzuki merilis Jimny generasi keempat di Jepang. Sport Utility Vehicle (SUV) ini, punya sejarah lumayan panjang. Berikut perjalanan Suzuki Jimny dari generasi ke generasi.
Generasi Pertama (1970-1981)
Jimny pertama dikenalkan pada 1970. Mobil ini sebetulnya buatan produsen mobil kecil bernama Hope Motor Company yang dinamai HopeStar ON360. Jip mungil berpenggerak 4x4 yang dibekali mesin Mitsubishi Colt 1000 berkapasitas 359 cc. Setelah Hope Motor Company dibeli Suzuki, mobil ini disempurnakan dan diberi label Jimny. Mesinnya diganti Suzuki berkapasitas 359 cc juga namun dengan pendingin udara.
Lantaran ingin mempertahankan status sebagai Kei Car demi keringanan pajak dan insentif lainnya, ban cadangan diletakkan di dalam mobil dan membuatnya menjadi 3-seater. Karena dimensi panjangnya tak melebihi 3 meter. Keunikan ini menjadikan mobil berkode LJ10 sebagai kei car pertama berpenggerak empat roda.
Berselang dua tahun, LJ10 direvisi menjadi LJ20. Perubahan terasa dari desain grille depan yang aslinya horizontal menjadi vertikal. Mesinnya diganti baru dengan teknologi water cooled dan tenaganya bertambah menjadi 28 PS yang sanggup membawa mobil ini menyentuh 80 kpj.
Pada 1976, Jimny diremajakan lagi meski sudah berganti chassis menjadi SJ10. Mobil ini mulai diekspor dengan nama LJ50 yang memakai mesin lebih besar, 539 cc. Mesin berubah menjadi 3-silinder namun masih berteknologi 2-tak. Ban cadangan dipindah ke bagian belakang. Di Australia mobil ini tersedia dalam pilihan softtop. Di tahun yang sama, LJ50 dengan dimensi bodi yang lebih panjang mulai diproduksi untuk pasar ekspor.
Penyempurnaan final Jimny generasi pertama, LJ80 yang mulai dijual sejak 1977. Inilah Jimny pertama yang dirakit di Indonesia oleh PT Indo Mobil Utama. Untuk pertama kalinya pula, mobil ini dilengkapi pintu sungguhan yang terbuat dari metal. Mobil ini berhenti diproduksi pada 1981, digantikan generasi keduanya.
Generasi Kedua (1981-1998)
Suzuki Jimny generasi kedua masih masuk kategori kei car di Jepang. Untuk pasar global, dimensinya diperbesar dan dibekali mesin yang lebih besar pula. Suzuki memperkenalkan Jimny bermesin 1.0 liter menggantikan mesin lamanya 0,8 liter. Mesin barunya ini bertenaga 45 PS dengan kecepatan maksimum 109 kpj. Tersedia beberapa pilihan bodi, mulai dari tipe hardtop (van), half-door convertible (softtop) hingga tipe panel van.
Di Indonesia, Suzuki Indomobil Motor memasarkan mobil ini menggunakan nama Katana. Ini lantaran pemerintah mengenakan pajak yang lebih tinggi untuk mobil berpenggerak 4x4. Katana adalah versi 4x2 dari Jimny. Katana dan Jimny buatan pabrik Bekasi memakai lampu utama berbentuk kotak. Sempat pula hadir edisi terbatas bermesin 1,3 liter yang bernama Jimny Samurai. Mobil ini terus di produksi di Indonesia sampai 2005. Pada 2004 sempat datang versi double cabin Katana yang didatangkan secara CBU (Completely Built-Up) dari Thailand bernama Jimny Caribean.
Generasi Ketiga (1998-2018)
Setelah itu Jimny menghilang dari Indonesia. Sebetulnya generasi ketiga mobil ini sudah mulai dijual di Jepang sejak 1998. Mobil ini tampil dengan pendekatan yang jauh lebih modern dibanding sebelumnya. Konsep desain tak bersudut namun tetap memiliki aksen khas 4x4 yang macho.
Jip buatan Suzuki yang lebih dikenal sebagai Jimny Wide ini, justru baru masuk ke Indonesia tahun lalu lewat ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS). Itupun mobil ini dijual terbatas hanya 88 unit. Dibekali mesin berkapasitas 1,3 liter, Jimny generasi ketiga dibanderol Rp 285 juta lengkap dengan penggerak All-Wheel Drive (AWD).
Generasi Keempat (2018- )
Jimny generasi keempat meluncur sudah di Jepang. Uniknya, mobil ini masih masuk kategori kei car. Makanya untuk pasar lokal Jimny terbaru dibekali mesin 3-silinder 0,7 liter dengan turbocharger. Sementara itu, versi ekspor dibekali mesin 1,5 liter yang lebih bertenaga. Tenaganya 102 PS dengan torsi puncak 130 Nm dengan pilihan transmisi manual 5-speed dan otomatis 4-speed.
Harga Suzuki Jimny baru dibanderol di rentang 1,4 juta – 1,9 juta Yen atau sekitar Rp 190 juta – Rp 250 jutaan untuk Jimny bermesin 0,7 liter. Sedangkan harga Jimny Sierra yang bermesin 1,5 liter antara 1,7 juta – 2 juta Yen atau sekitar Rp 229 juta – Rp 268 juta. Suzuki Indonesia belum merilis keterangan resmi apapun terkait kemungkinan mereka memasarkan Jimny generasi keempat. (RS/Odi)
Baca Juga: Suzuki Jimny Terbaru, Ini 5 Hal Yang Perlu Anda Ketahui
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Suzuki Jimny
Model Mobil Suzuki
Promo Suzuki Jimny, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Mobil Unggulan Suzuki
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Suzuki Jimny Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Tenaga
101
|
148
|
109
|
160
|
81
|
Torsi
130 Nm
|
220 Nm
|
144 Nm
|
250 Nm
|
103 Nm
|
Power Steering
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
AC
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Anti Lock Braking System
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
EBD (Electronic Brake Distribution)
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Kantong Udara Pengemudi
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Airbag Penumpang Depan
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Adjustable Seats
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Headrest Kursi Belakang
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
|
Tren SUV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Suzuki Jimny dari Carvaganza
Artikel Mobil Suzuki Jimny dari Zigwheels
- Motovaganza