7 Konsep Modifikasi Jeep Ini Tampil di Moab Jeep Safari 2018
Moab mungkin terdengar asing bagi masyarakat umum, khususnya di Indonesia. Maklum, Moab itu kota kecil di Utah, bagian Barat Amerika Serikat, yang penduduknya hanya sekitar 5.000 jiwa. Namun, nama Moab bukanlah hal baru bagi penggemar offroad. Wilayah geografis kota ini, menjadikannya sebagai arena bermain para penggemar offroad di Amerika Serikat. Mulai dari penggemar motor trail sampai mobil 4x4.
Bahkan kota ini sampai mengadakan acara tahunan untuk para antusias mobil berpenggerak 4x4 dan pemilik Jeep yang bernama Moab Jeep Safari. Tahun ini adalah penyelenggaraan yang ke-52. Ribuan mobil penggaruk tanah memadati Taman Nasional Canyonland pada 24 Maret sampai 1 April. Kesempatan ini dimanfaatkan oleh Jeep untuk memperkenalkan tujuh mobil konsep ke konsumen setianya.
Seluruh mobil konsep ini, hanyalah versi yang telah dimodifikasi menggunakan komponen dan aksesori resmi Mopar. Tujuannya sebagai inspirasi modifikasi yang bisa diterapkan para pemilik Jeep pada kendaraannya. Berikut ketujuh mobil konsep Jeep:
Jeep 4SPEED
Mobil ini berdiri di atas platform Jeep Wrangler Sport 2-pintu terbaru, dimodifikasi sedemikian rupa agar menghasilkan bobot seminimal mungkin. Tanpa atap, Jeep 4SPEED memakai kap mesin dan fender roda yang terbuat dari bahan serat karbon. Ada pula sejumlah komponen yang terbuat dari alumunium. Keunikan utama mobil ini, bisa dilihat dari desain kaca depan yang pendek dan melandai. Tak memakai pintu samping dan bagian penumpang belakang terbuka.
Bukan hanya tampilan yang berubah, kemampuannya pun berbeda. Mesinnya memang 4-silinder 2,0 liter turbo milik Wrangler terbaru. Namun dimensinya yang lebih pendek, 22 inci, membuatnya memiliki approach dan departure angle yang lebih baik saat digunakan di lintasan offroad. Mobil yang lebih tinggi 2 inci dari Wrangler versi produksi ini, memakai gardan depan dan belakang Dana 44 dan pelek monoblok 18-inci yang dibalut ban Mud Terrain BF Goodrich berukuran 35-inci.
Jeep Sandstorm
Terinspirasi dari Baja Desert Race, Jeep Sandstorm Concept sepenuhnya ditujukan untuk melesat sekencang-kencangnya di medan offroad berpasir. Tak ayal, peningkatan area kaki-kaki menjadi perhatian utama. Gardan depan maju empat inci dan dilengkapi suspensi four-link longarm heavy-duty dengan track bar. Gardan belakang mundur dua inci dan terhubung dengan triangulated trailing arm four-link suspension.
Jarak sumbu roda yang lebih panjang, menjamin stabilitas di kecepatan tinggi. Coilover dan shock yang dimodifikasi, memungkinkan ban depan bergerak naik-turun sejauh 14 inci dan 18 inci untuk ban belakang. Gardan miliknya pun berbeda, Dynatrac 60 dengan rasio gigi 5,68. Ia juga memakai ban tipe Krawler berukuran 39,5 inci yang membalut pelek beadlock berukuran 17-inci.
Sektor mesin dilengkapi integrated on-board air compressor, race-style fuel filler dan KC Carbon series. Semua itu ditujukan untuk meningkatkan performa mesin Mopar 6,4 liter V8 yang disandingkan dengan transmisi manual 6-speed.
Jeep B-ute
Jangan salah, meski menjadi yang paling imut (cute) di antara deretan mobil lainnya, tapi B-ute justru punya makna lain. Maksudnya mungkin meminjam istilah Brute yang dipakai oleh Double Cabin Wrangler yang brutal. Kesan garang bisa terpancar pada Jeep Renegade lewat terpasangnya sejumlah aksesori offroad di sekeliling mobil. Terpasang lift-kit 1,5 inci, roof rack, rock rails hingga ban pacul yang membalut pelek 17-inci dengan offset 20 mm. Tak cuma luarnya, sentuhan juga dilakukan pada bagian dalam berupa ornamen karbon di tuas transmisi, speaker dan ventilasi AC.
Nacho Jeep
Jeep yang satu ini dihiasi banyak aksesori untuk keperluan penjelajahan di medan yang tak terjamah. Di bagian depan terdapat bemper baja untuk proteksi sekaligus berfungsi menaruh Warn Winch kit. Terdapat lampu tambahan LED untuk penerangan di malam hari di tengah hutan pada bagian depan dan belakang. Karena dipakai untuk menjelajah, ban cadangan dipasang sebagai konde. Ketinggian kendaraan diangkat 2 inci untuk kemampuan offroad yang lebih mumpuni.
Jeep Jeepster
Konsep ini menghidupkan lagi Jeepster 1966. Mengambil basis Wrangler 2-pintu, Jeepster tampil klasik dengan warna eksterior bernada dual tone. Ban cadangan yang menggantung di pintu belakang direlokasi ke dalam kabin. Kabinnya dibuat tambah mewah dengan balutan material kulit Katzkin dengan ornamen stitching dan logo grille Jeep. Konsep ini lebih ramah untuk penggunaan sehari-hari di perkotaan.
Jeep J-Wagon
Ternyata ada juga konsep untuk Wrangler 4-pintu. Perubahannya memang minimalis, intinya kita masih bisa mengenalinya sebagai Wrangler Sahara yang memang menjadi basis dari mobil konsep ini. Sentuhan kosmetik eksterior lebih mendominasi J-Wagon, seperti emblem Jeep yang beraksen Oranye dan lampu LED tambahan untuk penerangan di medan offroad di bagian depan dekat pillar-A.
Jeep Wagoneer Roadtrip
Nah, yang satu ini sengaja didatangkan khusus untuk mengajak pemilik Jeep bernostalgia kembali ke masa kecilnya. Mobil keluarga ini masih mempertahankan bodi aslinya. Hanya memang bagian struktur rangka dan sistem penggerak seluruhnya disempurnakan. Jeep yang dikenal sebagai 4x4 mewah kelahiran 1965 ini, kaya dengan heritage. Meski klasik, siapa yang sangka kalau di balik kap mesinnya tertanam mesin V8 berkapasitas 5,8 liter yang disandingkan dengan transmisi 4-speed modern. (RS/Odi)
Baca Juga: 3 Mitos Isi Bensin Ini Bikin Paranoid Pemilik Mobil
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Jeep Wrangler
Model Mobil Jeep
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Populer
Video Mobil Jeep Wrangler Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Mesin
1995
|
1998
|
2999
|
1998
|
1999
|
Tenaga
270
|
252
|
367
|
303
|
258
|
Tempat Duduk
5
|
5
|
5
|
7
|
5
|
Jenis Transmisi
Otomatis
|
Otomatis
|
Otomatis
|
Otomatis
|
Otomatis
|
Kapasitas Baterai
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
|
Tren SUV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Jeep Wrangler dari Carvaganza
Artikel Mobil Jeep Wrangler dari Zigwheels
- Motovaganza