Honda Vario 125

Honda Vario 125 merupakan salah satu skutik terlaris Astra Honda Motor (AHM). Umurnya hingga saat ini sudah lebih dari satu dekade. Diluncurkan pertama kali pada 2012. Perjalanannya sampai sekarang sudah jadi 4 generasi.

Pertama kali lahir, dibekali mesin 110 cc dan punya desain atraktif dengan dua buah headlight. Saat itu dirinya punya tampilan berbeda dibanding para kompetitor. Ia sudah menggunakan mesin berpendingin cairan, parking brake lock dan side stand switch. Pada generasi kedua masih mengandalkan enjin yang lama. Tapi, di generasi ini pabrikan untuk pertama kalinya memperkenalkan sistem pengereman CBS (Combi-Brake System).

Kemudian generasi ketiga atau biasa disebut juga dengan Vario PGM-FI dan diproduksi rentang 2012-2015. Pada model ini ubahannya mulai signifikan. Ia tak hanya ditawarkan dengan mesin 110 cc, tapi ada juga yang 125 cc. Sistem pembakaran juga berganti, dari karburator menjadi injeksi, yakni PGM-FI (Programmed Fuel Injection). Dari sinilah awal mula lahirnya Vario 125.

Vario 125 mengandalkan mesin 124,8 cc eSP 4-langkah, SOHC dengan pendingin cairan dan sistem suplai bahan bakar PGM-FI (Programmed Fuel Injection). Dengan racikan 52,4 x 57,9 mm (bore x stroke) ia bisa menghasilkan tenaga maksimal sebesar 11,1 hp di 8.500 rpm dan memuntahkan torsi sebesar 10,8 Nm di kitiran 5.000 rpm.

Naik ke mesin 125 cc tidak berarti melupakan kelas 110 cc. Pada 2014 AHM merilis Vario 110 FI untuk menemani Honda Beat di kelas 110 cc. Sayangnya Vario 110 kurang laku di pasaran dan harus disuntik mati pada awal 2020. Kematiannya sejalan dengan kehadiran Honda Beat terbaru yang punya fitur lebih modern.

Lalu pada generasi kelima muncul duo Vario, bermesin 125 cc dan 150 cc yang diluncurkan di 2015. Ubahan siginifikan terjadi pada periode ini. Desain dan teknologi berubah total. Melanjutkan kedigdayaan sebagai skutik favorit. Periode ini juga disebut sebagai Vario 125 generasi kedua.

Setelah memiliki varian 150 cc, Vario 125 mulai berjalan sendiri. Alhasil lahirnya Vario 125 generasi ketiga pada 2018. Di tahun tersebut dirinya sudah dibekali panel meter full LCD digital dengan beragam informasi yang ditampilkan menjadi lebih lengkap. Desain juga lebih sporty terutama di bagian spakbor belakang dengan model menggantung ala motor sport. Dan juga penggunaan lampu serba LED baik lampu utama dibagian depan, lampu sein, DRL hingga lampu rem.

Lalu Honda Vario 125 generasi keempat hadir pada September 2022. Ia hadir dengan fitur yang lebih canggih dan modern. Punya panel meter full LCD digital, Smartkey System dengan remote dan USB Socket Charger. Untuk membuatnya tampil sporty hadir dengan penggunaan wavy disc brake dan juga ban tapak yang lebih lebar serta desain pelek baru. Bahkan untuk varian tertinggi yaitu Honda Vario 125 SP hadir dengan pilihan warna yang ekslusif serta penggunaan warna velg Burnt Titatium. Namun pada April 2024 varian ini sudah tidak ditawarkan lagi. Varian tersisa hanya CBS dengan grafis sporty dan CBS-ISS yang punya warna matte.

Untuk tipe CBS tersedia Sporty Matte Black dan Sporty Red Black (CBS) dengan banderol Rp 23,110 juta. Dan CBS-ISS punya Advance Matte Red, Advance Matte Black dan Advance Matte Blue (CBS-ISS) yang dijual Rp24,765 juta OTR DKI Jakarta.

Meski sudah 4 generasi, konsepnya tak berubah. Masih menjadi skutik sporty dengan nilai kepraktisan tinggi dan sangat fungsional. Semakin bertambah usia, dirinya banyak mendapat tambahan fitur modern.