Modifikasi Yamaha XMax

Seperti disebut sebelumnya, Yamaha XMax 250 yang punya tenaga 23 PS bisa disebut mumpuni untuk harian. Meski demikian, masih banyak yang merasa kurang, terutama saat touring jarak jauh. Untuk itu, ada beberapa komponen yang bisa jadi solusi untuk mendongkrak tenaga Yamaha XMax 250. Paling dasar tentu memodifikasi bagian CVT. Yakni dengan custom bagian pulley, roller, per kampas ganda, mangkok kampas ganda, serta memakai kampas ganda aftermarket. Semisal bagian pulley dibubut dengan sudut kemiringan 13 pluskerok jalur rollernya. Lalu meringankan bobot roller bawaan pabrik yang bawaannya 102 gram dibuat menjadi 80 gram saja. Selain custom, ada juga paket modifikasi CVT yang bisa langsung pasang secara plug and play tanpa custom. Seperti keluaran TDR yang disebut TDR Power Package Teflon dengan banderol Rp 3,95 jutaan. Upgrade di bagian ini cukup efektif dalam meringankan tarikan motor menjadi makin responsif. Tapi jika masih dirasa kurang, maka bisa juga langsung dijejali paket bore up dari TDR. Di mana nantinya kapasitas mesin Yamaha XMax 250 akan meningkat jadi 300cc. Paket tersebut terdiri dari silinder blok, piston, paking dan injektor yang berbanderol Rp 4,9 juta. Modifikasi paket bore up ini termasuk pemasangan dan porting polish dan paket tersebut bisa dipasang secara plug and play. Oiya, jika sudah melakukan bore up, jangan lupa mengganti ECU atau memasang piggyback untuk mengoptimalkan ubahan mesin. Komponen tersebut dibutuhkan untuk menyesuaikan suplai asupan debit bensin dan udara pada ruang bakar. Sehingga performanya makin terdongkrak signifikan.

Selain mesin dan bodi, sektor kaki-kaki bisa juga menjadi bagian yang dimodifikasi pada Yamaha XMax 250. Ubahan ini terletak pada penggunaan sokbreker aftermarket, serta velgnya. Upgrade pada komponen tersebut akan menghadirkan dua efek positif. Yaitu secara fungsi akan lebih baik, terutama saat menambah kenyamanan di perjalanan jarak jauh dan harian. Serta mendongkrak penampilan dengan desain sokbreker aftermarket yang terlihat lebih berisi. Modifikasi paling mudah di bagian kaki-kaki adalah mengganti sokbreker belakangnya dengan produk aftermarket. Terdapat banyak merek yang beredar di pasaran. Termasuk dua produsen sokbreker kenamaan YSS dan Ohlins. Keduanya menawarkan sokbreker belakang model tabung. Harga jualnya pun terbilang tinggi, yakni Rp 5,5 juta untuk sokbreker YSS dan Rp 9 juta di merek Ohlins. Beralih ke depan, jika masih ingin mengandalkan suspensi bawaannya, maka komponen per preload dari Ohlins bisa jadi pilihan. Dengan kombinasi penggunaan oli suspensi yang pas, peranti seharga Rp 3,5 juta tersebut akan mendongkrak kenyamanan berkendara dari Yamaha XMax 250. Tapi jika ingin tampil beda, maka suspensi model up side down bisa dilirik. Karena asyiknya, Yamaha XMax 250 punya desain fork atau suspensi depan model panjang seperti motor sport. Sehingga dengan ubahan di bagian segitiga, suspensi up side down seperti milik motor Honda CBR250RR hingga Suzuki GSX-R400 bisa tertanam. Efekya dari sisi visual jelas terasa. Sementara untuk pergantian velg aftermarket, ada brand Over Racing dari Jepang yang bisa dilirik. Velg ini memiliki desain palang yang berbeda dan tentu warna yang menarik.

Ubahan paling ringan pada modifikasi bodi Yamaha XMax 250 adalah pada bagian windshieldnya. Beragam tipe dan merek komponen yang berfungsi untuk melindungi badan pengendara dari terpaan angin ini ditawarkan. Diantaranya model minimalis yang tren di Thailand seperti merek Nemo. Namun untuk kebutuhan touring, bisa juga memilih brand Sectbill yang punya desain lebih baik untuk mencegah terpaan angin, namun tetap terlihat apik saat dipasang. Banderolnya di bawah Rp 1 jutaan. Tapi untuk merek Eropa seperti Givi harganya mencapai Rp 2,5 juta. Selanjutnya, bisa memasang sederet lapisan karbon pada bodi. Penggunaan lapisan karbon dapat mempertegas kesan sporty pada Yamaha XMax 250. Biasanya panel bodi yang dilapis karbon lebih mengarah ke bagian berbahan plastik kasar. Seperti tebeng depan, spakbor belakang atau peranti boks filter udara. Tak lupa, modifikasi pada bagian bodi juga bisa dilakukan dengan mengubah warna bawaannya yang terbilang kalem dan kebapak-bapakan dengan kelir atau grafis yang lebih menarik. Caranya bisa dengan mengecat ulang atau airbrush pada bodi yang konsekuensinya tak lagi bisa menampilkan warna aslinya kembali. Atau bisa juga melapis bodi standar dengan decal stiker yang marak dipakai untuk menambah grafis sporty di motor. Cara ini masih bisa mengembalikan warna asli motor dengan melepasnya saat bosan. Selain itu, melapis bodi dengan decal stiker juga bisa melindungi bodi dari lecet. Serta biaya yang lebih murah dari pengecatan airbrush.

Hadir sebagai penunjang kenyamanan berkendara, jok Yamaha XMax 250 terbilang nyaman. Tetapi masih bisa dimodifikasi untuk menunjang gaya bahkan kenyamanannya. Diantaranya dengan melapis jok dengan bahan semi kulit yang berwarna menarik. Serta bisa juga dengan memodifikasi bagian busanya agar lekuknya lebih menarik. Biayanya sekitar Rp 750-2 jutaan tergantung motif dan pengerjaan bagian busanya. Jika ingin tampil minimalis, bisa dengan mengganti jok Yamaha XMax 250 dengan versi Yamaha XMax 300 yang beredar di Eropa. Lekuk dan desain jahitannya berbeda. Namun secara pemasangan dan dudukannya bisa dilakukan secara langsung, atau plug and play. Banderolnya Rp 3 juta.

Merek Givi kerap dikenal sebagai produsen box yang terkenal di dunia. Namun selain box, Givi juga memproduksi beberapa aksesoris lainnya. Termasuk windshield untuk Yamaha XMax 250. Tipe windshield yang ditawarkan Givi lebih ke arah sporty dengan tampilan sudut serba tajam. Terdapat pula lekukan pada bagian samping bawahnya untuk melindungi bagian tangan dari terpaan angin. Secara warna, windshield Givi untuk Yamaha XMax 250 menawarkan tipe smoke atau berwarna lebih gelap dari standarnya.

Untuk mendongkrak akselerasi Yamaha XMax 250 secara instan bisa dilakukan dengan mengganti knalpot standarnya. Di pasaran, banyak tersedia knalpot dari Yamaha XMax 250. Salah satunya brand asal Slovenia yang terkenal di arena balap dunia, Akrapovic. Akrapovic menawarkan knalpot Yamaha XMax 250 yang bisa dipasang secara plug and play dengan sistem slip on, atau hanya menyediakan silencernya saja. Knalpot berbahan kombinasi karbon dan titanium ini dibanderol mulai Rp 7-9 jutaan.

Salah satu komponen penunjang kaki-kaki yang ditawarkan khusus Yamaha XMax 250 adalah velg. Saat ini tersedia merek Over Racing sebagai pemasok velg aftermarket untuk Yamaha XMax 250. Secara desain, velg Over Racing menghadirkan kesan sporty dengan palang enam miringnya yang mengingatkan kita di velg aftermarket motor-motor sport fairing seperti Yamaha R25 atau Honda CBR250RR. Velg bertipe GP Six ini juga punya tiga pilihan warna anodized yang menarik, yakni biru, silver dan emas. Ukurannya lebih lebar dari standar, yakni 3 inci di depan dan 3,5 inci di belakang. Sedangkan diameternya tetap sama. Pembuatan velg Over Racing asal Jepang ini dengan cara ditempa atau forged wheels, sehingga harga jualnya terbilang tinggi. Yakni Rp 60 juta sepasang.

Kerap dipakai untuk touring jarak jauh membuat penggunaan box jadi pilihan pengguna Yamaha XMax 250 untuk kebutuhan akomodasi barang. Beragam fungsi didapat dari penggunaan box, mulai menyimpan jas hujan hingga helm saat parkir. Sebagai skuter matik menengah, pastikan ukuran yang dipilih pas. Artinya tak terlalu besar, juga tidak kekecilan. Contohnya bisa dengan memilih box bervolume 32-39 liter. Seperti merek Givi dengan tipe E35 Series yang berkapasitas 35 liter. Atau Shad SH33 bervolume 33 liter. Rata-rata box tersebut dilepas direntang Rp 600-800 ribuan.

Merek sokbreker asal Swedia, Ohlins memang kerap menghadirkan produk-produk aftermarket mereka yang cocok untuk motor-motor di Indonesia. Begitu pula dengan Yamaha XMax 250. Di mana tersedia sokbreker belakang model tabung. Seperti diketahui, fungsi tabung di sokbreker tersebut sebagai reservoir udara. Sehingga model tabung memiliki sederet setelan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan bobot pengendara. Hal ini dibisa diatur lewat fitur settingan komplet mulai dari rebound dan damper. Harga jualnya Rp 9 jutaan untuk sepasang sokbreker belakang.