Mercedes-Benz Luncurkan Truk Listrik eActros, Daya Jelajah Capai 400 Km
Rencana membuat kendaraan komersial berbasis baterai tercapai. Akhirnya Mercedes-Benz Trucks melakukan perilisan perdana eActros. Kendaraan ini berjenis angkutan barang heavy-duty. Kalau dari desain, visual depannya sangat mirip dengan Actros bermesin diesel konvensional. Dan produk ini merupakan bagian dari visi mengurangi polusi karbon dioksida (CO2). Untuk pengisian baterai menggunakan 400A DC charging station. Hanya butuh sekitar satu jam-an dari 20 persen hingga 80 persen. Jarak tempuhnya diklaim hingga 400 km.
“Kita harus mengakui bahwa transportasi adalah bagian dari masalah dalam hal perubahan iklim. Pada saat yang sama, kami turut ambil bagian dari solusi. Kami mulai dengan Mercedes-Benz eActros yang telah menempuh lebih dari setengah juta kilometer di jalan umum. Truk listik ini serta layanan khusus, merupakan langkah besar bagi Mercedes-Benz Trucks. Juga untuk pelanggan kami dalam menuju transportasi yang netral CO2,” ucap Karin Rådström, Member of the Board of Management Daimler Truck AG, Rabu (30/6/2021) kemarin.
Sebelumnya, pabrikan berlambang tiga bintang ini sempat mempresentasikan kendaraan konsep. Jenisnya truk angkutan barang heavy-duty daerah perkotaan di IAA 2016. Mereka kerja bareng pelanggan di Jerman dan negara-negara Eropa lainnya. Lalu pengujian sepuluh prototipe eActros dimulai pada 2018. Tujuan dari Armada Inovasi eActros untuk melihat durabilitas dan penyempurnaan kendaraan. Hingga sekarang eActros melantai di pasar global.
"Pengembangan eActros difokuskan pada kemitraan dengan pelanggan kami. Segala sesuatu yang kami pelajari dari Innovation Fleet sekarang sedang tergabung dalam seri produksi massal. Dibandingkan dengan prototipenya. Beberapa fitur seperti jangkauan jelajah, tenaga penggerak dan fitur keselamatan telah jauh lebih baik dalam model produksi,” imbuh Andreas von Wallfeld, Head of Marketing, Sales and Services at Mercedes-Benz Trucks.
Inti dari teknologi Mercy eActros adalah unit penggerak dengan dua motor listrik. Semua saling terintegrasi bersama dengan transmisi dua kecepatan. Kedua motor penggerak ini diklaim memberikan kenyamanan berkendara mengesankan. Juga dinamika kendaraan yang hebat. Benefitnya, penggerak listrik kian senyap serta bebas emisi. Artinya truk juga dapat digunakan untuk pengiriman malam. Dan masuk ke dalam kota yang memiliki larangan kendaraan diesel.
Bergantung pada tiap versi. eActros mendapatkan daya dari tiga atau empat paket baterai. Masing-masing berkapasitas sekitar 105 kWh. Berkat kapasitas maksimum 420 kWh, jangkauan truk hingga 400 kilometer amat realistis. eActros dapat diisi hingga 160 kW. Saat terhubung ke stasiun pengisian 400A DC. Pengisian memerlukan sekitar satu jam – bisa lebih – untuk mengisi daya dari 20 hingga 80 persen. Bukan tak mungkin, kapabilitasnya bisa meningkat seiring berkembangnya teknologi baterai.
Baca juga: Euro 4 Berlaku Tahun Depan, Sistem Common Rail Milik Hino Jadi Andalan
Untuk membantu perusahaan pengangkutan untuk beralih ke transportasi listrik. Mercedes-Benz Trucks telah memasukkan eActros ke dalam sistem komprehensif. Yang mencakup konsultasi dan produk jasa untuk pelanggan. Sehingga pemanfaatan kendaraan bisa digunakan sebaik mungkin. Optimalisasi total biaya maupun pengaturan infrastruktur pengisian daya bisa dilakukan dengan baik. Selain itu, truk listrik ini memiliki digitalisasi dan konektivitas. Kalau di industri kerap disebuat sebagai fleet management. Ini merupakan layanan untuk mengelola serta memonitoring armada logistik, seperti truk, mobil box, trailer, kontainer dan kendaraan lain.
Hal ini juga berlaku untuk keselamatan kendaraan. Dalam generasi terbaru Actros dengan penggerak diesel konvensional. Mercedes-Benz Trucks telah memberikan demonstrasi tentang standar keselamatan yang dimungkinkan di jalan saat ini. Dan mengejar visinya tentang berkendara bebas kecelakaan. Dengan eActros, Mercedes-Benz Trucks tidak hanya memperhatikan keselamatan aktif. Misalnya kini tersedia sejumlah fitur standar. Contohnya seperti MirrorCam, Sideguard Assist S1R atau Active Brake Assist (ABA) generasi kelima dengan deteksi pejalan kaki. Kemudian juga pada tantangan yang terkait dengan kendaraan listrik maupun sistem tegangan tinggi.
Jika tak ada halangan. Model produksi seri ini akan buar di pabrik perakitan truk terbesar Mercedes-Benz Trucks di Wörth am Rhein mulai musim gugur 2021. Dalam beberapa bulan terakhir persiapan intensif telah dilakukan untuk proses produksi baru di sana. Termasuk pembangunan jalur perakitan baru. Pada tahap awal, model produksi seri eActros siap tersedia di pasar Jerman, Austria, Swiss, Italia, Spanyol, Prancis, Belanda, Belgia, Inggris Raya, Denmark, Norwegia, dan Swedia. Ekspansi market selanjutnya bakal menyusul. (Alx/Raju)
Sumber dan Foto: daimler
Baca juga: Tenggat Waktu Penerapan Standar Emisi Diesel Euro 4 Setahun Lagi, Isuzu Nyatakan Kesiapannya
Model Truk Mercedes Benz
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Populer
Video Truk Mercedes Benz Terbaru di Oto
Artikel Truk Mercedes Benz dari Zigwheels
- Motovaganza