Begini Spesifikasi dan Harga Bus Listrik MAB

Pasangan Prabowo-Gibran, capres dan cawapres mengambil nomor urut di KPU. Yang menarik perhatian, mereka bukan menggunakan kendaraan penumpang pribadi. Melainkan pakai bus listrik, produk PT Mobil Anak Bangsa (MAB). Armada transportasi berkelir biru ini sempat dipakai acara KTT G20 2022. Untuk detail spesifikasi, ia merupakan bus besar jenis MD12E-LE.

Dilihat dari laman resmi MAB. Bus listrik ini memiliki panjang 12 meter dengan bukaan pintu utama di tengah bodi. Kecepatan maksimal yang diraih mencapai 70 km/jam. Namun bisa diatur secara elektronik. Lalu gradien (kemiringan) maksimal 20 persen. Kendaraan bisa menampung 49 penumpang. Kemudian sanggup menempuh jarak maksimal 250 km dalam sekali pengisian penuh.

Nah, harga unit menurut e-katalog di instansi pemerintahan mencapai Rp5.232.700.000. Namun statusnya masih off-the-road dan belum termasuk charger atau alat pengisi baterai. Lantas untuk mengecas, diklaim membutuhkan waktu pengisian tiga jam dari 10 persen hingga 100 persen. Direkomendasikan pakai charging station DC berdaya 200 volt - 750 volt. Sedangkan tipe baterainya sendiri ialah LiFePo sudah bersertifikat IP68 (tahan debu dan air). Kapasitas mencapai 315,85 kWh dan berkekuatan 608,58 V serta 519 Ah.

Baca Juga: Menhub dan Mendikbudristek Luncurkan Bus Listrik Merah Putih Untuk G20

Untuk dimensi, bus listrik MD12E-LE memiliki panjang 12.000 mm, lebar 2.500 mm, tinggi 3.430 mm. Kemudian julur depan mencapai 2.728 mm dan julur belakang 3.172 mm, terus ukuran bodi ke tanah (ground clearance) 240 mm, serta jarak sumbu roda 6.100 mm. Sebagai penopang roda, kendaraan sudah menggunakan suspensi udara. Sehingga nyaman saat dipakai. Redaman lebih lembut, tidak bising dan minim getar dibanding model konvensional.

Fitur lain berupa pneumatic disc brake yang terpasang di empat sudut kendaraan. Dijanjikan memiliki sistem pengereman lebih baik. Sebab cakram lebih cepat dingin dan mencegah rem blong karena panas akibat gesekan. Kemudian semua itu dipadukan Anti-lock Braking System (ABS) sehingga membuat kinerja penghelaan laju makin aman.

Jantung elektrik tertanam di dalam bus MAB berkode MD100ST, sudah bersertifikat IP67. ia menggunakan Permanent Magnet Synchronous Motor (PMSM). Adapun kekuatan tenaga 176,75 PS (rated) dan 326,3 PS (peak). Lalu torsi terendah didapat 680 Nm sedangkan tertinggi tembus 2.500 Nm.

Menurut perusahaan, ada banyak keuntungan saat bus menggunakan PMSM dikombinasikan penyaluran Automated Manual Transmission (AMT 4-speed). Di antaranya lebih minim tekanan saat motor mulai bergerak. Torsi yang didapat makin tinggi dengan rpm rendah. Alhasil umur mesin lebih lama. Kemudian ongkos perawatan diklaim jauh murah dibanding kendaraan ICE. (ALX/ODI)

 

Baca Juga: Pertamina Kerja Bareng VKTR Kembangkan e-MaaS untuk Bus Listrik