Triumph Rilis Foto Tiger Sport 660, Calon Penantang Sport-Tourer Menengah

Sejak mengungkapkan Trident 660 akhir tahun lalu, Triumph kabarnya siap melahirkan kembali produk kelas menengah. Saat itu pihaknya memang mengatakan bakal ada model tambahan berdasarkan platform yang sama. Dan teka-teki itu akhirnya terjawab sekarang. Merek asal Inggris kedapatan sedang menguji unit baru menggunakan mesin tiga silinder 659cc yang serupa dengan seri Roadster-nya.

Mereka sudah tak malu-malu lagi mengungkapkan rencana mereka. Akhir minggu lalu para insinyur dan teknisi di Hinckley merilis foto fase pengujian pertama mereka. Pihaknya menyebut kalau unit anyar itu Tiger Sport 660. Tentu saja sepeda motor itu masih dibungkus stiker kamuflase. Namun kita masih bisa melihatnya secara umum.

Sebagai permulaan, kamuflase yang membungkus bodi sepeda motor itu sejujurnya cukup keren dan enak untuk dilihat. Tidak seperti pabrikan lain, motif samar yang menyelimutinya berwujud logo segitita T (Triumph) berlatar hitam. Serta, menggabungkannya untuk menciptakan pola berulang tanpa ruang negatif. Hasilnya lebih mirip kertas kado ketimbang corak jamak. Dan pihaknya kemungkinan bakal membuat skema grafis hebat, sama seperti Trident 660.

Oke, mari kita bahas intinya. Di balik kamuflase tersebut ada naked bike yang terlihat sedikit lebih jangkung, sesuai dengan identitas Tiger. Dan tampaknya sasis dan powertrain Trident ikut terbawa. Tetapi prototipe menggunakan bodywork khasnya sendiri, dengan tangki bahan bakar besar dengan bentuk berbeda. Kalau Trident 660 punya volume bensin 3,7 galon (14 liter), untuk tugas sport-tourer kami berharap bisa menampung 4,5 galon (17 liter).

Perbedaan paling jelas antara Trident 660 dan Tiger Sport 660 adalah fairing depan dan kaca depan bersama dengan stang yang mungkin lebih tinggi. Ini jelas membuat Tiger kelas menengah siap dipakai untuk touring. Berat basah Trident adalah 417 pon (189 kg). Buat unit baru yang menggunakan fairing dan visor depan kemungkinan bertambah 20 pon (9 kg) atau lebih.

Kita dapat melihat bahwa Tiger Sport 660 memiliki palang lima ring 17 yang sama dengan Trident. Rodanya dibungkus ban Michelin Road 5 dengan seperangkat pengereman dari Nissin. Tampak pula garpu dari Showa. Pada Trident 660 peredam kejut tidak dapat disetel, shock belakang juga hanya menawarkan penyesuaian preload. Tentu untuk kebutuhan touring, unit anyar diharapkan mendapat beberapa penyetelan suspensi.

Baca juga: Triumph Perpanjang Kontrak Jadi Pemasok Mesin Moto2 Sampai 2024

Pelek alloy, kurangnya skid plate, dan ground clearance yang tidak terlalu tinggi menunjukkan kelas menengah Tiger lebih condong ke medan on-road. Kemungkinan Triumph akan menawarkan setidaknya satu opsi skid plate sebagai aksesori yang tersedia. Masuk akal juga kalau kita mengharapkan pihaknya menawarkan OEM (orisinal) buat varian yang lebih fokus pada off-road.

Meski demikian, rangka dan subframe belakang tampak utuh. Unit baru ini memang tidak seperti varian Tiger kelas atas, namun dirinya memiliki bagian ekor yang berbeda dan kursi yang lebih dalam. Penempatan pannier sepertinya mempunyai sistem pemasangan yang sangat bagus dan rapi. Tidak meninggalkan banyak braket yang tidak sedap dipandang jika rider ingin melepasnya dan mengendarainya tanpa bagasi.

Tiger 660 Sport juga diharapkan menawarkan bantuan pengendara elektronik serupa. Seperti kontrol traksi, dua mode berkendara, dan ABS yang menawarkan keamanan tambahan, sambil menjaga biaya dan tetap dalam parameter kompetisi yang ada.

Triumph hanya merilis foto saat ini, tanpa informasi rinci lebih lanjut tentang aspek apa pun dari model siap diluncurkan dalam waktu dekat. Namun bila bicara spesifikasi mesin, bisa saja dirinya sama dengan Trident 660. Itu berarti dirinya ditenagai oleh Triple inline berpendingin cairan, DOHC, 660cc yang menghasilkan 80 Hp pada 10.250 rpm dan torsi 63,7 Nm pada 6.250 rpm. Tetapi mengingat posisi model baru lebih agresif, kemungkinan mesin Tiger Sport 660 mendapat angka torsi dan tenaga kuda yang mencerminkan preferensi di segmen tersebut.

Mengingat semakin populernya segmen sport-tourer berkapasitas menengah, masuk akal bagi Triumph untuk bermain di kelas itu. Apalagi bila harganya bersaing dengan pemain yang sudah ada lebih dulu. Secara global, produknya nanti berkompetisi langsung dengan Yamaha Tracer 700, Honda NC750X dan Kawasaki Versys 650.

Trident saat ini dibanderol dengan harga $8,195 (Rp 116 jutaan), atau tepat di antara label harga Honda dan Kawasaki. Kita dapat menebak dengan wajar bahwa Tiger Sport 660 boleh jadi sedikit lebih mahal, mungkin di kisaran $8,500 (Rp 121 jutaan). Kita tunggu saja kabar baiknya. (Bgx/Raju)

 

Baca juga: Triumph Indonesia Rilis Tujuh Jajaran Baru Bonneville, Dijual Mulai Rp 345 Juta