Rolls-Royce Cullinan Overdose, Buah Imajinasi Spofec pada Berlian Terbesar
Rolls-Royce Cullinan menempati puncak kemewahan dari segala SUV mewah. Dari nama sudah menjelaskan, Cullinan adalah batu berlian terbesar di dunia. Namun berlian ini tampaknya belum sempurna di mata Spofec. Dengan berani mereka memoles SUV RR lewat bodikit ekstrem dan suntikan tenaga, diberi tajuk Overdose. Jelas terlihat overdosis.
Modifikasi Rolls-Royce bukanlah mainan baru bagi tuner di bawah naungan Novitec Group ini. Semua model pasaran RR setidaknya pernah ketumpahan imajinasi Spofec. Sebut saja Wraith, Dawn, Ghost, bahkan sang keturunan aristokrat murni, Phantom VIII, sudah digarap. Bayangkan Phantom sebagai puncak kemewahan berani mereka otak-atik.
Kendati begitu, sentuhan di sedan flagship tidak selancang perlakuan kepada SUV termewah Rolls Royce. Tak aneh bila akhirnya modifikasi diberi tajuk Overdose karena seakan melampaui batas. Lihat saja lekuk tubuh mulus asal Goodwood, Inggris, direkatkan dandanan berlebih berupa wide body serta side skirt. Melar total. Dibanding versi produksi, dimensi bokong bengkak 12 cm sementara depan bertambah 10 cm.
Area sepatbor kemudian diisi pelek masif berukuran 24-inci hasil kerjasama dengan Vossen. Kuda-kuda yang semestinya jangkung nan tangguh, diturunkan 40 mm. Bukan sportkit melainkan diberi penambahan modul elektronik Spofec Can-Tronic Suspension Control. Hasilnya menjanjikan SUV ini mendapat stabilitas berikut handling lincah.
Di depan, rombakan bumper cukup jauh melenceng dari desain pabrikan. Semua guratan di bawah garis grille dibuat lebih sibuk. Permukaan datar ditambahkan pahatan tiga dimensi mengotak kaku. Proporsi gondrong ditujukan agar menyesuaikan ketinggian rok samping. Jelas sangat berbeda ketimbang bumper orisinal, namun dapat mengurangi probabilitas axle-lift saat berpacu di kecepatan tinggi.
Ubahan bokong tidak begitu signifikan bila melihat hasil kerja Spofec pada fasad depan. Paling kentara ditambahkan diffuser di antara dua lubang knalpot mengotak. Selain itu, ekor itik eksis persis di tengah tailgate.
Ya, sisi gahar eksterior kurang lengkap bila sektor pemacu daya tidak diulik. Spofec tahu persis solusinya walau mesin Cullinan telah memiliki potensi tinggi. Dosis tambahan didapat melalui suntikan modul Plug & Play Spofec N-Tronic ke jaringan ECU bawaan. Komando Injection Mapping serta tekanan udara twin-turbo unit V12 6,75 liter diambil alih. Hasilkan lonjakan tenaga dari 571 PS menjadi 685 PS. Berlaku juga pada torsi, meningkat 160 Nm sehingga mencatat angka 1.010 Nm.
Sebagai pelengkap, dua opsi knalpot ditawarkan. Satu dilengkapi manajemen suara, satu lagi bakal berteriak kencang tanpa jeroan flap.
Tuner asal Jerman ini juga bersedia untuk merombak interior. Konsumen dapat memilih bermacam jenis material kulit dan warna guna menyesuaikan selera individu. (Krm/Odi)
Sumber: Novitec
Baca Juga: Range Rover Berpintu Dua Dihidupkan Kembali oleh Desainer Niels van Roij
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Model Mobil Rolls Royce
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Populer
Video Mobil Rolls Royce Terbaru di Oto
Artikel Mobil Rolls Royce dari Carvaganza
Artikel Mobil Rolls Royce dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review