Renault Kiger Mengejutkan, Diklaim Sudah Ada 70 SPK
Renault Kiger resmi mengaspal di Indonesia. Ini menjadi produk terbaru yang diperkenalkan PT Maxindo Renault Indonesia (MRI) untuk pasar SUV Tanah Air. MRI percaya diri membawa produk yang baru diperkenalkan di India Februari 2021 lalu ini karena pasar SUV yang tengah digemari. SUV jadi pilihan konsumen yang menginginkan kendaraan bebas hambatan melintas di berbagai medan jalan.
“Kami percaya bahwa segmen SUV kompak akan mengalami peningkatan yang tinggi, mungkin akan tumbuh 20.000 ribu unit sampai 25.000 unit per bulan pada 2025 mendatang,” kata Davy J Tuilan, COO PT MRI, dalam jumpa pers.
Davy mengungkapkan 10 tahun lalu segmen SUV hanya berkisar 7.000 unit per bulan. Angka ini kemudian naik pada 2019 menjadi 16.000 unit dan menjadi puncak penjualan model SUV bersamaan dengan semakin banyaknya produk yang dapat dibeli di segmen itu. “Segmen SUV ini akan terus meningkat di masa mendatang, bisa jadi 20.000 unit sampai 25.000 unit. Jadi kami percaya diri kehadiran Kiger bisa membuktikan diri di Indonesia,” ucap Davy.
Penilaian lain mengenai langkah menghadirkan Kiger adalah gaya hidup generasi saat ini berubah. Saat ini pemilik kendaraan lebih menyukai mobil dengan kapasitas 5 penumpang yang membuat penjualannya tumbuh signifikan. Ini membuat semua merek berlomba di segmen ini menawarkan berbagai fitur dan teknologi untuk bersaing.
Di sisi lain, hadirnya Kiger dan model-model Renault lainnya untuk mewujudkan misi mendemokratisasi merek Eropa di Indonesia. Selama ini citra merek Eropa dengan biaya mahal tidak bisa lepas dan ini yang coba diubah oleh MRI.
“Kami percaya bisa bersaing dan memberikan wawasan baru dimana brand Eropa tidak harus mahal. Bisa dijangkau tanpa meninggalkan fitur dan citra Eropanya. Ini terbukti sukses saat menghadirkan Triber, low MPV terjangkau Eropa. Kiger juga akan menjadi SUV Eropa yang terjangkau di Indonesia,” ucap Davy.
Baca juga: Renault Kiger Resmi Mengaspal dengan Banderol Rp 275,9 Juta, Lebih Tinggi dari Toyota Raize
Penerimaan Kiger
Kiger sebenarnya sudah mulai ditawarkan pada konsumen di awal Juli 2021. Ini karena pada awalnya SUV tersebut akan hadir di ajang pameran otomotif internasional GIIAS di Agustus ini namun kemudian diundur ke November mendatang. Ini juga jadi alasan kenapa kehadiran Kiger disebut soft launch sebab MRI masih berkomitmen menghadirkan secara resmi di ajang pameran tersebut.
“Penerimaannya mengejutkan. SPK saat ini sekitar 70 dengan hot prospect lebih banyak, menyentuh angka 400 unit. Ini cukup wajar karena di target market Kiger, konsumennya butuh test drive,” ucap Davy.
MRI menghadirkan Kiger dengan strategi produk agresif dan fitur inovatif. Selain kompetitif di harga juga fitur yang sesuai dengan kebutuhan. Salah satu fitur Kiger yang terasa cocok untuk situasi pandemi adalah filter ac PM2.5 mikron yang sudah menjadi fitur bawaan di SUV ini untuk menghadirkan udara bersih bebas virus ke dalam kabin.
Davy mengungkapkan Kiger masih menjadi SUV yang kompetitif di pasar kompak SUV. Jika dibandingkan dengan duo Rocky dan Raize, memang menawarkan harga yang lebih murah namun itu karena bantuan PPnBM.
Baca juga: MRI Sebut Ada Kemungkinan Penambahan Varian Renault Kiger di Masa Mendatang
“Kita lihat harga di playing field yang sama. Kompetitor kami dapat PPnBM 100 persen. Jika PPnBM sudah tidak ada, harga akan lebih kompetitif. Untuk tipe selevel kami lebih terjangkau,” ucap Davy.
MRI menjanjikan waktu inden 2 sampai tiga bulan untuk Kiger tiba di garasi konsumen. Ini karena produksi di negara asal India tengah mengalami situasi kelangkaan chip yang juga dialami berbagai produsen otomotif di seluruh dunia.
Kiger saat ini hadir dalam satu varian yakni 1.0L turbo dengan transmisi CVT two tone. Harganya dibanderol Rp 275,9 juta on the road Jakarta dari seharusnya Rp 278 juta, khusus sampai akhir September 2021. Kiger menggunakan mesin 1.0L Turbo dengan produksi tenaga 100 ps pada 5.000 rpm dan torsi 152 Nm pada putaran 2.200 - 4.400 rpm. Transmisinya disebut sebagai X-Tronic CVT.
Fitur keselamatan Kiger hadir dengan 4 airbag dan 2 side airbag, serta pengereman ABS EBD. Selain itu masih ada front parking sensor, kamera belakang, dan smart access card untuk kemudahan keluar masuk kendaraan. (Sta/Raju)
Baca juga: Komparasi Renault Kiger Vs Toyota Raize GR Sport, Mana Lebih Unggul?
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Model Mobil Renault
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Populer
Video Mobil Renault Terbaru di Oto
Artikel Mobil Renault dari Carvaganza
Artikel Mobil Renault dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature