Salah satu lahan market otomotif yang kebal Covid-19 ialah kendaraan medis. Saat mobil penumpang turun, justru armada kesehatan banyak dibutuhkan di Indonesia. Melihat peluang itu, DFSK Indonesia kepincut untuk bermain di sektor ini. Perusahaan pun kerja bareng PT Ambulance Pintar Indonesia (API) untuk meramu ulang peranti kabin maupun eksterior sesuai keperluan. Setidaknya mereka menawarkan tiga model ambulans: Gelora, Glory 580 serta Super Cab.

“DFSK melihat pasar kendaraan ambulans ini cukup besar. Khususnya setelah pandemi terjadi di Indonesia. Bahkan ketika dipelajari lebih lanjut oleh tim internal kami. Ternyata permintaan kendaraan ambulans ini beraneka ragam. Bahkan bisa dipenuhi oleh lini kendaraan yang ditawarkan oleh perusahaan kami,” ungkap Achmad Rofiqi, PR & Media Manager PT Sokonindo Automobile, dalam diskusi santai bareng DFSK (16/11).

Gelora Ambulans (Rp 219 juta – Rp 244,9 juta)

Berdasar klaim pabrikan. Seluruh perlengkapan dan kebutuhan sebuah kendaraan ambulans bisa dipenuhi DFSK Gelora. Nilai yang ditonjolkan ialah dimensi lapang. Panjang mobil mencapai 4.500 mm, lebar 1.680 mm, tinggi 2.000 mm. Sedangkan untuk model blind van, panjang kabin mencapai 2,63 meter (luas 4,8 meter kubik). Mobil sangat memungkinkan tatkala dirombak menjadi ruang medis ambulans pembawa pasien.

Baca juga: Kendaraan Niaga Blind Van DFSK Gelora Resmi Dijual, Harga Bersaing

Adapun spesifikasi yang ditawarkan, mencakup ubahan di semua sektor. Untuk tampilan luar, ambulans bisa dilengkapi dengan LED light bar oval, sirene, spotlight, logo dan tulisan standar Ambulance. Sedangkan kelengkapan kabin, terdapat opsi landasan stretcher, lampu operasi, tabung oksigen, kotak P3K, gantungan infus. Serta berbagai kebutuhan lain yang jadi standar kendaraan medis.

Jantung mekanis terpasang diklaim memiliki enaga yang andal, kuat nan responsif. Tertancap mesin berkode DK 1.500 cc DVVT. Semburan tenaga mencapai 110 PS di 6.000 rpm dan torsi 140 Nm, diraih sejak 3.200 rpm sampai 4.000 rpm. Daya ini kemudian disalurkan ke roda belakang melalui transmisi 5-percepatan manual.

Glory 580 Ambulans

Tak hanya armada biasa. Untuk fleet market, DFSK menawari VIP ambulans lewat Glory 580 CVT. Ia dilengkapi dengan LED light bar oval, sirene, spotlight, logo dan penunjuk armada kesehatan standar. Sedangkan bagian interior, terdapat pilihan landasan stretcher, lampu pperasi, tabung oksigen, kotak P3K. Kemudian gantungan infus dan berbagai kebutuhan lain lazimnya kendaraan ambulans.

“Kami melihat dalam kondisi sekarang ini ada kebutuhan kendaraan ambulans VIP dengan desain yang lebih elegan, mewah dan berkelas. Oleh karena itu, DFSK mencoba berinovasi dengan menawarkan kendaraan ambulans berbasis DFSK Glory 580. Ini bisa menjadi pilihan konsumen yang membutuhkan kendaraan ambulans eksklusif," ucap Major Qin, Deputy Marketing Director PT Sokonindo Automobile.

Unit ditunjang ruang kabin lega serta ground clearance kendaraan mencapai 200 mm. Dikatakan sanggup melewati berbagai lanskap jalanan di Indonesia. Di balik kap, bersemayam mesin 1.500 cc turbocharged bertenaga 150 PS. Kemudian besaran torsi maksimal 220 Nm. Fitur keselamatan juga tergolong cukup. Mulai dari empat airbags untuk penumpang depan, rem Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brake-force Distribution (EBD) dan Brake Assist (BA), hingga kamera parkir.

Super Cab Ambulans

Yang jadi model ambulans lain yakni DFSK berbasis Super Cab. Namun ditukangi kembali oleh PT API. Kini unit memiliki panjang kabin 2,3 meter, lebar 1,75 meter tinggi 1,55 meter. Sedang panjang keseluruhan 3,5 meter. Varian tersuguh berasal dari Super Cab 1.3T Diesel dan 1.5L Gasoline. Konsumen fleet dapat memilih penggunaan mesin diesel 1.300 cc turbocharged bertenaga 75 PS dan torsi 190 Nm. Sementara mekanikal pacu bensin 1.500 cc membuncah daya 102 PS plus momen puntir maksimal 140 Nm.

Menurut DFSK, armada sangat cocok untuk dipakai di jalan perkotaan. Ia menggunakan sasis Nine-Horizontal dan Two-Longitudinal beams. Konstruksi ini, klaim pabrikan, sudah teruji memberikan stabilitas dan kekuatan lebih baik. Cocok guna menempuh berbagai medan dengan beban tinggi. Mereka tidak bisa sembarang menunjuk karoseri karena sudah diverifikasi dari tim internal. Sehingga ubahan bodi tidak mengganggu garansi. (Alx/Tom)

Baca juga: Hemat Sampai Rp 17 Juta, DFSK Tambahkan Paket Bebas Perawatan 7 Tahun untuk Glory 560