Mengenal Volvo C40 Recharge, SUV Listrik yang Cocok Melawan Kia EV6 GT-Line

 

Hidup kembali di Indonesia, langkah Volvo tampak serius. Line-up utama sudah ada, termasuk mengembangkan model elektrifikasi. SUV listrik satu ini pun berpeluang dijual di sini. Ialah Volvo C40 Recharge, sebuah SUV kompak bertenaga baterai sepenuhnya  dengan kapasitas 5 penumpang.

C40 Recharge merupakan SUV berwujud kekar dan futuristis, sambil tetap mempertahankan nuansa elegan. Dimensinya 4.440 mm x 2.034 mm x 1.596 mm (PxLxT) dan memiliki wheelbase 2.702 mm. Wajah C40 tampil bersih dengan grille tertutup berlogo Volvo masif. Sektor penerangan tajam, diperkuat Active Bending Pixel LED dengan Adaptive Shadow Technology dan Active High Beam.

Sisi mobil tampak agresif dengan model atap melandai ke belakang. Lekukan bodi dalam berpadu cladding kontras bodi dan jendela menyipit mengikuti bentuk atap. Sektor kaki memakai pelek 19 inci berbalut ban 235/50 di depan dan 255/45 di belakang.

Bokong tak kalah atraktif. Ciri khas Volvo terpampang jelas melalui bentuk lampu. Gaya yang banyak dipakai pada modelnya. Stoplamp mengikuti tepian mobil bersiluet gambot. Sepertiga bodinya terkover bumper gelap menguatkan nuansa SUV. Kesan sporty tampak melalui penggunaan spoiler di atas kaca dan ujung tailgate. Otomatisasi diterapkan C40 Recharge. Seperti pintu bagasi yang bisa membuka tanpa perlu dipencet alias handsfree.

Karakter gagah turut dipancarkan interior. Bentuk mengotak bersudut lembut banyak menghiasi area dasbor. Panel instrumen 12,3 inci tertanam dalam bingkai tebal bergaya disebutkan tadi. Begitu pula head unit 9 inci yang diapit lubang ventilasi. Ia terhubung ke sistem audio dari Harman Kardon dengan jumlah 13 speaker.

Di bawah head unit terdapat deretan tombol pengaturan tambahan untuk AC dan multimedia. Kontrol penyetel pendingin kabin sendiri dibuat virtual melalui head unit. Nuansa premium dihadirkan melalui permainan pelapis kabin. Joknya berkarakter suede dan leather, tapi menariknya tidak ada penggunaan kulit sama sekali oleh Volvo. Bahkan beberapa area memanfaatkan bahan daur ulang. Kesan mewah makin diperkuat Panoramic Sunroof.

Baca Juga: Mengintip Fasilitas Crash Test Volvo Senilai Miliaran Dollar

 

Urusan jantung mekanis ada dua opsi. Pakai motor tunggal berpenggerak roda belakang dan motor ganda all wheel drive. Tenaga varian pertama mencapai 241 PS dengan torsi 420 Nm, disuplai baterai 67 kWh dengan daya jelajah sekitar 477 km. Sementara pengguna twin motor menciptakan 413 PS dan momen puntir 670 Nm. Sumber daya mencapai 78 kWh yang mengizinkan kemampuan bertualang sejauh 530 km.

Pengisian baterai terdiri dari beberapa durasi, tergantung perangkat terpakai. Untuk Home Charging Type 2 varian 1-phase 7,4 kW/32 A membutuhkan 12 jam. Model 3-phase (11 kW/16A) sekitar 8 jam. Sedangkan fast charging DC dengan 50 Kw hanya butuh 68 menit. Sedangkan DC 150 Kw hanya butuh 28 menit.

Fitur keselamatan dan kenyamanan berkendara tentu menjadi perhatian Volvo. Mengingat brand ini dikenal sering menghadirkan mobil dengan tingkat safety tinggi. Ada 7 airbag yang meliputi seluruh penumpang. Pengendaraan dibantu Adaptive Cruise Control dengan Queue Assist, Blind Spot Information System (BLIS) dan Lane Keeping Aid (LKA).

Teknologi standar seperti Hill Start Assist, Hill Descent Control, Anti-lock Brake System, Electronic Brake Distribution dan Emergency Brake Assist tertanam. Parkir juga mudah dan praktis berkat Park Assist Camera 360 dan Park Assist Sensor.

Lantas berapa harganya? Sampai saat ini belum ada bocoran. Tapi bila melihat Thailand yang sudah memasarkan duluan. C40 Recharge dibanderol 2,790 juta Baht atau Rp1,2 miliaran untuk all wheel drive. (HFD/ODI)

 

Baca Juga: Unik dan Canggihnya Mobil Listrik Volvo EX90 yang Terbuat dari Logam dan Plastik Bekas