Mengamati Langsung Hyundai i30 N Safety Car di Mandalika
Salah satu merek otomotif yang patut dicermati adalah Hyundai. Sepak terjangnya saat mulai memasuki era milenial seolah tidak terbendung. Entah yang lain tidak peduli atau menganggap enteng. Yang jelas semua dibuat khawatir oleh merek Korea Selatan ini. Elektrifikasi produk roda empatnya bergulir cepat. Termasuk produksi infrastruktur pendukung seperti baterai.
Tapi bukan itu yang akan dibahas. Di sisi adu kebut Hyundai juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Arena rally mereka sukses juara dunia dengan Hyundai i20. Beberapa arena balap touring juga dikangkangi. Itulah sepak terjang Divisi N yang dibentuk Hyundai beberapa tahun lalu. Timsus ini setara dengan BMW M, Toyota GR atau Mercedes-AMG.
Hari ini, kami berkesempatan mengunjungi sirkuit Mandalika yang menggelar balapan Superbike. Dorna, penyelenggara ada kebut itu menunjuk Hyundai N untuk menyediakan safety car Superbike. Yang menurunkan i30 N. Sedan model fastback (bagian belakang lebih landai) empat pintu ini dinilai mumpuni untuk menjaga laju motor peserta saat diperlukan.
Hyundai i30 N Safety Car
Jujur, sejak Hyundai memperkenalkan Veloster N yang diterima dengan baik oleh media Amerika, yang terkenal bawel terhadap sebuah produk, kami jadi penasaran. Dan kini terjawab karena ada i30 N di depan kami. Soal rasa saat ikut berpacu di dalam, akan kami bahas di artikel berikutnya, tapi yang bikin kagum adalah spesifikasi dan bagaimana Hyundai mentransformasi mobil keluarga sederhana jadi 'binatang buas'.
Dari data spesifikasi, diketahui mesin empat silinder dengan kapasitas 2.0 liter menghasilkan 280 ps dan tonjokan torsi 320 Nm. Suspensinya didesain untuk bisa melibas belokan secara maksimal tanpa khawatir mobil miring berlebihan. Saat beraksi, kami perhatikan lembar spesifikasi ini sepertinya tidak berlebihan. Raungan mesin dan letupan dari knalpot menunjukan ini bukan mobil sembarangan.
Interiornya tidak terlalu berbeda dengan versi jalan raya. Tetap ada layar monitor untuk informasi berkendara di tengah, plus tuas transmisi manual. Yang mengejutkan, di belakang masih tersedia jok yang layak diduduki.
Mengapa Harus Hyundai N?
Pertanyaan ini terjawab setelah beberapa kali menelusuri situs otomotif dunia. Kesimpulannya, Hyundai membentuk produk N berdasarkan kebutuhan sebuah mobil balap yang kompetitif. Mobilnya harus bertenaga, lincah di lintasan.
Dari situ, hadir tiga pilar utama yang wajib ada saat mobil tersebut diberikan logo N. Ini berlaku juga untuk i30 N. Pertama disebut Corner Rascal, mobil haris lincah. Makanya muncul suspensi yang khusus dibuat untuknya.
Kedua, HMI atau Human Machine Interface. Memberikan beragam informasi untuk pengendara atau penumpang. Baik dalam bentuk digital yang tampil di layar di kabin. Ini yang memberikan sensasi berbeda saat mobil dikendarai.
Ketiga, peranti khusus balap. Mulai dari penggunaan ban khusus balap agar pengemudinya mengetahui apa yang dialami mobil, sekaligus memberikan cengkraman ke aspal secara maksimal. Ada juga indikator G-force, launch control hingga peranti aerodinamika adaptif.
Itulah modal yang membuat Hyundai percaya diri menyodorkan i30 N untuk memandu pembalap Superbike, sampai musim balap 2023. Kami mencoba mobil ini di Sirkuit Mandalika. Hasilnya akan kami sajikan di artikel berikutnya. (Idr/Raju)
Baca juga: WSBK Mandalika: Balapan Pertama Batal Karena Hujan Deras, Diundur Besok
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Model Mobil Hyundai
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Hyundai Terbaru di Oto
Artikel Mobil Hyundai dari Carvaganza
Artikel Mobil Hyundai dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature