Jaguar Land Rover Kembangkan Teknologi Peramal Cuaca

Seraya zaman semakin berkembang, teknologi kian modern. Mobil juga begitu. Perubahan mulai muncul menyambut mobil masa depan seperti mobil elektrik dan swatantra. Perlahan tapi pasti, teknologi pada mobil terus dipercanggih. Jaguar Land Rover (JLR) salah satu yang diberitakan giat mengembangkan teknologi mereka. Yang terbaru mereka dikabarkan tengah mengembangkan teknologi peramal cuaca.

Diwartakan oleh situs Carscoops.com, baru-baru ini hak paten sudah dibuat oleh JLR bersama dengan World Intellectual Property Organization. Mereka akan mengkombinasikan informasi cuaca lokal yang dikumpulkan melalui koneksi GPS bersama dengan informasi temperatur, tekanan dan kelembapan udara serta membaca pencahayaan. Gunanya untuk menyediakan gambaran akurat dari kondisi cuaca terkini.

Dengan informasi cuaca itu kemudian diharapkan mobil secara otomatis bisa menyiapkan pengaturan mode berkendara yang sesuai. Seperti mengatur kontrol traksi dan suhu dalam kabin secara otomatis menyesuaikan dengan cuaca yang akan dihadapi. Teknologi ini sangat berguna apalagi di lokasi dengan kondisi cuaca tak menentu seperti Inggris sebagai negara asal JLR.

Meski pada dasarnya manusia bisa langsung mengatur mode berkendara mobil saat kondisi cuaca berubah, teknologi dari JLR itu tentu menjadikan aktivitas berkendara semakin mudah dan nyaman. Melihat lebih jauh ke depan, teknologi semacam itu akan sangat berguna untuk mobil swatantra atau tanpa pengemudi di masa depan.

Selain teknologi ramalan cuaca, manufaktur JLR sebelumnya juga mengembangkan teknologi Autonomous All-terrain Driving. Sistem kerjanya memanfaatkan serangkaian sensor canggih untuk menyediakan kepintaran buatan bagi mobil. Tujuannya agar mobil bisa menavigasikan maupun menentukan arah kemudi melalui permukaan jalan terbaik sehingga penumpang bisa mendapatkan kenyamanan.

Seperti namanya, teknologi itu dikhususkan untuk permukaan jalan tak ramah tapi tak terbatas sampai situ. Memanfaatkan radar ultrasonic dan sensor LIDAR serta dukungan kamera yang bisa melihat 360 derajat sekeliling mobil. Nantinya, Terrarin-Based Speed Adaptation akan beradaptasi dengan kondisi jalan dan memberikan laju kendaraan paling optimal agar kenyamanan terbaik bisa didapat penumpang.

Serangkaian teknologi yang tengah dikembangkan JLR tentu merupakan indikasi menyambut masa depan mobil tanpa pengemudi. Meski tampak masih jauh, perlahan tapi pasti, teknologi pada mobil kian hari semakin canggih dan nyaman bagi penggunanya.

Baca Juga: Jaguar Land Rover Hidupkan Lagi Road Rover

Sumber: Carscoops