Infiniti QX80 Akan Menjadi Andalan Baru Nissan di Indonesia

JAKARTA: Selama beberapa tahun belakangan ini, Nissan melalui merek premiumnya, Infiniti, seakan kehilangan arah strategi persiapan produk barunya di pasar. Akibat ditinggal dua pemimpin perusahaan tahun lalu, arah kebijakan perusahaan ini  jadi ambigu. Pada awal tahun, Infiniti semula menjanjikan 2015 akan menjadi momentum yang dipilih perusahaan untuk mulai menggulirkan produk-produk masa depan. Beberapa model konsep yang pernah ditampilkan Infiniti, seperti IDx, BladeGlider, Q50 Eau Rouge, belum jelas kelanjutannya sampai saat ini. Infiniti di Indonesia seolah menjadi merek yang ‘hidup segan mati pun tak mau’. Ditengah pasang surut penjualannya, usahanya untuk membangun imej merek mewah di bawah grup aliansi Renault-Nissan agar sejajar dengan merek premium lain, sepertinya sangat sulit.

Disinggung soal ini, Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia (NMI), Steve Ardianto juga tak menepis.  Steve mewakili PT NMI selaku agen pemegang merek (APM) mobil Infiniti di Indonesia, mengakui kesalahan dalam menerapkan strategi pasar sejak bertahun-tahun. Belajar dari kesalahan ini, NMI mengaku akan mengubah strategi lama menjadi strategi lebih inovatif dengan menghadirkan mobil-mobil anyar pada segmen SUV ataupu MPV, karena kedua model mobil tersebut sangat digemari oleh konsumen tanah air.

Salah satu strategi yang akan menjadi titik balik merek Infiniti ini adalah SUV bongsor QX80. “Untuk Infiniti, kita harus adakan perbaikan strategi, yakni mendatangkan model-model seperti SUV atau MPV. Jadi, dengan nanti diluncurkannya Infiniti QX80, bisa menjadi salah satu model terkait strategi kita yang baru,” ujar Steve Ardianto. Namun sayangnya, NMI masih merahasiakan tanggal peluncuran mobil Infiniti QX80 di Indonesia. Mereka yakin bahwa model ini akan mengukir prestasi karena bakal menawarkan sesuatu yang berbeda dari model lainnya. “QX80 diharapkan jadi titik balik Infiniti di Indonesia. Seperti Pak Steve (Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia Steve Ardianto) bilang, Infiniti akan kita perbaharui,” ujar Budi Nur Mukmin selaku General Manager Strategi Pemasaran dan Perencanaan Produk PT NMI.

Budi juga optimistis bahwa produk SUV berukuran besar seperti QX80 akan lebih ditargetkan untuk konsumen high end.  “Pasti ada yang minat, karena itu sudah masalah prestise, kalau SUV medium itu biasanya orang kaya baru,” ujarnya. Diprediksi, mobil ini akan dirilis tahun ini bersama dengan X-Trail hybrid. Steve juga menyebutkan kecenderungan orang kaya di Indonesia saat ini bukan lagi memilih sedan premium, namun MPV mewah atau SUV gagah agar tampil semakin beda.

Sekilas informasi, Infiniti QX80 pertama kali meluncur pada tahun 2014 lalu pada ajang New York Auto Show, yang dipasarkan untuk Amerika dan Timur Tengah dengan fitur setir kiri. Dan sekarang, model SUV QX80 itu telah tersedia dalam fitur setir kanan dan akan dipasarkan di Malaysia, Australia dan juga pastinya Indonesia tahun 2015 ini. Mobil ini mengusung mesin 5,6 liter V8 dan memiliki daya maksimal 405 HP dan torsi 560 NM.  Untuk menyalurkan tenaga ke empat roda mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi otomatis tujuh percepatan.

Baca Juga : Infiniti QX80 Mengaspal di Indonesia September Depan