Hyundai Ioniq 5 Diperkenalkan oleh Presiden Jokowi, Berapa Harganya?
Hyundai Ioniq 5 sudah diperkenalkan oleh Presiden Joko Widodo. Tepatnya saat peresmian pabrik Hyundai di Cikarang pekan lalu. Ioniq 5, kata Jokowi, bakal jadi mobil listrik murni pertama produksi lokal. Sekaligus menjadi model EV ketiga yang dipasarkan di sini setelah Kona dan Ioniq EV. Mereka tak hanya menjajakan secara lokal, namun juga berencana memasarkan produk ke mancanegara. Lantas, berapa harga pantas mobil berbasis setrum ini?
KEY TAKEAWAYS
Harga Hyundai Ioniq 5
Melihat Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB), Ioniq 5 bisa dilabeli harga Rp600 jutaanPeluncuran Hyundai Ioniq 5
Momen pameran IIMS 2022 diyakini jadi waktu debutnyaKala menilik Samsat PKB DKI Jakarta, Ioniq 5 EV 2WD AT punya Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) Rp450 juta. Sementara varian all wheel drive (AWD) AT bernilai Rp473 juta. Untuk perbandingan besaran angka prapajak, NJKB Kona EV tertera Rp488 juta, kini memiliki banderol Rp734,9 juta on the road Jakarta. Jadi, kemungkinan harga resmi bisa di bawah dari kepunyaan Kona EV. Alangkah baiknya kalau semakin murah, misal Rp600 jutaan.
“Kita harus menjadi pemain penting dalam global supply chain di industri mobil listrik global. Karena Indonesia memiliki kapasitas berupa material utama untuk kendaraan listrik. Supaya menjadi pemain kunci. Kita perlu membangun ekosistem yang kuat. Tanpa ekosistem dalam negeri yang kuat, kita bakal sulit bersaing dengan negara lain dalam membangun industri mobil listrik. Saya resmikan Pabrik Hyundai Motor Manufacturing Indonesia dan Ioniq 5, mobil listrik pertama yang diproduksi di Indonesia,” terang Presiden Jokowi saat peresmian pabrik Hyundai (16/3).
Baca juga: Jokowi Luncurkan Hyundai Ioniq 5, Mobil Listrik Pertama Produksi Indonesia
Ioniq 5 dibangun dari platform Electric Global Modular Platform (E-GMP). Tersedia sistem gerak 2WD atau AWD, dan daya jangkau terjauh atau performa melesat terbaik dapat dipilih. Tersaji dua varian: Standard Range 58 kWh atau Long Range 72,6 kWh. Kombinasi dua motor listrik yang digunakan menghasilkan tenaga gabungan 301 Hp dan torsi 605 Nm. Akselerasi melesat dari 0- 100 kpj rampung dalam 5,2 detik.
Pada Ioniq 5 dengan penggerak roda belakang dan opsi baterai paling besar. Hyundai mengklaim sanggup berkelana hingga 470-480 km dari satu kali pengisian penuh. Hasil itu dihitung dengan metode WLTP (Worldwide Harmonized Light Vehicle Test Procedure). Tapi spesifikasi bisa berubah, menyesuaikan kondisi pasar supaya nilai jual tetap ekonomis. Jadi saat nanti ditawarkan resmi untuk pasar Indonesi, bisa saja ada perbedaan.
Tersedia pula sistem multi-charging. Mampu mengganti sistem 400 V dan 800 V tanpa perlu adaptor tambahan. Ini menjadi standar. Lewat charger 350 kW, baterai dapat terisi dari 10 ke 80 persen dalam waktu 18 menit saja. Lima menit diisi, Ioniq 5 bisa memiliki daya jangkau sejauh 100 km. Fleksibilitas lain pun diberikan. Di dalam mobil terkandung fungsi Vehicle to Load (V2L) yang memungkinkan mobil berperan sebagai power bank.
Mobil listrik terbaru Hyundai Ioniq 5 diperkirakan mendebut resmi di ajang IIMS 2022. Nantikan peluncuran dan update informasi soal Ioniq 5 di OTO.com (Alx/Tom)
Baca juga: Creta Laris Manis, Dominasi Penjualan Hyundai di Februari 2022
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Model Mobil Hyundai
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Hyundai Terbaru di Oto
Artikel Mobil Hyundai dari Carvaganza
Artikel Mobil Hyundai dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature