Hyundai Gunakan Genesis G80 Sebagai Kendaraan VIP di KTT G20 Bali 2022
Hyundai Motor Group (HMC) akan turut serta dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Bali pada kuartal empat 2022 mendatang. Produsen kendaraan Korea Selatan ini mengumumkan akan menyediakan model mobil listrik atau electric vehicle (EV) G80 dari Genesis sebagai mobil resmi VIP para pemimpin negara yang hadir di KTT tersebut.
Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo yang membuka kegiatan "The Future ECV Ecosystem for Indonesia". Dalam pembukaan acara ini Presiden Jokowi juga turut menyampaikan roadmap masa depan kendaraan listrik di Indonesia.
"Penunjukkan Ini merupakan sebuah kehormatan bagi kami untuk dapat menghadirkan Electrified G80 di KTT G20 Bali 2022,” ungkap Jay Chang, Global Head of the Genesis Brand dalam keterangannya. “Genesis telah sepenuhnya siap untuk menyediakan dukungan yang diperlukan untuk kelancaran konferensi tingkat dunia tersebut."
Genesis adalah merek otomotif mewah global dari Hyundai Motor Group yang memberikan standar tertinggi dalam hal performa, desain, keamanan, dan inovasi, serta di saat bersamaan terus mendorong masa depan berkelanjutan. Masuk di kelas premium, beberapa model Genesis di antaranya adalah G90, G80, G70, GV60, GV70, dan GV80.
Genesis menargetkan posisi sebagai pemimpin era elektrifikasi yang berfokus pada dua strategi elektrifikasi, yaitu sel bahan bakar dan kendaraan listrik berbasis baterai, yang diwujudkan dengan kehadiran model-model kendaraan listrik G80 dan GV60. Genesis telah menyatakan komitmennya untuk dapat menjadi merek dengan kendaraan yang mendukung 100% bebas emisi di tahun 2030 dan menargetkan netralitas karbon di tahun 2035.
G80 merupakan model EV premium pertama dari Genesis menghadirkan sebuah standar baru untuk sedan listrik mewah karena memiliki performa dan teknologi tingkat tinggi. Pada sisi eksterior, model ini memiliki bentuk yang menarik perhatian dengan grille yang aerodinamis berbentuk pola G-Matrix terbalik khas Genesis. Pada sisi interior, tentunya Genesis memberikan yang terbaik di kelasnya dengan menyajikan konsep ‘Beauty of White Space’ dengan material ramah lingkungan di seluruh bagian interior sehingga memancarkan nilai berkelanjutan yang ingin direalisasikan oleh Genesis.
Baca juga: Jokowi Sebut Dua Sampai Tiga Tahun Lagi Mobil Listrik Ramai di Jalanan
Hyundai dan EV di Indonesia
Kendaraan listrik berbasis baterai atau battery electric vehicle (BEV) sendiri merupakan salah satu kategori yang tengah dipacu pengembangannya, di mana Pemerintah Indonesia dalam jangka menengah atau lima tahun mendatang, menargetkan 20 persen dari total produksi mobil di Indonesia masuk dalam kendaraan ramah lingkungan. Sedangkan untuk komitmen jangka panjang, berdasarkan Net Zero Emission Roadmap 2021 - 2060, pemerintah Indonesia ingin mendorong ekosistem kendaraan listrik dan akan menghentikan penjualan kendaraan konvensional jenis sepeda motor di tahun 2040 dan mobil di tahun 2050.
Upaya untuk mendorong penerapan kendaraan listrik tersebut selaras dengan penggunaan Electrified G80 bagi para petinggi negara di KTT G20 Bali 2022, yang mana tentunya merefleksikan komitmen berkelanjutan dari pemerintah, serta sekaligus sesuai dengan komitmen Hyundai Motor Group untuk menempati posisi terdepan di pasar global, termasuk Indonesia, utamanya pada kategori kendaraan listrik.
Sejak Hyundai Motor Group melalui Hyundai Motors Indonesia (HMID) memperkenalkan IONIQ Electric dan KONA Electric di pasar Indonesia pada tahun lalu, ekosistem kendaraan listrik murni telah dibentuk dengan sungguh-sungguh. Penerimaan konsumen otomotif di Indonesia terhadap kedua model mobil listrik tersebut juga terbilang signifikan, di mana dari Januari hingga September 2021, IONIQ Electric dan KONA Electric telah terjual sebanyak 473 unit, sehingga menguasai sekitar 90 persen pangsa pasar Indonesia di segmen kendaraan listrik berbasis baterai atau BEV (berdasarkan data penjualan retail GAIKINDO).
Baca juga: Hyundai Targetkan Produksi 1.000 Unit EV per Tahun di Indonesia
Selain menghadirkan dua opsi produk mobil listrik unggulan sekaligus, keseriusan Hyundai untuk menjadikan Indonesia sebagai pemain otomotif penting di pasar global juga terbukti lewat berbagai komitmen yang diimplementasikan, yaitu termasuk: membangun pabrik Hyundai Motor di Deltamas, Cikarang, yang tidak hanya akan memenuhi permintaan pasar domestik, tapi juga untuk kebutuhan ekspor ke negara-negara ASEAN.
Lebih jauh lagi, Hyundai juga menginisiasi pembangunan Pabrik Sel Baterai dari hasil kemitraan Hyundai Motor Group dan LG Energy Solution yang akan mendukung perwujudan peran Indonesia agar menjadi yang terdepan di pasar global untuk kendaraan listrik berbasis baterai. Selain itu, melalui HMID, Hyundai juga secara aktif berpartisipasi dalam penguatan infrastruktur Indonesia dengan cara membangun fasilitas pengisian daya kendaraan listrik di lebih dari 100 titik lokasi yang tersebar di penjuru Indonesia, mulai dari Sumatera hingga Kepulauan Maluku.
Kini, lewat pameran ‘The Future EV Ecosystem for Indonesia’ ini, Hyundai Motor lebih banyak lagi menampilkan berbagai inovasi yang secara berkelanjutan akan mendorong perkembangan lebih pesat atas ekosistem kendaraan listrik di pasar global, termasuk di Indonesia, di antaranya yaitu: menghadirkan Genesis Electrified G80, merek sedan mewah bertenaga listrik dari Genesis; model global kendaraan listrik IONIQ 5; serta E-GMP, sebuah platform yang dikhususkan bagi kendaraan listrik. (Sta/Raju)
Baca juga: Hyundai dan LG Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik di Karawang, Beroperasi Mulai 2024
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Model Mobil Hyundai
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Hyundai Terbaru di Oto
Artikel Mobil Hyundai dari Carvaganza
Artikel Mobil Hyundai dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature