Hyundai Cegah Anak Tertinggal di Dalam Mobil
Hyundai punya sistem keselamatan yang peduli dengan anak Anda. Tak jarang pengemudi yang membawa anak kecil dengan bangku bayi di baris penumpang belakang. Parahnya, ada saja pengemudi yang lupa terhadap anaknya dan turun begitu saja saat memarkir kendaraan. Aneh, tapi ada kasusnya. Bahkan ada yang sengaja meninggalkan karena merasa hanya keluar mobil sebentar. Untuk itu Hyundai mengembangkan sistem yang akan mengingatkan bahwa ada penumpang, khususnya anak-anak, di bangku belakang.
Sistem yang diberi nama Rear Occupant Alert System itu menggunakan sensor ultrasonic untuk memantau bagian penumpang belakang. Sistem nantinya akan memberi peringatan audio dan visual kepada pengemudi. Saat pengemudi turun dari mobil, tanda visual pertama muncul pada layar MID. Kalau berikutnya terdeteksi ada pergerakan pada baris penumpang belakang saat pengemudi sudah turun dan berjalan menjauhi mobil, klakson akan berbunyi diiringi lampu-lampu yang berkelip. Ditambah lagi peringatan melalui smartphone kalau sudah terhubung dengan Hyundai Blue Link System.
Sistem safety baru dari Hyundai itu diciptakan berdasarkan data statistik di Amerika Serikat soal kematian anak akibat ditinggal di dalam mobil. Sebanyak 38 anak meninggal karena panas di dalam mobil sedangkan lebih dari 800 meninggal karena penyakit yang sensitif dengan panas dari mobil. Sebesar 55 persen para orang tua tidak menyadari anaknya berada di dalam mobil. Itu data yang dimiliki oleh Hyundai di Amerika Serikat.
"Sistem ini merupakan langkah awal dalam mencegah tragedi. Kami memahami bahwa sedikit kelalaian saja dapat menghasilkan konsekuensi yang mengerikan," ujar Mike O'Brien, vice president of product, corporate, and digital planning Hyundai North America seperti dilansir dari situs Paultan.org.
Fitur safety Hyundai Rear Occupant Alert System saat ini khusus dikembangkan untuk Amerika Serikat dan rencananya mulai aktif diimplementasikan pada model lansiran 2019. Sedangkan untuk negara lain nampaknya belum akan mendapat sistem safety itu. Kemungkinan karena kasus anak tertinggal di dalam mobil terbesar berada di Amerika Serikat. Di Indonesia misalnya, jarang sekali kasus semacam itu kita jumpai. Jadi rasanya belum perlu sistem Rear Occupant Alert System.
Baca Juga: Hyundai Dikabarkan Beli Fiat Chrysler Automobile
Sumber: Paultan
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Model Mobil Hyundai
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Hyundai Terbaru di Oto
Artikel Mobil Hyundai dari Carvaganza
Artikel Mobil Hyundai dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature