Dieselgate, Korea Selatan Larang Penjualan 10 Model Nissan, BMW, dan VW
Korea Selatan (Korsel) melarang penjualan 10 model kendaraan yang dibuat Nissan, BMW serta beberapa merek Volkswagen Group. Larangan ini dikeluarkan, setelah tim investigasi menemukan adanya pemalsuan dokumen terkait hasil uji emisi. Yang merupakan lanjutan dari Dieselgate Volkswagen yang juga mendera Korsel.
Tiga grup ini disebutkan Automotive News (3/1) akan didenda 7,17 milliar Won atau sekitar Rp 79 milliar yang dikenakan pada sekitar 4523 kendaraan dari berbagai model. Sertifikat yang dikeluarkan untuk penjualan model ini pun sudah dibatalkan. Menurut Kementerian Lingkungan Korea Selatan seperti dikutip laman yang sama, enam model saat ini masih beredar, sementara ada empat model yang memang sudah discontinued (sudah berhenti dijual).
Bulan lalu, VW di Korea Selatan mengungkap denda yang memecahkan rekor akibat pemalsuan klaim emisi pada iklan yang dipromosikan di sana pada Agustus. Iklan yang memajang 80 model dan varian-variannya disebut, merupakan hasil pemalsuan klaim emisi dan kebisingan kendaraan.
Populasi kendaraan impor di Korea Selatan mencapai 15 % dari seluruh peredaran di pasar negeri ginseng pada 2016. Berdasarkan data Asosiasi Distributor dan Importir Korea Selatan dari 15 % kendaraan itu adalah model diesel buatan BMW dan Mercedes-Benz.
Pabrikan dan suplier kendaraan di seluruh dunia, memang sedang mengetatkan organisasi mereka pasca skandal yang mendera VW Group dan Mitsubishi Motors Corp., terkait emisi serta Takata soal kualitas airbag. Pasalnya, kerugian di seluruh dunia akibat kecacatan yang dilakukan maupun yang terjadi bisa berimbas pada keselamatan hingga dampak lingkungan.
Pihak Nissan Korsel sendiri lewat juru bicaranya mengatakan akan segera mengkonsolidasikan hal ini pada pemerintah Korsel. Sementara pihak BMW akan segera memperbaiki sertifikasinya. Di lain pihak, Porsche Korsel hingga saat ini belum memberikan keterangan terkait larangan ini.
Pemerintah Korsel merupakan salah satu negara selain Amerika Serikat yang sudah menginvestigasi lebih lanjut tentang hasil fabrikasi uji emisi. Mereka sudah mengaudit sejak Agustus pada 23 perusahaan yang menjual 110 model kendaraan diesel di Korsel.
Secara umum, dalam kasus Dieselgate sudah ditentukan satu pelaku utama. Ia adalah James Robert Liang, pria berumur 62 tahun yang sudah bekerja lebih dari 30 tahun di Volkswagen yang akhirnya mengaku bersalah pada September lalu. Ia menghadapi dakwaan hukuman 5 tahun kurungan di Penjara Federal.
James menjadi orang pertama dari seluruh organisasi VW yang menghadapi tuntutan kriminal dalam Dieselgate. Kasus inipun masih bergulir di Amerika Serikat selaku negara yang melakukan proses peradilan tercepat selama skandal Dieselgate.
Baca Juga: Giliran Audi Tersandung Kasus Emisi
Sumber: Autonews.com
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Model Mobil Volkswagen
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Populer
Video Mobil Volkswagen Terbaru di Oto
Artikel Mobil Volkswagen dari Carvaganza
Artikel Mobil Volkswagen dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature